Aprilio Manganang
| Aprilio Manganang | |||||||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
 | |||||||||||||||||
| Informasi pribadi | |||||||||||||||||
| Nama lengkap | Aprilio Perkasa Manganang | ||||||||||||||||
| Nama panggilan | April | ||||||||||||||||
| Lahir | 27 April 1992 Tahuna, Sulawesi Utara | ||||||||||||||||
| Tinggi | 170 cm (5 ft 7 in) | ||||||||||||||||
| Berat | 70 kg (150 pon) | ||||||||||||||||
| Informasi klub | |||||||||||||||||
| Posisi | Pemukul Luar | ||||||||||||||||
| Klub saat ini |  Bandung BJB Pakuan | ||||||||||||||||
| Nomor | 16 | ||||||||||||||||
| Karier | |||||||||||||||||
| |||||||||||||||||
Aprilio Manganang | |
|---|---|
| Karier militer | |
| Pihak | Indonesia |
| Dinas/cabang |  TNI Angkatan Darat |
| Masa dinas | 2016–sekarang |
| Pangkat |  Sersan Dua TNI |
  | |
Serda TNI Aprilio Perkasa Manganang (lahir 27 April 1992)[1] adalah pemain bola voli Indonesia yang berkompetisi sebagai wanita tetapi kemudian bertekad untuk menjadi pria interseks pasca pensiun. Ia pernah menjadi anggota tim nasional wanita Indonesia.[2] Ia bermain di Liga Super Bola Voli Wanita Thailand-Denmark 2019 untuk Supreme Volley Club sebagai pemain impor.[3]
Manganang didiagnosis mengidap penyakit hipospadia oleh Kepala RSPAD Gatot Soebroto.[4] Pengumuman tersebut, juga disampaikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa.[5]
Kehidupan awal
Manganang lahir di Tahuna, Sulawesi Utara, Indonesia. Ia dilahirkan dengan hipospadia, tetapi karena kurangnya fasilitas medis di kampung halamannya ia baru menyadari kondisi ini di kemudian hari setelah karir bola voli. Dia ditetapkan sebagai perempuan saat lahir dan dibesarkan sebagai perempuan. Manganang dikabarkan merasa berbeda dari gadis seusianya.[6]
Karier
Klub
Manganang mulai bermain voli sejak duduk di bangku SMP. Ia sempat berhenti saat SMA karena fokus dengan basket. Meski akhirnya ia kembali ke voli karena melihat kakaknya berhasil mendapatkan penghasilan dari voli itu sendiri.
Karier profesionalnya ia mulai ketika bergabung dengan tim Alco Bandung pada tahun 2011, lalu kemudian berpindah ke BNI 46, Manokwari Valeria, hingga akhirnya memperkuat Jakarta Elektrik PLN yang suskes memenangkan ajang Pertamina Proliga 2015 dan 2016.[7]
Manganang bermain di beberapa tim klub lokal di Indonesia dan menerima berbagai penghargaan turnamen. Dengan lompatan vertikal dan serangan yang kuat, ia menerima penghargaan di turnamen berbasis di Vietnam bernama Piala Voli Wanita Internasional VTV.[8] Dia bermain sebagai pemain impor di Thailand untuk Supreme Volley Club dan memenangkan kejuaraan dan penghargaan Pemain Paling Berharga.[6]
Tim nasional
Manganang mewakili Indonesia dalam turnamen bola voli internasional termasuk Pesta Olahraga Asia Tenggara dan Pesta Olahraga Asia 2018. Pada Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015, tim nasional Filipina mengajukan protes yang mempermasalahkan jenis kelamin Manganang tetapi dibersihkan oleh FIVB.[9][10]
Pascapensiun
Manganang mengumumkan pengunduran dirinya dari bola voli pada September 2020 pada usia 28.[9] Dia berkomitmen pada TNI Angkatan Darat setelah pensiun. Pada Februari 2021, dia mengetahui tentang seks biologisnya dan kondisi hipospadia. Dia menjalani operasi korektif dan berusaha untuk mengubah nama dan jenis kelamin hukumnya dari perempuan menjadi laki-laki.[6]
Klub
Alko Indramayu (2011–2012)- Jakarta BNI Taplus (2012–2013)
- Manokwari Valeria Papua Barat (2013–2014)
- Jakarta Elektrik PLN (2014–2017)
- Jakarta PGN Popsivo (2018-2019)
Generali Supreme Chonburi-E.Tech (2019-pinjaman)- Bandung BJB Pakuan (2019–2020)
Penghargaan
Individu
- "Pencetak Gol Terbaik" Proliga Wanita Indonesia 2014-2015
- 2014-2015 Indonesian Women's Proliga "Best Opposite Hitter"
- 2015-2016 Indonesian Women's Proliga "Best Opposite Hitter"
- 2016 VTV International Women's Volleyball Cup "Most Valuable Player"
- "Pencetak Gol Terbaik" Proliga Wanita Indonesia 2016-2017
- "Pemain Paling Berharga" Proliga Wanita Indonesia 2016-2017
- 2017 VTV International Women's Volleyball Cup "Best Outside Hitter"
- "Pemain Paling Berharga" Proliga Putri Indonesia 2018-2019
- 2019 Women's Volleyball Thai-Denmark Super League "Most Valuable Player"
Referensi
- ^ Yahya, Achmad Nasrudin (2021-03-19). "Sah, Aprilia Manganang Berubah Nama Jadi Aprilio Perkasa Manganang". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-03-19.
- ^ "PH volleyball team loses to Indonesia to settle for eighth place".
- ^ "Supreme Chonburi end Hisamitsu Seiyaku Springs' unbeaten run".
- ^ Permana, Rakhmad Hidayatulloh. "Cerita Dokter soal Corrective Surgery Serda Aprilia Manganang". detiknews. Diakses tanggal 2021-03-19.
- ^ "Resmi Jadi Pria, Serda Aprilia Manganang Dapat Nama Baru dari Istri Jenderal Andika". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-03-19.
- ^ a b c Putra, Nanda Perdana (9 March 2021). "TNI AD Pastikan Aprilia Manganang Tentara dan Atlet Voli Perempuan Adalah Laki-Laki". Liputan 6.
- ^ "Profil Aprilia Manganang". www.viva.co.id. 10 Agustus 2018. Diakses tanggal 17 April 2020.
- ^ "VTV Cup: Timnas Putri Indonesia Menang Mudah atas Thailand".
- ^ a b Agcaoli, Lance (11 September 2020). "Indonesia volleyball star Aprilia Manganang announces retirement at age 28". Sports Interactive Network Philippines (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 16 March 2021.
- ^ Valderrama, Aeron Paul (16 March 2021). "Palou says Romasanta should have supported gender test on Manganang in 2015". Tiebreaker Times. Diakses tanggal 16 March 2021.
 | Artikel bertopik pemain bola voli Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |