Lompat ke isi

Terminal Mangkang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Terminal Mangkang
Halte Trans Semarang
Letak
KecamatanTugu
KelurahanMangkang Kulon
AlamatNasional 1 Jl. Kendal-Semarang
Kode pos50155
Informasi lain
StatusDibuka. Terminal
Konstruksi dan Fasilitas
Pintu1 (keberangkatan dan kedatangan)
Petugas TiketTidak ada
Pelayanan
Awal PelayananPukul 05.30 WIB
Akhir PelayananPukul 17.40 WIB
Bus Pertama12Pukul 05.30 WIB
Bus Pertama13Pukul 05.45 WIB
Bus Terakhir1Pukul 17.45 WIB
Layanan
Stasiun sebelumnya   TransSemarang   Stasiun berikutnya
Terminus Templat:TransSemarang lines
Terminus Templat:TransSemarang lines


Terminal Mangkang adalah sebuah terminal bus tipe A yang terletak di Mangkang Kulon, Tugu, Semarang. Terminal Mangkang melayani trayek angkutan kota, angkutan perbatasan, Trans Semarang, Trans Jateng, dan angkutan antar kota.

Informasi Umum

Terminal Mangkang Semarang berada di ujung barat kota Semarang perbatasan dengan Kabupaten Kendal, termasuk terminal bus tipe A yang dibangun sejak tahun 2002 dan mengalami beberapa renovasi hingga tahun 2005. Terminal ini dibangun untuk mengurangi kepadatan lalu lintas bus-bus antar kota dari arah Barat ke Timur dan arah Selatan ke Barat.[1]

Bangunan terminal saat ini cukup megah. Di seberang terminal Mangkang terdapat Taman Margasatwa Semarang atau lebih dikenal dengan sebutan Bonbin.[2]

Rute Angkutan Umum

Rute Angkutan Kota

Berikut ini adalah trayek angkutan kota yang beroperasi di Terminal Mangkang.

  1. Mangkang - Krapyak - Karangayu PP. (C.9)
  2. Mangkang - Kawasan Industri Wijayakusuma - Krapyak PP.(R.6)

Rute Angkutan Perbatasan

Berikut ini adalah trayek angkutan perbatasan yang beroperasi di Terminal Mangkang.

  1. Mangkang - Karangayu - Terboyo PP.
  2. Mangkang - Sukorejo - Limpung PP.
  3. Mangkang - Kendal - Weleri PP.

Rute Trans Semarang

Trans Semarang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Semarang pada 2 Mei 2009 bertepatan dengan hari jadi Kota Semarang yang ke-462  dengan beroperasinya koridor I trayek Terminal Mangkang - Terminal Penggaron pada 18 Mei 2009. Menggunakan 20 armada bus berukuran besar, bus ini mengalami satu kali revitalisasi pada awal tahun 2017 dengan bus berukuran besar bantuan Kemenhub anggaran 2016 (Armada yang sama seperti Trans Jakarta dan semua armada Trans berukuran besar). Armada ini dioperasikan oleh PT Sembilan Sembilan Cahaya.[3]

Layanan Angkutan Aglomerasi Trans Jateng dimulai pukul 05.30 WIB hingga 17.45 WIB. Waktu berhenti di setiap halte sekitar 30 detik di sepanjang rute. Adapun jarak antarbus 10-15 menit.

Koridor I: Mangkang - Penggaron

Rute Berangkat Rute Balik
Terminal Mangkang - Pasar Mangkang - Sango - Kawasan Industri - Karanganyar (SMAN 8) - Karpet - KTI - Taman Lele - Lapangan Tugu - PLN - RSUD Tugu - Pengadilan - Muradi - Cakrawala - Karangayu - ADA Pasar Bulu - Pasar Bulu - Tugu Muda - Halte Transit Imam Bonjol - Jalan Kapten Pierre Tendean - Jalan Pemuda - Halte Transit Balaikota Semarang - Pandanaran - Gramedia - Simpang Lima - RRI Stasiun (Ahmad Yani I) - Mullo (Milo) - Beruang - ADA Majapahit - BLK - Pedurungan/Samsat - Zebra - Manunggal Jati - Pucang Gading - Terminal Penggaron Terminal Penggaron - Bitratex - Pucang Gading - Manunggal Jati - Zebra - BLK - ADA Majapahit - Pasar Gayamsari - Kelinci - Mullo (Milo) - RRI - SPBU (Ahmad Yani II) - Simpang Lima - Gramedia - Pandanaran - Tugu Muda - Halte Transit Imam Bonjol - Jalan Kapten Pierre Tendean - Jalan Pemuda - Halte Transit Balaikota Semarang - Pasar Bulu - ADA Pasar Bulu - Karangayu - Cakrawala - Muradi - Pengadilan - RSUD Tugu - PLN - Lapangan Tugu - Taman Lele - KTI - Karpet - Karanganyar (SMAN 8) - Kawasan Industri - Sango - Pasar Mangkang - Terminal Mangkang

Rute Trans Jateng

Bus Rapit Transit (BRT) Trans Jateng Koridor III rute Semarang - Kendal mulai mengaspal pada Senin 28 Oktober 2019. Sebanyak 14 Armada disiapkan untuk mengakomodasi perjalanan rute Terminal Mangkang Semarang - Terminal Bahurekso Kendal. Layanan Angkutan Aglomerasi Trans Jateng dimulai pukul 05.30 WIB hingga 19.30 WIB. Waktu berhenti di setiap halte sekitar 30 detik dengan jumlah 40 halte tersebar di sepanjang rute (21 km). Adapun jarak antarbus 10-15 menit.[4][5]

Koridor III : Semarang (Mangkang) - Kendal (Bahurekso)

Rute Berangkat Rute Balik
Terminal Mangkang - Sumberrejo - PT. APF - Alun-alun Kaliwungu - SMPN 1 Brangsong - Pasar Cangkring - Simpang 3 Kebondalem - Simpang 4 Alun-alun Kendal - MAN Kendal - SMAN 1 Kendal - Simpang 3 Patebon - SMPN 1 Cepiring - Gondang - Simpang 3 Tlakap - Pucangrejo - Terminal Bahurekso Terminal Bahurekso - Pucangrejo - Simpang 3 Tlakap - Gondang - SMPN 1 Cepiring - Simpang 3 Patebon - SMAN 1 Kendal - MAN Kendal - Simpang 4 Alun-alun Kendal - Simpang 3 Kebondalem - Pasar Cangkring - SMPN 1 Brangsong - Alun-alun Kaliwungu - PT. APF - Sumberrejo - Terminal Mangkang

Rute Bus Antar Kota

Mulai Tanggal 1 September 2018, Terminal Terboyo resmi ditutup karena akan dilakukan pembangunan dan perubahan fungsi menjadi “Fasilitas Parkir Angkutan Barang Terboyo”. Bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) yang pada mulanya mempunyai titik pemberhentian akhir di Terminal Terboyo, dialihkan sepenuhnya ke Terminal Mangkang.[6]

Berikut ini adalah trayek AKAP yang beroperasi di Terminal Mangkang.[7]

Jalur Rute PO Penyedia
1 Semarang - Solo - Surabaya Sugeng Rahayu
Eka

Sugeng Rahayu

2 Semarang - Tuban - Surabaya Jaya Utama Indo

Sinar Mandiri Mulia

Restu

Widji Lestari

Jawa Indah

Jaya Utama Indo

Nusantara

Sinar Mandiri Mulia

Widji Lestari

3 Semarang - Salatiga - Solo Ismo

Muncul

Rajawali

Semeru

Semarang - Magelang - Yogyakarta Haryanto *)

Nusantara *)

Ramayana

4 Semarang - Wonosobo - Purwokerto Nusantara *)
Semarang - Magelang  -  Cilacap Efisiensi
5 Semarang - Pekalongan - Tegal - Cirebon Coyo

Ezri

Harapan Kita

Nusantara

Suka

Semarang - Magelang - Bandung Budiman

*) Trayek asli PO. Haryanto adalah Pati - Kudus - Semarang - Yogyakarta, sedangkan trayek PO. Nusantara adalah Kudus - Semarang - Yogyakarta, sehingga setelah melewati Terminal Terboyo bus ini langsung melanjutkan trayek ke Yogyakarta tanpa melewati Terminal Mangkang.

Permasalahan Terminal Mangkang

Terminal Mangkang dibangun untuk mengurangi kepadatan lalu lintas bus-bus antar kota dari arah Barat ke Timur dan arah Selatan ke Barat. Namun pada kenyataannya masih banyak bus yang berhenti di luar terminal dan mengganggu arus lalu lintas di sepanjang jalan arteri primer. Bangunan terminal juga belum optimal pemanfaatannya karena cenderung sepi dan belum dimanfaatkan secara maksimal oleh penumpang. Selain itu, keberadaan terminal bayangan di sekitar Terminal Mangkang juga semakin menambah nilai negatif bagi Terminal Mangkang yang menyebabkan Terminal Mangkang sepi. Terminal bayangan merupakan tempat ilegal dengan oknum-oknum yang biasa melakukan pungutan. Keberadaan terminal muncul karena akses yang mudah serta jarak dengan kota yang tidak terlalu jauh. Hal ini berdampak negatif bagi terminal utama seperti Terminal Mangkang yang menjadi sepi.[1]

Meski Terminal Terboyo sudah hampir setahun ditutup, awak bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) belum mau menempati Terminal Mangkang. Alasannya, karena Terminal Mangkang dinilai terlalu jauh untuk bus jurusan arah timur (Surabaya). Jarak yang terlalu jauh dari posisi terminal yang lama menyebabkan waktu tempuh jika harus berhenti di Terminal Mangkang waktu tempuh akan bertambah. Selama ini ketika bus berhenti di Terminal Terboyo, bus jurusan Surabaya - Semarang membutuhkan waktu tempuh 8 jam dari Surabaya. Sementara, kalau sampai Terminal Mangkang membutuhkan waktu tambahan 30 menit jika melalui tol. Bertambahnya waktu tempuh dikhawatirkan akan mempengaruhi waktu istirahat sopir. Sopir bus khawatir jika kelelahan dan mengantuk di jalan akan membahayakan keselamatan ketika berkendara.

Selain alasan tersebut, mayoritas penumpang bus Surabaya - Semarang mempunyai okupansi yang sepi pada jalur Terboyo - Mangkang, sehingga bus kebanyakan berangkat dari Terminal Mangkang tanpa membawa penumpang, dan bus kembali mengetem di depan eks Terminal Terboyo. Penambahan rute tersebut diyakini para supir akan menambah kerugian biaya operasional dengan perkiraan 15 liter BBM menguap untuk memenuhi trayek ke terminal akhir.[8][9]

Informasi Lain

Lihat Pula

Daftar Referensi

  1. ^ a b Andriyanti, Dyah. "DAMPAK TERMINAL MANGKANG KOTA SEMARANG DAN PERMASALAHAN DI KAWASAN SEKITARNYA". Diakses tanggal 17 April 2020. 
  2. ^ "Terminal Mangkang". Seputar Semarang. 2011-04-20. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  3. ^ "Rute Bus BRT Trans Semarang Koridor I, II dan IV". Seputar Semarang. 2009-08-25. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  4. ^ Network, Ayo Media (2019-10-21). "14 unit Trans Jateng Siap Layani Rute Mangkang-Kendal". AyoSemarang.com. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  5. ^ Tengah, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa; Tengah, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa. "Launching BRT Trans Jateng Rute Semarang - Kendal". Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  6. ^ "Pengumuman Penutupan Terminal Terboyo". MIK SEMAR Community (dalam bahasa Inggris). 2018-08-27. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  7. ^ "Informasi Trayek AKDP di Terminal Penggaron & Mangkang". MIK SEMAR Community (dalam bahasa Inggris). 2018-09-13. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  8. ^ "Alasan Beberapa Crew Bus Enggan ke Terminal Mangkang dan Penggaron". Tribun Jateng. Diakses tanggal 2020-04-16. 
  9. ^ ap (2019-09-02). "Dinilai Jauh, Bus AKAP Ogah Masuk Terminal Mangkang". RADARSEMARANG.ID. Diakses tanggal 2020-04-16.