Lompat ke isi

Klorheksidin

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Klorheksidin adalah obat antiseptik untuk melawan infeksi akibat bakteri. Obat ini tersedia bermacam bentuk, ada dalam bentuk salep, larutan atau obat kumur. Dalam bentuk salep diaplikasikan langsung pada area kulit yang ingin dibersihkan guna mencegah infeksi bakterial yang diakibatkan oleh operasi medis, bekas suntikan, ataupun luka luar. Dalam bentuk larutan digunakan pada radang mulut dan tenggorokan.[1]

Obat ini juga dapat menyebabkan beberapa efek samping, yaitu kadang-kadang hipersensitivitas.[2] Efek samping yang terjadi jika klorheksidin berupa obat kumur adalah Mulut kering, Iritasi pada mulut dan tenggorokan, perubahan rasa, jumlah tartar (plak yang mengeras) pada gigi meningkat, warna obat membekas pada lidah atau gigi. Sedangkan efek samping yang mungkin saja terjadi setelah menggunakan klorheksidin obat luar atau salep adalah iritasi pada area kulit yang terkena, misalnya kulit menjadi merah, gatal, panas, mengelupas, bahkan bengkak.[3]

Referensi

  1. ^ "Chlorhexidine Obat Apa? Dosis, Fungsi, dll. • Hello Sehat". Hello Sehat. Diakses tanggal 2019-12-20. 
  2. ^ "KLORHEKSIDIN | PIO Nas". pionas.pom.go.id. Diakses tanggal 2019-12-20. 
  3. ^ "Chlorhexidine". Alodokter. 2015-11-27. Diakses tanggal 2019-12-20.