Lompat ke isi

Sara Fajira

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sara Fajira
Genre
Pekerjaan
InstrumenVokal
Rapper
Tahun aktif2008-Sekarang
LabelTarget Pop

Sara Fajira (lahir 03 Mei 1996) adalah seorang Penyanyi dan Artis berasal dari Indonesia.Sara pernah mengikuti ajang Idola Cilik Musim Kedua hingga 42 besar dan ajang Just Duet sebagai runner up.Namanya melejit sejak ia berkolaborasi dengan Weird Genius membawakan lagu Lathi (ꦭꦛꦶ).[1][2][3][4]

Kehidupan Pribadi

Sara Fajira merupakan penyanyi Indonesia kelahiran Surabaya 3 Mei 1996.Memiliki orangtua musisi membuat Sara Fajira menuruni bakat kedua orangtuanya dalam hal bermusik. Anak ke dua dari pasangan Rose Yazda Juliana dan Muhammad Muhdy membuat Sara memiliki talenta natural dalam bermusik.

Sara Fajira memiliki ayah seorang keyboardis dan ibu seorang penyanyi, kakak laki-lakinya bernama Fabio Farisqo juga seorang penyanyi serta penulis lagu dan adiknya Nayqila juga merupakan penyanyi yang handal dalam nge-rap seperti dirinya.

Meski memiliki ayah seorang keyboardis tak membuat Sara dipaksa untuk handal memainkan sebuah alat musik.Hidup dalam keluarga yang berkecukupan dan penuh kesederhanaan membuat Sara Fajira mulai mampu menyalurkan bakatnya sejak kecil.

Karier

Awal Karier

Talentanya dalam di bidang seni mulai terlihat saat Sara Fajira masih menempuh pendidikan Taman Kanak-kanak di TK Al Manar, Surabaya pada tahun 2001.Sejak TK Sara mengaku sudah senang mendengarkan musik dan namun minat seninya dimulai dengan mengikuti kegiatan menari.

Memasuki bangku Sekolah Dasar, Sara baru mulai menemukan bakat bernyanyinya. Diwarnai dua kali pindah sekolah diawal dari SDN Babatan 1 kemudiam berpindah ke SDN Pegirian 2 dan terakhir di SDN Genjeran 2 Surabaya, Sara Fajira kecil terus tumbuh dengan bakat sebagai penyanyi.Selang setahun, Sara Fajira kecil sempat merasakan tampil dalam group marawis sekolahnya. Pihak sekolah yang menyadari bakat Sara memintanya menjadi vokal dalam group marawisnya.Di kelas 4 ke 5 ia mengikuti lomba marawis dan dapat juara 2 dan juara 1. Jadi ada dua babak kategori, babak pertama juara 1, babak kedua juara dua.

Memasuki kelas 6 SD Sara mulai mengikuti berbagai lomba nyanyi solo. Berbagai lomba ia ikuti termasuk mendaftarkan diri ke ajang Idola Cilik 2 di tahun 2008 dan lolos sampai 42 besar.

Memiliki ibu seorang penyanyi membuat Sara terasa memiliki guru vokal pribadi. Bakat bernyanyinya terus dilatih oleh sang bunda ketika Sara mulai menunjukkan minat dalam bernyanyi.Memasuki bangku sekolah SMP dan SMA, kemampuan Sara Fajira semakin matang. Tiga tahun menempuh pendidikan di SMP PGRI 1, Surabaya. Sara Fajira selalu mengikuti kegiatan bermusik di sekolahnya.

Dan memasuki bangku SMA, Sara Fajira yang mulai beranjak remaja membentuk sebuah band bersama temannya dengan aliran musik alternatif rock.Meski sudah beranjak remaja, Sara tak mau berhenti mengasah kemampuannya lewat berbagai kompetisi.Ia pun kembali mengikuti kompetisi karaoke Bahasa Jepang.Dengan bakat yang dimilikinya dan kegemaran Sada pasa budaya Jepang membuatnya menjuarai kompetisi tersebut dan berhak atas piala juara 1 se Jawa Timur.

Bagi Sara dirinya tak mau cukup dengan bakat bernyanyi dan menari. Semasa SMA pun Sara pernah mengikuti ajang GGS Mencari Bintang, sebuah ajang untuk menjaring talenta akting dan masuk 20 besar se-Surabaya.Semua itu dilakukan Sara karena keinginannya sendiri, ia ingin mengetahui bagaimana rasanya kompetisi di berbagai bidang.

Karier Profesional

Karir profesional Sara Fajira dimulai sejak dirinya mengikuti ajang kompetisi Just Duet di NET TV. Sara yang dikenal sebagai rapper muda, belajar ngerap sejak ia masih SMA.Saat itu ia terpaksa belajar rap karena salah satu personil bandnya memutuskan untuk keluar dan Sara diminta untuk mengisi part rap dalam band (band di salah satu cafe di Surabaya namanya Boogie)

Uniknya, Sara belajar keahlian dalam bernyanyi rap dari adiknya yang sudah handal dalam urusan ngerap.Alhasil, Sara pun bisa bernyanyi rap dan mengisi kekosongan dalam band-nya.

Bermodalkan dengan kemampuannya sebagai rapper, Sara Fajira pun mengikuti ajang Just Duet di NET TV pdi tahun 2016 setelah sebelumnya berada di band selama 2015-2016.Kali ini sang bunda yang melihat bakat putrinya, mendorong Sara untuk mengikuti ajang tersebut dan mencoba peruntungannya.Siapa sangka, insting sang bunda membuahkan hasil. Sara Fajira lolos hingga menjadi runner up dalam ajang tersebut.

Kesuksesan Lathi


Membicarakan Sara Fajira tak akan bisa lepas dari lagu fenomenalnya bersama Weird Genius yang berjudul "Lathi". Sara yang memulai karir profesionalnya sejak 2016 merasakan betul efek dari kesuksesan lagu "Lathi" yang sudah ditonto 65 juta penonton YouTube.Tak hanya berpengaruh pads karya-karnya sebelum "Lathi". Sara Fajira juga merasakan dampaknya di sosial media.

Kini banyak yang mengikutinya di sosial media Instagram, dan selama PSBB ini hampir setiap hari Sara ada undangan live bersama beberapa media maupu  radio.

Menjadi penyanyi sejak kecil dan mengikuti berbagai ajang pencarian bakat, Sara Fajira mengakui bahwa duetnya dengan Weird Genius di lagu "Lathi" adalah puncak kesuksesannya.

Ia merasa bersyukur bisa diajak oleh Weird Genius membawakan lagi "Lathi" yang kini merubah dirinya dalam bermusik.


Dengan kesuksesannya saat ini, Sara Fajira mengaku tak menyangka bahwa ia bisa berada di posisi sesukses saat ini.Ia tak menyangka musik video lagu "Lathi" akan mendapat puluhan juta penonton.

Bahkan aktingnya dalam video klip pun banyak yang memuji hingga dibuat #LathiChallange.Sebelum bersama Weird Genius, Sara sudah kerap diajak kolaborasi dengan dengan bebarap DJ dan musisi kenamaan. Nama sebesar Hedi Yunus dan Eka Gustiwana pernah mengajaknya berduet dalam sebuah single.

Rencana Penggunaan Musik Jawa sebagai Identitas

Setelah sukses dengan lagu "Lathi". Sara Fajira akan mengubah musiknya dan mulai menyisipkan musik-musik Jawa sebagai identitas.Lagu "Lathi" membuat Sara dikenal sebagai penyanyi yang handal menyanyikan lagu Jawa. Memiliki darah Jawa dan asli lahir di Surabaya membuat Sara ingin menebalkam identitasnya itu.

Sara Fajira mengakui bahwa keinginannya tersebut baru terbawa setelah dirinya menyanyikan lagu "Lathi" dan mendapatkan label penyanyi Jawa.Bagi Sara ada sebuah kebanggan tersendiri ketika ia berhasil menghasilkan karya yang melibatkan budaya-budaya di Indonesia.

Tak ingin puas dengan kemampuan yang dimiliki saat ini, Sara ingin memperdalam ilmunya dalam seni musik Jawa.Ia ingin belajar menyanyikan lagu-lagu Jawa yang selama ini belum bisa ia nyanyikan.Dan ia ingin mempelajari alat musiknya serta tarian tradisional Jawa yang menurutnya sangatlah sulit.

[5][6]

Penampilan di Idola Cilik 2

  • Audisi Surabaya (19-20 Agustus 2008)
  • Babak Grup (Grup 3)
  • Babak Semi Final A (Semi Final 3)
  • Aku dan Bintang - Peterpan (Tinggal Kelas)

Pendidikan

  • TK Al Manar
  • SD
    • SDN Babatan 1 
    • SDN Pegirian 2
    • SDN Kenjeran 2
  • SMP PGRI 1 Surabaya
  • SMA Muhammadiyah 1 Surabaya

Diskografi

Acara TV

Tahun Judul Peran Saluran
2008 Idola Cilik Musim Kedua Kontestan RCTI
2016 Just Duet NET.

Lihat Juga

Pranala Luar

Referensi