Soetikno Slamet
Soetikno Slamet | |
---|---|
Gubernur Bank Indonesia ke-3 | |
Masa jabatan 1959–1960 | |
Menteri Keuangan Indonesia ke-10 | |
Masa jabatan 9 April 1957 – 10 Juli 1959 | |
Presiden | Soekarno |
Perdana Menteri | Djoeanda Kartawidjaja |
Informasi pribadi | |
Kebangsaan | Indonesia |
Sunting kotak info • L • B |
Soetikno Slamet lahir di Karanganyar, Kebumen adalah Menteri Keuangan Indonesia pada Kabinet Karya (1957-1959) dan mantan Gubernur Bank Indonesia. Soetikno dengan latar belakang pendidikan Sarjana Hukum pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di Kementerian Ekonomi. Selain itu ia juga tergabung dalam pembentukan Panitia Nasionalisasi De Javasche Bank tanggal 19 Juni 1951.[1]
Perjalanan karier di Kementerian Keuangan dirintis sejak diangkat sebagai Menteri Keuangan masa Kabinet Djuanda/Karya. Langkah awal sebagai Menteri Keuangan adalah melakukan musyawarah perencanaan pembangunan yang dilakukan tanggal 15 November s.d 4 Desember 1957. Hasilnya tersusun Rencana Pembangunan Lima Tahun[2].
Selain menjadi Menteri Keuangan pada zaman presiden Soekarno (1957 – 1959), ia pernah menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia (1959 – 1960) serta Direktur Eksekutif IMF (1961 – 1962) dan World Bank.
Referensi
Jabatan pemerintahan | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Loekman Hakim |
Gubernur Bank Indonesia 1959–1960 |
Diteruskan oleh: Soemarno |
Jabatan politik | ||
Didahului oleh: Jusuf Wibisono |
Menteri Keuangan Indonesia 1957–1959 |
Diteruskan oleh: Djoeanda Kartawidjaja |