Lompat ke isi

Nawab Bai

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 3 September 2018 10.10 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)
Nawab Bai
Kelahiranca 1623
Rajauri, Kashmir
Kematian1691 (umur 67–68)
Delhi, Kekaisaran Mughal
PasanganAurangzeb
KeturunanMuhammad Sultan
Bahadur Shah I
Badr-un-Nissa Begum
AyahRaja Raju dari Rajauri atau Syed Shah Mir
AgamaIslam (Hindu, sebelum menikah)

Rahmat-un-Nissa (bahasa Persia: رحمت النساء بیگم) (ca 1623 – 1691) yang lebih dikenal dengan gelarnya Nawab Bai, adalah istri sekunder dari kaisar Mughal Aurangzeb.[butuh rujukan] Nawab Bai lahir sebagai putri raja Rajput dan merupakan putri dari Rajah Raju dari Rajauri.[1] Ia menikahi Aurangzeb pada 1638,[2] dan memberikannya tiga anak yang meliputi, putra sulung Aurangzeb, Pangeran Muhammad Sultan, putra keduanya Pangeran Muhammad Muazzam, yang menggantikan ayahnya sebagai Bahadur Shah I.[3]

Referensi

  1. ^ Mohammada, Malika (2007-01-01). The Foundations of the Composite Culture in India. Aakar Books. hlm. 300. ISBN 978-8-189-83318-3. 
  2. ^ South Asia Papers - Volume 2. South Asian Institute, University of Punjab. 1978. hlm. 96. 
  3. ^ Khan, Muhammad She Ali (1989). The elite minority, the princes of India. S.M. Mahmud & Co. hlm. 263. 

Daftar pustaka

  • Sarkar, Jadunath (1947). Maasir-i-Alamgiri: A History of Emperor Aurangzib-Alamgir (reign 1658-1707 AD) of Saqi Mustad Khan. Royal Asiatic Society of Bengal, Calcutta. 
  • Manucci, Niccolao (1907). Storia Do Mogor: Or, Mogul India, 1653-1708 - Volume 2. J. Murray. 
  • Sarkar, Jadunath (1912). History of Aurangzib mainly based on Persian sources: Volume 1 - Reign of Shah Jahan. M.C. Sarkar & sons, Calcutta. 
  • Irvine, William. The Later Mughals. Low Price Publications. ISBN 8175364068.