Bendungan Raknamo
Tampilan
Bendungan Raknamo | |
---|---|
Lokasi | Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur |
Kegunaan | Irigasi, Air baku |
Status | Digunakan |
Mulai dibangun | 2014 |
Mulai dioperasikan | 2018 |
Pemilik | BWS Nusa Tenggara II |
Bendungan dan saluran pelimpah | |
Tipe bendungan | Landfill Inti Tegak |
Tinggi | 34,75 meter |
Panjang | 449,5 meter |
Membendung | Sungai Puamas |
Bendungan Raknamo adalah sebuah bendungan yang terletak di Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Bendungan ini mulai dibangun pada Desember 2014 dan awalnya pembangunannya direncanakan akan selesai pada Januari 2019. Namun, pembangunannya ternyata selesai satu tahun lebih cepat, dan akhirnya bendungan ini diresmikan pada 9 Januari 2018 oleh Presiden Joko Widodo. Peresmian ini diiringi dengan pengisian air pertama yang kelak akan mengairi wilayah seluas 1.250 hektare.[1]
Pembangunan bendungan ini menghabiskan biaya sekitar 760 miliar rupiah. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan air dan listrik warga. Bendungan ini dapat menghasilkan listrik sebesar 0,22 megawatt (MW).[1]
Lihat pula
Pranala luar
Referensi
- ^ a b Chandra, Ardan Adhi. "Selesai Setahun Lebih Cepat, Jokowi Resmikan Bendungan Raknamo". detikfinance. Diakses tanggal 2019-05-29.