Lompat ke isi

Kembalinya Raden Kian Santang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kembalinya Raden Kian Santang
GenreAksi
Fantasi
PembuatMD Entertainment
JP Pictures
MNC Pictures
Ditulis olehApud Saepudin
Sakti Wibowo
SutradaraRonny Sundah
Emil G Hampp
Iyon Priyoko
PemeranAlwi Assegaf
Zikri Daulay
Rientammy Osava Adamy
Ananda George
Inne Azri
Airiska Fitria
Ryan Deye
Marcello
Masaji Wijayanto
Suheil Fahmi Bisyir
Zacky Zimah
Penggubah lagu temaDo'a Ibu Vfx
Lagu pembukaMahir's - Raja Tanpa Mahkota
Lagu penutupAlwi Assegaf- Perjalanan Kian Santang
Penata musikRamdan & Aldo
Negara asal Indonesia
Bahasa asliIndonesia
Jmlh. musim2/3 SEASON:

Season 1/2: 5 September 2019 - 29 Maret 2020

Season 2/3: 5 Agustus 2020 - sekarang
Jmlh. episode271 (26 Agustus 2020)
Produksi
ProduserYudho Indrowiyono
Myrna DP
Harli Rudiantoro
Lokasi produksiJakarta
Durasi120 menit (20.20 - 22.20 WIB)
Rumah produksiMD Entertainment
JP Pictures
MNC Pictures
DistributorMedia Nusantara Citra
Rilis asli
JaringanMNCTV
Format audioStereo
Dolby Digital 5.1
RilisKamis, 5 September 2019
Rabu, 5 Agustus 2020 –
Sekarang
Acara terkait
Raden Kian Santang
Pangeran

Kembalinya Raden Kian Santang atau Raden Kian Santang Season 2 adalah sebuah sinetron yang diproduksi oleh MD Entertainment yang bekerja sama dengan JP Pictures dan juga MNC Pictures, dan ditayangkan MNCTV.[1][2] Sinetron kolosal ini menceritakan kisah Raden Kian Santang, putra Prabu Siliwangi di Kerajaan Pajajaran. Sinetron ini merupakan sekuel dari Raden Kian Santang yang pernah ditayangkan pada tahun 2012. Namun Sinetron ini diberhentikan sementara karena adanya Pandemi Covid-19. Sinetron ini kembali ditayangkan mulai 5 Agustus 2020 pukul 20.20 WIB di MNCTV

Pemeran

Pemeran Peran Keterangan
Alwi Assegaf
Zikri Daulay
Raden Kian Santang
Gagak Lumayung
Aa Kasep
Putra Ketiga Prabu Siliwangi dari Ratu Subang Larang. Adik dari Raden Walangsungsang dan Nyimas Rara Santang
Arnold Leonard Yudhakara Anak dari Argadana. Dendam dengan Raden Kian Santang telah membunuh ayahnya
Suheil Fahmi Raden Surawisesa Putra Tunggal Prabu Siliwangi dari Ratu Kentring Manik. Keponakan Prabu Amuk Marugul
Ananda George
Rico Verald
Sri Baduga Maharaja Prabu Siliwangi Raja Kerajaan Pajajaran
Rientammy Nyimas Rara Santang Putri Kedua Prabu Siliwangi dari Ratu Subang Larang. Adik dari Raden Walangsungsang dan Kakak dari Raden Kian Santang
Masaji Wijayanto Raden Walangsungsang Putra Pertama Prabu Siliwangi dari Ratu Subang Larang. Kakak dari Nyimas Rara Santang dan Raden Kian Santang
Inne Azri Nyai Ratu Subang Larang Istri Pertama Prabu Siliwangi. Ibu dari Raden Walangsungsang, Nyimas Rara Santang, dan Raden Kian Santang
Airiska Fitria Nyai Ratu Kentring Manik Istri Kedua Prabu Siliwangi. Ibu dari Raden Surawisesa. Adik dari Prabu Amuk Marugul
Claudia Andhara Prahasini Tabib Sakti Padjajaran yang baik dan setia kepada Keluarga Nyai Ratu Subang Larang
Ryan Deye Prabu Amuk Marugul Raja Kerajaan Japura. Kakak dari Ratu Kentring Manik. Paman Raden Surawisesa
Aman Ki Aman Betet Saudara Kembar Ki Amin. Pendekar kembar dari Panjalu utusan Prabu Siliwangi
Amin Ki Amin Betet Saudara Kembar Ki Aman. Pendekar kembar dari Panjalu utusan Prabu Siliwangi
Nurul Huda Syekh Nurjati Guru dari Ratu Subang Larang, Raden Walangsungsang, Nyimas Rara Santang, dan Raden Kian Santang
Wan Afo'x Resi Kuncung Putih Guru dari Prabu Siliwangi
Marcello Raden Mahesa Musuh Raden Kian Santang
Choky Andriano Balapati Adik dari Arga Dana. Ia sangat dendam pada Prabu Siliwangi karena telah mengalahkan kakaknya
Asriati Nyi Rompang Musuh Lama Prabu Siliwangi yang sama sama keturunan dari Prabu Niskala Wastu Kancana dan orang yang mengubah wajah Raden Walangsungsang
Keiko Warman Raden Arya Kemuning Teman seperguruan Nyimas Rara Santang
Abeey Syekh Mursam Mantan punggawa Pajajaran yang sekarang menetap di Pesantren miliknya
H. Sutisna Syekh Hasanuddin Kakek Guru
Zacky Zimah Arga Dana Mantan Senopati Pajajaran yang dikira sudah mati. Kakak dari Balapati ,Ayah dari Yudhakara dan juga musuh Pajajaran
Nur Jejen Ki Lengser Pelayan Kerajaan Pajajaran
Anggi Pratiwi Neng Lilis Pelayan Kerajaan Pajajaran
Arifin Gunawan Ki Maung Bodas Punggawa Pajajaran yang dekat dengan Prabu Siliwangi
Fadel Rayhan Unang Teman Raden Kian Santang

Mantan Pemeran

Pemeran Peran Keterangan
Tegar Satrya Kurandageni Putra dari Selir Kadasih yang dihidupkan kembali. Ayah dari Ranggabuana. Ia sangat dendam pada Pajajaran
Ahmad Ridho Raden Walangsungsang Dirubah wajahnya oleh Nyai Rompang dan digantikan oleh Masaji Wijayanto
Iqbal Pakula Senopati Sancang Lodaya Kakak seperguruan Prabu Siliwangi yang diangkat menjadi Senopati dan Mantan kekasih Ratu Subang Larang di masa lalu
Jenita Janet Nyi Blorong Musuh besar Kerajaan Pajajaran karena sangat dendam pada Prabu Siliwangi
Angelia Livie Anggini Siluman Monyet yang ingin menjadi murid Raden Kian Santang karena telah mengalahkannya
Adlu Fahrezi Jakasura Siluman Gajah yang dikalahkan oleh Raden Kian Santang
Memey Queensha Selasih Anak Kecil yang diangkat anak oleh Ratu Subang Larang karena telah menyelamatkannya
Joseph Hungan Ki Daksa Orang jahat yang menjadi punggawa Pajajaran karena ditolong Raden Kian Santang
Riska Bunga Nyi Geulis Orang yang dulunya mencintai Prabu Siliwangi, yang sekarang menjadi musuh Prabu Siliwangi karena telah membunuhnya
Raydan Apeki Ranggabuana Putra dari Kurandageni dan cucu Selir Kadasih yang juga musuh Pajajaran
Ferry Widall Gagak Lumayung Jelmaan Raden Kian Santang dari Jurus Malih Rupa
Yessi Kenyang Nyi Omas Pelayan Kerajaan Pajajaran
Tenty Kamal Nyi Iteng Pelayan Kerajaan Pajajaran

Sinopsis

Raden Kian Santang berada di sebuah gurun pasir dan akhirnya tiba di Baitullah. Suara dari langit mengatakan kalau tugasnya belum selesai. Lalu turun cahaya biru ke tanah dan itu berupa pedang. Raden Kian Santang disuruh cabut pedang itu, namun saat mencabutnya badan Raden Kian Santang justru terbakar api panas.

Suara dari langit itu mengatakan untuk tidak berbangga diri atas semua pencapaiannya selama ini. Dia lalu berdoa dan kedua kalinya Ia disuruh cabut dan akhirnya bisa melepaskannya. Dia diwarisi pedang itu dan disuruh pulang ke tanah jawa untuk mengajarkan agama islam dengan damai.

Dia lalu bingung karena tidak punya uang untuk kembali ke tanah Jawa. Raden Kian Santang bertemu dengan seekor cacing dan Dialah yang ternyata bicara kepadanya. Ia lalu berubah menjadi sosok pria tua dan mengantarkan Raden Kian Santang pulang ke tanah jawa melalui jalur bawah tanah.

Dengan kekuatan gaibnya mereka tiba di Jawa. Tugas cacing itu berakhir di sini dan Petualangan Raden Kian Santang untuk siar agama islam pun dimulai kembali!

Perbedaan

Referensi

  1. ^ "Kembalinya Raden Kian Santang Tayang di MNCTV". jabar.sindonews.com. Diakses tanggal 10 September 2019. 
  2. ^ "Kisah Kembalinya Raden Kian Santang Sebarkan Nilai-Nilai Positif". inews.id. Diakses tanggal 10 September 2019. 

Pranala luar