Israel's Messenger
 | |
| Pendiri | N.E.B. Ezra |
|---|---|
| Didirikan | 1904 |
| Bahasa | English |
| Berhenti publikasi | 1941 |
| Pusat | Shanghai |
| Negara | Tiongkok |
Israel's Messenger (Hanzi: 以色列信使报; Pinyin: Yǐsèliè Xìnshǐbào), juga dikenal dalam bahasa Tionghoa sebagai Youtai Yuebao (Hanzi: 犹太月报; harfiah: Jewish Monthly), adalah surat kabar berbahasa Inggris yang diterbitkan di Shanghai dari tahun 1904 hingga 1941. Didirikan oleh NEB Ezra, yang menjabat sebagai Pemimpin Redaksi surat kabar selama lebih dari 30 tahun hingga kematiannya pada tahun 1936, sebagai surat kabar resmi Asosiasi Zionis Shanghai. Itu adalah salah satu majalah Yahudi tertua dan paling canggih di Tiongkok, yang juga memengaruhi pers Yahudi di India.
Israel's Messenger was founded in 1904 by the Sephardi Jewish businessman Nissim Elias Benjamin Ezra (1883–1936) as the official mouthpiece of the Shanghai Zionist Association, which had been established by Ezra the year before. Ezra served as the paper's Editor-in-Chief for more than 30 years until his death in 1936. In addition to promoting Zionism, the paper reported on the activities of the Jewish communities in Shanghai and the rest of China, as well as world events. It was published fortnightly, and later monthly.
Sejarah
Israel's Messenger didirikan pada tahun 1904 oleh pengusaha Yahudi Sefardim, Nissim Elias Benjamin Ezra (1883–1936) sebagai corong resmi Asosiasi Zionis Shanghai, yang didirikan oleh Ezra tahun sebelumnya.[1] Ezra menjabat sebagai Pemimpin Editor makalah selama lebih dari 30 tahun hingga kematiannya pada tahun 1936.[2][3] Selain mempromosikan Zionisme, surat kabar itu melaporkan kegiatan komunitas Yahudi di Shanghai dan seluruh Tiongkok, serta acara dunia. Surat kabar ini diterbitkan setiap dua minggu, dan kemudian bulanan.[4]
Israel's Messenger was founded in 1904 by the Sephardi Jewish businessman Nissim Elias Benjamin Ezra (1883–1936) as the official mouthpiece of the Shanghai Zionist Association, which had been established by Ezra the year before. Ezra served as the paper's Editor-in-Chief for more than 30 years until his death in 1936. In addition to promoting Zionism, the paper reported on the activities of the Jewish communities in Shanghai and the rest of China, as well as world events. It was published fortnightly, and later monthly.
Israel's Messenger adalah salah satu majalah Yahudi tertua dan paling canggih di Tiongkok.[4] Media ini juga diedarkan di Amerika Serikat, yang dipandang sebagai suara Yahudi paling penting dari Asia Timur.[5] Pemimpin redaksi surat kabar dan cendekiawan Zionis lainnya bekerja sama dengan Kekaisaran Jepang . Perwira militer Jepang Koreshige Inuzuka mengatakan dia mencoba menggunakan media Yahudi, termasuk Israel's Messenger, untuk mempengaruhi pendapat Amerika.[5] Karena kesulitan keuangan, publikasi ditangguhkan antara Februari 1910 dan September 1918, tetapi surat kabar itu bertahan hingga edisi terakhirnya muncul pada 17 Oktober 1941.[6]
Surat kabar itu memengaruhi pers Yahudi di India. Saudara-saudara Sargon (Benjamin, Joseph, dan David) dari Bombay, yang merupakan keponakan NEB Ezra, tumbuh dengan membaca Israel's Messenger. Dipengaruhi oleh konsep-konsep jurnalistik Ezra, saudara-saudara yang menjalankan surat kabar Jewish Advocate (yang kemudian dinamai Jewish Tribune) pada 1930-an, membawanya ke tingkat profesionalisme yang jauh lebih tinggi daripada surat kabar Yahudi yang lebih tua di Bombay.[2]
Israel's Messenger was founded in 1904 by the Sephardi Jewish businessman Nissim Elias Benjamin Ezra (1883–1936) as the official mouthpiece of the Shanghai Zionist Association, which had been established by Ezra the year before. Ezra served as the paper's Editor-in-Chief for more than 30 years until his death in 1936. In addition to promoting Zionism, the paper reported on the activities of the Jewish communities in Shanghai and the rest of China, as well as world events. It was published fortnightly, and later monthly.
Catatan kaki
- ^ Bei Gao 2013, hlm. 14.
- ^ a b Goldstein 1998, hlm. 151.
- ^ Cesarani 2014, hlm. 186.
- ^ a b Ristaino 2003, hlm. 131.
- ^ a b Bei Gao 2013, hlm. 90.
- ^ Goldstein 1998, hlm. 252.
Daftar pustaka
- Bei Gao (2013). Shanghai Sanctuary: Chinese and Japanese Policy Toward European Jewish Refugees During World War II. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-984090-8. Bei Gao (2013). Shanghai Sanctuary: Chinese and Japanese Policy Toward European Jewish Refugees During World War II. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-984090-8. Bei Gao (2013). Shanghai Sanctuary: Chinese and Japanese Policy Toward European Jewish Refugees During World War II. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-984090-8.
- Cesarani, David (2014). Port Jews: Jewish Communities in Cosmopolitan Maritime Trading Centres, 1550-1950. Routledge. ISBN 978-1-135-29246-1. Cesarani, David (2014). Port Jews: Jewish Communities in Cosmopolitan Maritime Trading Centres, 1550-1950. Routledge. ISBN 978-1-135-29246-1. Cesarani, David (2014). Port Jews: Jewish Communities in Cosmopolitan Maritime Trading Centres, 1550-1950. Routledge. ISBN 978-1-135-29246-1.
- Goldstein, Jonathan (1998). The Jews of China. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-3631-7. Goldstein, Jonathan (1998). The Jews of China. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-3631-7. Goldstein, Jonathan (1998). The Jews of China. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-3631-7.
- Ristaino, Marcia Reynders (2003). Port of Last Resort: The Diaspora Communities of Shanghai. Stanford University Press. ISBN 978-0-8047-5023-3. Ristaino, Marcia Reynders (2003). Port of Last Resort: The Diaspora Communities of Shanghai. Stanford University Press. ISBN 978-0-8047-5023-3. Ristaino, Marcia Reynders (2003). Port of Last Resort: The Diaspora Communities of Shanghai. Stanford University Press. ISBN 978-0-8047-5023-3.
Pranala luar
- Mikrofilm Utusan Israel di Jewishofchina.org