Sekolah dasar (Indonesia)
bekasi utara tjb tamba jaya ban,belagu,soksoan,ledekin ade tumpak:tiorama agrifina tamba meledek,tai,bangsat,anjing,budak,ngga lengkap,jangan dengerin,jangan maumauin,sd smp,orang batak,punguan tamba,bahasa luarnegeri,benci,tidak jujur,tidak ada,tidak kenal,berengsek,katolik,gkemuliaan,belum kawin(dibawah umur muda),belum kerja(kerja tidak ada),jorok,gosip,ngga baik,ngga bisa main judi,ngomong ngga jelas,ketawa ngga jelas,klrg sakit jiwa,berisik,belagu,sokcantik,ngga pintar,bukan kepala polisi,bukan anak ke2,ngga punya alselmus,pistol,pasar gdiboleh,tiobacot,tidak sopan,menambung,ngaku,fales,jangan diundang,jangan juara,ngga punya alpathd,bmw,palsu,waduh,wah,malu2,noh,rumah jelek,jangan lewat,tidak tanggung jawab,sangka suami istri,miskin,ngaduh,ngomong siapa,tanggung siapa,ngga ngerti bahasa indonesia,belau,luluantambaluluanleotamba meledek,monyet,anjing,baik2in,speaker jelek,tvlg32inch jelek,tidak kenal,tidak jujur,jangan diundang,rumah tjb pemilik tukang las,orang lain,tukang angkot,uang kartu keredit menambung pemilik tukang las,ngga baik,apvb8687 pemilik tukang las,tukang angkot,orang lain,geriga jual beli klrg,benci,comel,lemes,gosip,kavling rw08/06no2 ambrukin rumah rawa silam 1,tanggung siapa,
Sejarah
Pada masa penjajahan Belanda, tingkat sekolah dasar disebut sebagai Europeesche Lagere School (ELS). Kemudian pada masa penjajahan Jepang, disebut dengan Sekolah Rakyat (SR).
Setelah Indonesia merdeka, SR berubah menjadi Sekolah Dasar (SD) pada tanggal 13 Maret 1946.
Kurikulum SD
- Agama
- Kewarganegaraan
- Jasmani dan Kesehatan
- Teknologi Informatika dan Komunikasi
- Bahasa Indonesia
- Bahasa Inggris
- Bahasa Daerah
- Bahasa Asing
- Matematika
- Ilmu Pengetahuan Alam
- Sejarah
- Ilmu Pengetahuan Sosial
- Seni Budaya dan Keterampilan
Kurikulum 2013
- Pendidikan Agama
- Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
- Bahasa Indonesia
- Matematika
- Ilmu Pengetahuan Alam (hanya kelas 4 s/d 6)
- Ilmu Pengetahuan Sosial (hanya kelas 4 s/d 6)
- Seni Budaya dan Keterampilan
- Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Pengelolaan
Pendidikan dasar di Indonesia pada dasarnya dibedakan menjadi dua yaitu yang dikelola oleh pemerintah biasanya disebut Sekolah Dasar Negeri dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri sedang yang kedua dikelola oleh masyarakat biasanya disebut Sekolah Dasar Swasta dan Madrasah Ibtidaiyah Swasta. SD dibawah lingkup Kemendikbud sedang MI dibawah lingkup Kemenag. disamping itu ada pula sekolah dasar dibawah lingkup Kemendikbud berciri khas agama dengan sebutan Sekolah Dasar Islam atau Sekolah Dasar Kristen,dll.
Permasalahan
Disebabkan letak geografis Indonesia, maka permasalahan terbesar adalah pemerataan guru di daerah-daerah yang terpencil, parahnya lagi meskipun pemerintah menyebutkan bahwa banyak guru yang telah diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil(PNS) tapi masih banyak pula guru yang belum terangkat, juga guru honorer yang mendapatkan gaji +Rp. 100.000,- per bulan.
APBN telah mengalokasikan 20% untuk pendidikan setiap tahun, namun pendidikan dasar masih didanai dengan APBD (dana BOS). Besar dana pendidikan dalam APBD amatlah terbatas; kecuali DKI Jakarta, semua APBD masih mengandalkan dana perimbangan dari Pemerintah Pusat. Akibatnya, mayoritas peningkatan fasilitas pendidikan dasar terpusat di DKI Jakarta.
Lihat pula
