Lompat ke isi

Mereka Tak Pernah Mengerti

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 November 2020 01.18 oleh 182.1.99.80 (bicara)
Mereka Tak Pernah Mengerti
Album studio karya Tipe-X
Dirilis15 Januari 2001
Direkam2000
GenreSka, Rock & Dangdut
LabelAquarius Musikindo
Kronologi Tipe-X
SKA Phobia (1999)String Module Error: Match not foundString Module Error: Match not found Mereka Tak Pernah Mengerti
(2001)
Super Surprise (2003)String Module Error: Match not foundString Module Error: Match not found

Mereka Tak Pernah Mengerti adalah album kedua (2) dari Tipe-X, diterbitkan pada 2001 oleh Aquarius Musikindo.

Album kedua ini adalah hasil kerja dalam pengasingan selama 3 bulan. Lagu Salam Rindu, Sakit Hati dan Selamat Jalan menjadi lagu hits dalam album kedua ini. Lagu Salam Rindu menjadi single pertama dan meledak, dibuat dengan perdebatan sengit antara kakak-adik, Tresno Riadi (vokal) dan Billy (gitar). Kesuksesan album ini membuat Tipe-X meraih Triple Platinum lantaran album ini terjual lebih dari 500.000 kopi (3 Platinum).

Album ini menyajikan lagu-lagu baru yang kaya akan suasana hati.

Daftar Lagu

No. Judul Durasi No. Judul Durasi
01 Sakit Hati 03:45 06 Harus Pisah 03:59
02 Salam Rindu 03:40 07 Keracunan 03:50
03 Lagi-lagi Sendiri 04:58 08 Sadar Dong 03:15
04 Sst ..! 03:55 09 Biar Ngga' Penasaran 04:16
05 Indonesia Sayang 04:03 10 Selamat Jalan 04:23

Anggota

Musisi Tambahan
  • Eka - trumpet (pada lagu Salam Rindu dan Sadar Dong)
  • Rizal - tabla (pada lagu Sakit Hati)
  • Iwan - keyboard (pada lagu Salam Rindu)
  • Lucky - tenor saksofon (pada lagu Harus Pisah)

Informasi Mengenai Album Ini

  • Album ini digarap selama 3 bulan pada tahun 2000 di Jati Waringin, markas yang juga menjadi basecamp dan studio Tipe-X serta saat itu adalah rumahnya Tresno
  • Selepas album pertama muncul, serangan para haters dapat direspon dengan sangat apik oleh Tresno dalam lagu Sst..! (Sikat Sikat Terus) dan Sadar Dong. Lagu-lagu dalam album kedua ditujukan untuk para pembenci Tipe-X. Album kedua merupakan sindiran untuk para haters yang membenci Tipe-X. Album ini merupakan ekspresi perlawanan Tipe-X kepada para pembenci dan menjadi album terbaik Tipe-X sampai saat ini
  • Selama proses penggarapan lagu "Salam Rindu", kakak-adik yaitu Tresno (vokal) dan Billy (gitar) sempat berseteru mengenai aransemen lagu ini. Tresno menyukai lagu-lagu cepat. Tresno menginginkan lagu ini dengan beat lebih cepat agar dapat memudahkan ketika sedang bernyanyi di atas panggung dan lebih gampang menghidupkan suasana, sementara Billy lebih menyukai musik yang lebih lambat. Billy sempat kesal dan pernah berniat hengkang dari Tipe-X namun akhirnya tak dilakukan oleh Billy. Setelah berulang kali aransemen, maka versi Billy yang terpilih dan lagu "Salam Rindu" menjadi lagu paling ngetop sepanjang sejarah Tipe-X sampai saat ini
  • Tresno awalnya ragu dan tidak yakin soal lagu "Salam Rindu" yang dianggap cemen. Namun, setelah para personel Tipe-X memberi respon positif dan 3 personel Tipe-X (Micky, Anto dan Hendro) menyukai lagu "Salam Rindu", maka lagu "Salam Rindu" dimunculkan dalam album kedua dan menjadi lagu yang membawa Tipe-X ke puncak kesuksesan
  • Single pertama "Salam Rindu" video klipnya dibuat oleh Dimas Djayadiningrat dari rumah produksi Millenium. Selain "Salam Rindu", lalu menyusul single kedua "Sakit Hati" dan single ketiga "Selamat Jalan" yang video klipnya dibuat oleh Eugene Panji
  • Lagu-lagu Tipe-X di album ini memiliki berbagai macam tema. Ada lagu tentang sosial dalam lagu Selamat Jalan, lagu tentang drugs dalam lagu Keracunan dan lagu nasionalisme dalam lagu Indonesia Sayang
  • Dalam Anugerah Musik Indonesia 2001, Tipe-X masuk dalam 3 nominasi Bidang Alternatif/Ska. Duo/Grup Terbaik untuk album Mereka Tak Pernah Mengerti, Lagu Terbaik untuk lagu Salam Rindu (cipt. Tresno - Tipe X) dan Album Terbaik untuk album Mereka Tak Pernah Mengerti (Tipe X - M.S. Aji & Tipe X/Pops & Aquarius)
  • Setelah merilis album kedua, Hendro (drum) memutuskan untuk hengkang dari Tipe-X pada tahun 2002. Posisi Hendro kemudian digantikan oleh Aditya Pratama alias Adi, mantan drummer Teaser (sekarang drummer ADA Band)
  • Terjual hingga 500.000 kopi (3 Platinum)

Referensi