Lompat ke isi

Kereta maglev

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 7 Februari 2005 11.39 oleh Wiwit (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

MagLev singkatan dari MAGnetically LEVitated trains yang terjemahan bebasnya adalah keretaapi yang mengambang secara magnetis. Sering juga disebut keretaapi magnet. Seperti namanya, prinsip dari keretaapi ini adalah memanfaatkan gaya angkat magnetik pada relnya sehingga terangkat sedikit keatas, kemudian gaya dorong dihasilkan oleh motor induksi. Beberapa negara yang telah menggunakan kereta api jenis ini adalah Jepang, Perancis, Amerika, dan Jerman.

Bagaimana cara kerjanya

Kereta Maglev mengambang kurang lebih 10mm diatas rel magnetiknya. Dorongan kedepan dilakukan melalui interaksi antara rel magnetik dengan mesin induksi yang juga menghasilkan medan magnetik di dalam kereta (Lihat gambar).

Apa kelebihan Maglev?

Kelebihan utama dari kereta ini adalah kemampuannya yang bisa melayang diatas rel, sehingga tidak menimbulkan gesekan. Konsekuensinya, secara teoritis tidak akan ada penggantian rel atau roda kereta karena tidak akan ada yang aus (Biaya perawatan dapat dihemat). Keuntungan sampingan lainnya adalah tidak ada gaya resistansi akibat gesekan. Gaya resistansi udara tentunya masih ada. Untuk itu dikembangkan lagi Kereta Maglev Bersayap. Kelebihan lainnya adalah noise atau gangguan suara roda kereta yang jelas tidak ada dan tentunya karena efisiensi tadi, kereta ini dapat melaju dengan kecepatan cukup tinggi sekitar 300km/jam (186mpj)

Kekurangan Maglev

Kekurangan kereta ini adalah di mahalnya investasi terutama pengadaan rel nya.