Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 28 Agustus 2018 08.23 oleh Andikbuyung (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Infobox universitas | name = Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas | native_name = | native_name_lang = | image = Berkas:Lambang IAIS Sambas.png |...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas
Lambang Resmi IAIS Sambas
Nama lain
IAIS Sambas
MotoBERILMU - BERAMAL - BERMARTABAT
Didirikan2004 (2004)
AfiliasiYayasan Akhlakul Karimah
RektorDr. H. Jamiat Akadol, M.Si.
Lokasi
Kota Sambas
,
Kalimantan Barat, Kabupaten Sambas
,
Indonesia
BahasaBahasa Indonesia
Warna Kuning Tua
Situs webiaisambas.ac.id

Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas (selanjutnya disingkat IAIS Sambas) merupakan salah satu perguruan tinggi yang ada di Kota Sambas. IAIS Sambas berdiri pada tanggal 1 Juli 2004 dengan nama Sekolah Tinggi Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas (STAIS Sambas) atas prakarsa Drs. Munawar, M.Si., (Ketua Jurusan Dakwah STAIN Pontianak) dan Ir. Burhanuddin A. Rasyid (Bupati Sambas). IAIS Sambas merupakan perguruan tinggi Islam pertama di Kabupaten Sambas.[1]

Sejarah Singkat[1]

Cikal bakal IAIS Sambas adalah kelas jauh Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) Jurusan Dakwah STAIN Pontianak yang dibuka pada tahun 2003 atas kerjasama Jurusan Dakwah STAIN Pontianak dengan Kantor Departemen Agama dan Pemerintah Kabupaten Sambas. Tahun pertama jumlah mahasiswanya hanya 26 orang dan tahun kedua meningkat menjadi 60 orang. Dengan adanya respon positif dari masyarakat, Bupati Sambas Ir. Burhanuddin A. Rasyid dan Ketua Jurusan Dakwah STAIN Pontianak kemudian membentuk Tim Khusus Persiapan Pembentukan STAI Sambas pada tahun 2003. Setahun kemudian, tim khusus tersebut menyelenggarakan Semiloka Pendirian Perguruan Tinggi Islam dengan nama STAIN Basuni Imran Sambas pada 8 Maret 2004 di Sambas. Kegiatan tersebut menyepakati pendirian sebuah perguruan tinggi Islam dengan nama STAI Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas (STAIS Sambas) dibawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Syafiuddin (YAPIS) Pontianak sebelum nantinya menjadi perguruan tinggi negeri. Pada 1 Juli 2004, STAIS Sambas resmi berdiri dengan keluarnya SK Ketua YAPIS Pontianak dan terdaftar berdasarkan Rekomendasi Kopertais Wilayah XI Nomor Kop.Wil.XI/PP.03.2/48k/2004. STAIS Sambas terselenggara dengan Drs. Munawar, M.Si., sebagai Ketua STAIS Sambas; Drs. H. Suyadi Widjaya sebagai Ketua Badan Penyelenggara Pendidikan; Ir. Burhanuddin A. Rasyid sebagai Pelindung; dan H. Hasan Kamaruddin, S.H., sebagai Ketua Pengawas dari pihak yayasan.

STIT Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Pada tahun 2006, STAIS Sambas berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas. Perubahan ini mengikuti SK Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Nomor DJ.II/197/2006 terkait izin operasional Program Studi Pendidikan Agama Islam Jurusan Tarbiyah. Ditahun yang sama, Dr. H. Jamiat Akadol, M.Si., ditunjuk sebagai Ketua STIT Sambas menggantikan Drs. Munawar, M.Si.

STAI Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Pada tahun 2010, STIT Sambas kembali berubah nama menjadi STAIS Sambas dikarenakan adanya rencana penambahan program studi. Program Studi S1 Qur'an Hadits dan S1 Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) resmi dibuka pada tahun 2011. Program studi D3 Perbankan Syariah dan S1 Hukum Ekonomi Syariah dibuka pada tahun 2012.

Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

STAIS Sambas kembali mengalami perubahan nama seiring dengan peningkatan statusnya menjadi institut. STAIS Sambas resmi menjadi Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas (IAIS Sambas) dengan terbitnya SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor 3178 Tahun 2014. Ditahun yang sama, Program Studi S1 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), S1 Pendidikan Guru Raudatul Athfal (PGRA), S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), dan S1 Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) resmi dibuka dengan terbitnya SK Dirjen Pendis Kemenag RI Nomor 3536 Tahun 2014.

Makna Lambang

Lambang IAIS Sambas berbentuk persegi lima hijau dengan dua ekor kuda laut kuning emas, sebuah al-Qur'an terbuka, dan pita merah putih beruliskan "SAMBAS". Makna rinci dari lambang tersebut sebagai berikut:[2]

  1. Bentuk lambang adalah persegi lima, melambangkan rukun Islam.
  2. Dua ekor kuda laut yang berwarna kuning emas merupakan simbol kejayaan Kesultanan Sambas dan martabat rumpun Melayu.
  3. Konfigurasi matahari melambangkan sinar dan harapan kehidupan.
  4. Pena melambangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni dan budaya.
  5. Al Qurân dalam posisi terbuka melambangkan pedoman bagi umat Islam dan IAIS Sambas dalam penyelenggaraan pendidikan.
  6. Warna dasar hijau muda pada latar belakang, melambangkan keteduhan, kedamaian dan kemakmuran dalam proses melahirkan tunas bangsa. Warna hitam pada garis lengkung melambangkan kekuatan ikatan ukhuwah Islamiah.
  7. Warna merah putih pada ujung pita melambangkan kedaulatan dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  8. Tulisan Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin nama Perguruan Tinggi.
  9. Tulisan Sambas menunjukkan tempat Perguruan Tinggi berada.

Struktur Organisasi

Badan Penyelenggara

Badan Penyelenggara (BP) IAIS Sambas adalah Yayasan Akhlakul Karimah.

Dewan Penyantun

Dewan Penyantun merupakan perwakilan tokoh-tokoh masyarakat, pemerintah pusat, dan daerah, yang terdiri dari:

  1. Ketua, merangkap anggota.
  2. Sekretaris, merangkap anggota.
  3. Anggota, berjumlah 3 orang.

Senat

Senat beranggotakan Guru Besar, Rektor, Wakil Rektor, Dekan Fakultas/Direktur Pascasarjana, dan Perwakilan Dosen Fakultas. Rektor adalah Ketua Senat dengan dibantu seorang Sekretaris Senat yang dipilih dari anggota senat.

Rektorat

Rektor merupakan pimpinan tertinggi yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan pendidikan di IAIS Sambas. Rektor IAIS Sambas dibantu oleh 3 orang wakil rektor sebagai berikut:

  1. Wakil Rektor Bidang Akademik, Kerjasama dan Pengembangan
  2. Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Keuangan, dan Kepegawaian
  3. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni

Berikut ini adalah daftar ketua/rektor IAIS Sambas sejak awal berdirinya:

Nama Penjabat Periode Keterangan
Drs. Munawar, M.Si. 2004-2006 Ketua STAIS Sambas
Dr. H. Jamiat Akadol, M.Si. 2006-2010 Ketua STIT Sambas
Dr. H. Jamiat Akadol, M.Si. 2010-2014 Ketua STAI Sambas
Dr. H. Jamiat Akadol, M.Si. 2014-sekarang Rektor IAIS Sambas

Fakultas

IAIS Sambas memiliki 4 fakultas, 1 program studi diploma, 10 program studi sarjana, dan 2 program studi magister.[3] Setiap fakultas dijalankan oleh Dekan, Wakil Dekan, Ketua Program Studi, Sekretaris Program Studi, Unit Pelaksana Tugas (UPT), Sub-bagian Tata Usaha, dan Dosen.

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

  1. S1 Pendidikan Agama Islam (PAI)
  2. S1 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)
  3. S1 Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
  4. S2 Pendidikan Agama Islam (PAI)

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

  1. D3 Perbankan Syariah (PBS)
  2. S1 Ekonomi Syariah (EKS)
  3. S2 Ekonomi Syariah (EKS)

Fakultas Syariah

  1. S1 Hukum Tata Negara (HTN)
  2. S1 Hukum Ekonomi Syariah (EKS)

Fakultas Dakwah dan Humaniora

  1. S1 Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
  2. S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
  3. S1 Sejarah dan Peradaban Islam (SPI)
  4. S1 Ilmu Qur'an dan Tafsir (IQT)

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)

LP2M IAIS Sambas memiliki struktur sebagai berikut:

  1. Ketua
  2. Sekretaris
  3. Pusat Pengabdian Pada Masyarakat
  4. Pusat Penerbitan dan Publikasi Ilmiah
  5. Pusat Studi Gender dan Anak
  6. Pusat Studi Melayu
  7. Pusat Studi Halal
  8. Pusat Studi Pendidikan Islam Lintas Negara
  9. Pusat Studi Agama, Masyarakat, Budaya, Adat dan Sejarah
  10. Pusat Studi Desa, Daerah Tertinggal dan Kawasan Perbatasan
  11. Pusat Studi Ketahanan Nasional, Perdamaian & Resolusi Konflik
  12. Pusat Studi Hukum, Demokrasi dan Hak Asasi Manusia
  13. Pusat Studi Pengembangan Ekonomi Syariah
  14. Pusat Studi Al Qur’an dan Al Hadits
  15. Pusat Studi Filsafat dan Pemikiran Islam
  16. Pusat Studi Dakwah dan Ilmu-ilmu Sosial

Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (BAUAK)

BAUAK IAIS Sambas membawahi beberapa bagian sebagai berikut:

  1. Bagian Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Pengembangan
  2. Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian
  3. Bagian Keuangan dan Kekayaan

Pusat Pelatihan dan Pelayanan Bahasa (P3B)

P3B IAIS Sambas merupakan unsur penunjang akademik dalam hal pelatihan dan pelayanan tes bahasa. Strukturnya sebagai berikut:

  1. Kepala
  2. Sekretaris
  3. Unit Pelatihan Bahasa
  4. Unit Pelayanan Tes Bahasa
  5. Instruktur dan Laboran

Pusat Pelatihan Keterampilan Keagamaan (PUSLATRAMA)

Puslatrama IAIS Sambas merupakan unsur penunjang akademik dalam hal pelatihan keterampilan keagamaan. Strukturnya sebagai berikut:

  1. Kepala
  2. Sekretaris
  3. Unit Pelatihan dan Pengamalan Ibadah
  4. Unit Pelatihan dan Pengembangan Tilawatil Qur'an
  5. Unit Pelatihan Kaligrafi dan Baca Tulis Arab
  6. Instruktur dan Laboran

Perpustakaan

Perpustakaan IAIS Sambas memiliki struktur organisasi sebagai berikut:

  1. Kepala
  2. Sekretaris
  3. Unit Sirkulasi dan Pelayanan
  4. Unit Pengolahan dan Katalogisasi
  5. Pustakawan

Pusat Komputer dan Pangkalan Data-Informasi (PUSKOMDI)

Puskomdi IAIS Sambas adalah unsur penunjang akademik di bidang pelatihan komputer, pangkalan data dan Informasi serta pengelola jaringan intranet dan internet. Strukturnya sebagai berikut:

  1. Kepala
  2. Sekretaris
  3. Unit Pelatihan Komputer dan Internet
  4. Unit pengelola Jaringan Intranet dan Internet
  5. Unit PD-DIKTI dan EMIS
  6. Instruktur, Laboran, dan Operator.

Lembaga Penjaminan Mutu (LPM)

LPM IAIS Sambas memiliki struktur organisasi sebagai berikut:

  1. Ketua
  2. Sekretaris
  3. Pusat Akreditasi, Sertifikasi dan Standarisasi Mutu
  4. Pusat Peningkatan Mutu Pendidikan dan Pengajaran
  5. Pusat Pengawasan dan Audit Internal / SPMI
  6. Unit Penjaminan Mutu (UPM) di Fakultas

Organisasi Kemahasiswaan

Organisasi Kemahasiswaan IAIS Sambas terdiri dari:

  1. Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM)
  2. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institusi dan Fakultas
  3. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
  4. Unit Kegiatan Khusus (UKK)
  5. Himpunan Mahasiswa Program Studi (HIMAPRODI)

Ikatan Orang Tua Mahasiswa (IKOMA)

Ikatan Keluarga Alumni IAIS Sambas (IKA-IAIS Sambas)

Pranala Luar

Referensi

  1. ^ a b Situs Resmi IAIS Sambas - Sejarah
  2. ^ Situs Resmi IAIS Sambas - Statuta IAIS Sambas 2018
  3. ^ [1], Situs Resmi IAIS Sambas - Jenjang/Program Studi & Fakultas