Gunung Erciyes
Gunung Erciyes | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Ketinggian | 3.917 m (12.851 ft) |
Puncak | 2.419 m (7.936 ft)[1] |
Masuk dalam daftar | Ultra |
Koordinat | 38°31′52″N 35°26′49″E / 38.531°N 35.447°E [2] |
Geografi | |
Letak | Provinsi Kayseri, Turki |
Geologi | |
Jenis gunung | Gunung berapi kerucut |
Letusan terakhir | 6880 SM ± 40 tahun[2] |
Gunung Erciyes (bahasa Turki: Erciyes Dağı), juga dikenal sebagai Argaeus, adalah sebuah gunung berapi di Turki. Erciyes merupakan gunung berapi kerucut besar yang dikelilingi oleh banyak bidang vulkanik monogenetik dan kubah lava, serta satu maar. Sebagian besar gunung berapi ini terbentuk oleh aliran lava yang mengandung material andesit dan dasit. Pada suatu waktu di masa lalu, bagian dari puncak gunung runtuh ke arah timur.
Gunung berapi ini mulai terbentuk pada zaman miosen. Pada awalnya, gunung berapi yang berada lebih jauh ke timur bernama Koç Dağ terbentuk dari aliran lava. Kemudian, di timur juga, letusan besar membentuk kaldera. Selama zaman pleistosen, Gunung Erciyes tumbuh di dalam kaldera bersama dengan sekelompok kubah lava. Erupsi lateral Erciyes mungkin telah menghasilkan lapisan abu di Laut Hitam dan Mediterania selama zaman holosen awal.
Letusan terakhir gunung ini terjadi selama zaman holosen awal dan mungkin telah mengendapkan abu hingga ke Palestina; terjadinya sejarah vulkanisme Erciyes tidak dapat dipastikan dengan pasti. Letusan Erciyes di masa mendatang dapat membahayakan kota-kota di utara gunung tersebut. Gunung berapi ini tertutup oleh gletser selama zaman pleistosen, dan satu gletser masih ada hingga hari ini, akan tetapi sudah mulai menghilang.
Etimologi
Erciyes dahulu dikenal sebagai Argaeus, nama yang berasal dari raja Makedonia, Argaeus I (678 – 640 SM).[3] Sementara itu, gunung Argaeus yang berada di bulan dinamai dari nama lama gunung ini.[4]
Geologi dan geomorfologi
Erciyes terletak di Provinsi Kayseri, Turki.[5] Kota Kayseri terletak 15 kilometer (9,3 mi)[6]-25 kilometer (16 mi)[7] sebelah utara gunung berapi Erciyes. Kota-kota lain di kawasan ini adalah Talas dan Hacilar, juga berada di utara Erciyes tetapi lebih dekat dengan gunung berapi ini, masing-masing berjarak sekitar 19 kilometer (12 mi) dan 12 kilometer (7,5 mi). Kota Develi, juga terletak dekat dengan gunung ini, tepatnya berada di sebelah selatan gunung berapi.[8] Akses ke area puncak gunung cukup sulit.[9] Para pendaki di zaman dahulu melaporkan bahwa, baik Laut Hitam dan Mediterania dapat terlihat dari puncak gunung.[10]
Iklim dan biologi
Iklim di daerah gunung ini dipengaruhi oleh topografi, hal ini dikarenakan Pegunungan Taurus dan Kaçkar menghalangi masuknya kelembaban ke Anatolia. Musim panas di sini menghasilkan kondisi yang kering dan panas sementara musim dingin cenderung basah dan dingin; di Kayseri, suhu musim panas sekitar 19 °C (66 °F) dan suhu musim dinginnya sekitar 0 °C (32 °F). Hujan di Kayseri sebagian besar terjadi di musim gugur, musim dingin, dan musim semi dan curah hujannya mencapai 383 milimeter (15,1 in) per tahun.[3] Di Develi, sebelah selatan Erciyes, suhu maksimumnya sekitar 295 °C (563 °F) dan suhu minimumnya −56 °C (−69 °F).[11] Perkiraan suhu pada ketinggian 2.700 m sekitar −04 °C (25 °F), dan curah hujannya 722 milimeter (28,4 in) per tahun.[12] Secara keseluruhan, gunung ini memiliki iklim kontinental.[13]
Empat sabuk vegetasi mengelilingi gunung ini, di antaranya adalah boreal, subalpine, alpine, dan subnival.[14] Hingga ketinggian 1.000 – 1.100 m, vegetasi stepa mendominasi. Lebih jauh lagi, di ketinggian antara 1.100 – 2.500 m, terdapat hutan-hutan yang berisikan Juniperus, Populus tremula dan Quercus di mana lingkungan tersebut belum terlalu dijamah oleh aktivitas manusia. Pada ketinggian yang lebih tinggi, terdapat padang rumput gunung.[15] Spesies yang ditemukan di sabuk vegetasi gunung ini sangat berbeda dari daerah yang sama di pegunungan Eropa Barat.[14]
Flora yang ada di Erciyes cukup beragam. Sejumlah spesies tumbuhan endemik telah teridentifikasi, termasuk di antaranya adalah Astragalus argaeus, Astragalus stenosemioides, Asyneuma trichostegium, Bellardiochloa argaea, Dianthus crinitus argaeus, Festuca cratericola, Festuca woronowii argaea, Hieracium argaeum, Onobrychis argaea, dan Vicia canescens argaea.[5] Tanaman Silene erciyesdaghensis ditemukan di Erciyes dan dinamai berdasarkan nama gunung di mana tanaman ini ditemukan.[16] Ahli geografi Strabo mengklaim bahwa, pada jaman dahulu, gunung berapi ini berhutan.[10] Sejumlah spesies hewan endemik dan relik juga dapat ditemukan di Erciyes,[17] serta kaya akan flora lumut kerak.[18] Aktivitas penggembalaan, pemukiman, dan pariwisata di gunung ini telah mengubah vegetasi alami gunung.[19]
Ancaman dan interaksi manusia
Gunung Erciyes yang merupakan gunung berapi dikenal karena letusannya pada zaman dahulu, tepatnya sebelum pembentukan kubah lava. Letusan semacam itu dapat membahayakan kota-kota di sekitarnya, seperti Kayseri, Hacilar, dan Talas. Mencairnya sisa es di gunung berapi dapat menghasilkan lahar yang berbahaya; pada tahun 1985, letusan gunung berapi Nevado del Ruiz di Kolombia menghasilkan 20.000 korban jiwa setelah banjir lahar seperti itu. Bahkan tanpa letusan, curah hujan yang tinggi bisa menghasilkan banjir lahar di lereng curam gunung berapi yang padat penduduk.[20]
Sekitar lima hotel terdapat di gunung ini, yang merupakan situs olahraga musim dingin utama. Pada tahun 2010, 324.221 wisatawan mengunjungi gunung Erciyes dan wilayah Kayseri, sebagian besar dari mereka adalah wisatawan domestik.[17]
Referensi
- ^ http://www.peaklist.org/WWlists/ultras/turkey.html
- ^ a b "Erciyes Dagi". Global Volcanism Program. Institusi Smithsonian.
- ^ a b Sarıkaya, Zreda & Çiner 2009, hlm. 2328.
- ^ "Planetary Names: Mons, montes: Mons Argaeus on Moon". planetarynames.wr.usgs.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-26.
- ^ a b Vural, Cem (2008-09-01). "A new species of Dianthus (Caryophyllaceae) from Mount Erciyes, central Anatolia, Turkey". Botanical Journal of the Linnean Society (dalam bahasa Inggris). 158 (1): 55–61. doi:10.1111/j.1095-8339.2008.00843.x. ISSN 1095-8339.
- ^ Kurkcuoglu et al. 2001, hlm. 510.
- ^ Dogan et al. 2011, hlm. 387.
- ^ Şen et al. 2003, hlm. 229,244.
- ^ Dogan et al. 2011, hlm. 388.
- ^ a b Strabo (1924) [23]. "7". Geographica, book 2 [Geography] (edisi ke-2). Diakses tanggal 28 January 2017.
- ^ Halici, John & Aksoy 2005, hlm. 569,570.
- ^ Sarıkaya, Zreda & Çiner 2009, hlm. 2330.
- ^ Ünaldi 2007, hlm. 140.
- ^ a b Halici, John & Aksoy 2005, hlm. 577.
- ^ Ünaldi 2007, hlm. 141.
- ^ Aksoy, Ahmet; Hamzaoğlu, Ergin; Kiliç, Semra (2008-12-01). "A new species of Silene L. (Caryophyllaceae) from Turkey". Botanical Journal of the Linnean Society (dalam bahasa Inggris). 158 (4): 731. doi:10.1111/j.1095-8339.2008.00922.x. ISSN 1095-8339.
- ^ a b Akbulut, Gülpınar (2014-01-01). "Volcano Tourism in Turkey". Dalam Erfurt-Cooper, Patricia. Volcanic Tourist Destinations. Geoheritage, Geoparks and Geotourism. Springer Berlin Heidelberg. hlm. 96. doi:10.1007/978-3-642-16191-9_6. ISBN 9783642161902.
- ^ Halici, John & Aksoy 2005, hlm. 567.
- ^ Halici, John & Aksoy 2005, hlm. 568.
- ^ Şen et al. 2003, hlm. 244.
<ref>
dengan nama "BartonLane2015" yang didefinisikan di <references>
tidak digunakan pada teks sebelumnya.Sumber
- Cullen, Victoria L.; Smith, Victoria C.; Helge, Arz W. (2014-10-01). "The detailed tephrostratigraphy of a core from the south‐east Black Sea spanning the last ∼60 ka". Journal of Quaternary Science. 29 (7). doi:10.1002/jqs.2739. ISSN 1099-1417.
- Develle, A-L.; Williamson, D.; Gasse, F.; Walter-Simonnet, A-V. (2009-10-10). "Early Holocene volcanic ash fallout in the Yammoûneh lacustrine basin (Lebanon): Tephrochronological implications for the Near East". Journal of Volcanology and Geothermal Research. 186 (3–4): 416–425. doi:10.1016/j.jvolgeores.2009.07.016.
- Dogan, A. Umran; Dogan, Meral; Peate, David W.; Dogruel, Zafer (2011-12-01). "Textural and mineralogical diversity of compositionally homogeneous dacites from the summit of Mt. Erciyes, Central Anatolia, Turkey". Lithos. 127 (3–4): 387–400. doi:10.1016/j.lithos.2011.09.003.
- Erol, O. (1999-04-01). "A geomorphological study of the Sultansazliǧi lake, central Anatolia". Quaternary Science Reviews. 18 (4–5): 647–657. doi:10.1016/S0277-3791(98)00102-4.
- Gencalioglu-Kuscu, Gonca (2010-12-05). "Geochemical characterization of a Quaternary monogenetic volcano in Erciyes Volcanic Complex: Cora Maar (Central Anatolian Volcanic Province, Turkey)". International Journal of Earth Sciences (dalam bahasa Inggris). 100 (8): 1967–1985. doi:10.1007/s00531-010-0620-4. ISSN 1437-3254.
- Gençalioğlu-Kuşcu, Gonca; Atilla, Cüneyt; Cas, Ray A. F.; Kuşcu, İlkay (2007-01-01). "Base surge deposits, eruption history, and depositional processes of a wet phreatomagmatic volcano in Central Anatolia (Cora Maar)". Journal of Volcanology and Geothermal Research. Maar-diatreme volcanism and associated processes. 159 (1–3): 198–209. doi:10.1016/j.jvolgeores.2006.06.013.
- GÜÇTEKİN, AYKUT; KÖPRÜBAŞI, NEZİHİ (2009-03-06). "Geochemical Characteristics of Mafic and Intermediate Volcanic Rocks from the Hasandağ and Erciyes Volcanoes (Central Anatolia, Turkey)". Turkish Journal of Earth Sciences. 18 (1). ISSN 1300-0985.
- Halici, M. G.; John, V.; Aksoy, A. (2005). "Lichens of Erciyes Mountain (Kayseri, Turkey)" (PDF). Flora Mediterranea (15): 567–580. ISSN 1120-4052. Diakses tanggal 29 January 2017.
- Hamann, Y.; Wulf, S.; Ersoy, O.; Ehrmann, W.; Aydar, E.; Schmiedl, G. (2010-05-01). "First evidence of a distal early Holocene ash layer in Eastern Mediterranean deep-sea sediments derived from the Anatolian volcanic province". Quaternary Research. 73 (3): 497–506. doi:10.1016/j.yqres.2009.12.004.
- Hayakawa, Y. S.; Yoshida, H.; Obanawa, H.; Naruhashi, R.; Okumura, K.; Zaiki, M.; Kontani, R. (7 February 2018). "Characteristics of debris avalanche deposits inferred from source volume estimate and hummock morphology around Mt. Erciyes, central Turkey". Nat. Hazards Earth Syst. Sci. 18 (2): 429–444. doi:10.5194/nhess-18-429-2018. ISSN 1684-9981.
- Innocenti, F.; Mazzuoli, R.; Pasquarè, G.; Brozolo, F. Radicati Di; Villari, L. (1975-07-01). "The Neogene calcalkaline volcanism of Central Anatolia: geochronological data on Kayseri—Nigde area". Geological Magazine. 112 (4): 349–360. doi:10.1017/S0016756800046744. ISSN 1469-5081.
- Koçyiğit, Ali; Erol, Oğuz (2001-01-01). "A tectonic escape structure: Erciyes pull-apart basin, Kayseri, central Anatolia, Turkey". Geodinamica Acta. 14 (1–3): 133–145. doi:10.1080/09853111.2001.11432439. ISSN 0985-3111.
- Kürkçüoglu, Biltan; Sen, Erdal; Aydar, Erkan; Gourgaud, Alain; Gündogdu, Niyazi (1998-10-01). "Geochemical approach to magmatic evolution of Mt. Erciyes stratovolcano Central Anatolia, Turkey". Journal of Volcanology and Geothermal Research. 85 (1–4): 473–494. doi:10.1016/S0377-0273(98)00067-5.
- Kurkcuoglu, B.; Sen, E.; Temel, A.; Aydar, E.; Gourgaud, A. (2001-06-01). "Trace-Element Modeling and Source Constraints for Tholeiitic and Cale-alkaline Basalts from a Depleted Asthenospheric Mantle Source, Mt. Erciyes Stratovolcano, Turkey". International Geology Review. 43 (6): 508–522. doi:10.1080/00206810109465029. ISSN 0020-6814.
- Kürkcüoglu, Biltan; sen, Erdal; Temel, Abidin; Aydar, Erkan; Gourgaud, Alain (2004-03-01). "Interaction of Asthenospheric and Lithospheric Mantle: The Genesis of Calc-alkaline Volcanism at Erciyes Volcano, Central Anatolia, Turkey". International Geology Review. 46 (3): 243–258. doi:10.2747/0020-6814.46.3.243. ISSN 0020-6814.
- Notsu, K.; Fujitani, T.; Ui, T.; Matsuda, J.; Ercan, T. (1995). "Geochemical features of collision-related volcanic rocks in central and eastern Anatolia, Turkey". Journal of Volcanology and Geothermal Research. 64 (3–4): 171–191. doi:10.1016/0377-0273(94)00077-T. ISSN 0377-0273.
- Sarıkaya, Mehmet Akif; Zreda, Marek; Çiner, Attila (2009-11-01). "Glaciations and paleoclimate of Mount Erciyes, central Turkey, since the Last Glacial Maximum, inferred from 36Cl cosmogenic dating and glacier modeling". Quaternary Science Reviews. 28 (23–24): 2326–2341. doi:10.1016/j.quascirev.2009.04.015.
- Sen, Erdal; Aydar, Erkan; Gourgaud, Alain; Kurkcuoglu, Biltan (2002). "La phase explosive précédant l'extrusion des dômes volcaniques : exemple du dôme rhyodacitique de Dikkartin Dag, Erciyes, Anatolie centrale, Turquie". Comptes Rendus Geoscience. 334 (1): 27–33. doi:10.1016/s1631-0713(02)01698-x.
- Şen, Erdal; Kürkcüoğlu, Biltan; Aydar, Erkan; Gourgaud, Alain; Vincent, Pierre M. (2003). "Volcanological evolution of Mount Erciyes stratovolcano and origin of the Valibaba Tepe ignimbrite (Central Anatolia, Turkey)". Journal of Volcanology and Geothermal Research. 125 (3–4): 225–246. doi:10.1016/S0377-0273(03)00110-0. ISSN 0377-0273.
- Ünaldi, Ülkü Eser (2007). "A Negative Example Area In Human - Natural Environment Relationship: Erciyes Mountain (Turkiye)". Humanity & Social Sciences Journ. 2 (2): 139–147. CiteSeerX 10.1.1.494.7318 . ISSN 1818-4960. Diakses tanggal 29 January 2017.
Pranala luar
Media tentang Mount Erciyes di Wikimedia Commons