Ion monoatomik
Tampilan
Ion monoatomik adalah suatu ion yang hanya terdiri dari satu atom. Jika suatu ion mengandung lebih dari satu atom, meskipun dari unsur yang sama, ia disebut sebagai ion poliatomik.[1] Misalnya, kalsium karbonat terdiri dari ion monoatomik Ca2+ dan ion poliatomik CO2−3.
Senyawa ionikb biner tipe I mengandung logam (kation) yang hanya membentuk satu jenis ion. Senyawa ionik tipe II mengandung logam yang membentuk lebih dari satu jenis ion, yaitu ion dengan muatan yang berbeda.
Kation tipe I yang umum | |
---|---|
Hidrogen | H+ |
Litium | Li+ |
Natrium | Na+ |
Kalium | K+ |
Rubidium | Rb+ |
Sesium | Cs+ |
Magnesium | Mg2+ |
Kalsium | Ca2+ |
Stronsium | Sr2+ |
Barium | Ba2+ |
Aluminium | Al3+ |
Perak | Ag+ |
Seng | Zn2+ |
Kation tipe II yang umum | ||
---|---|---|
besi(II) | Fe2+ | fero |
besi(III) | Fe3+ | feri |
tembaga(II) | Cu2+ | kupri |
tembaga(I) | Cu+ | kupro |
Anion yang umum | |
---|---|
hidrida | H− |
fluorida | F− |
klorida | Cl− |
bromida | Br− |
iodida | I− |
oksida | O2− |
sulfida | S2− |
nitrida | N3− |
fosfida | P3− |
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ William Masterton; Cecile Hurley (24 January 2008). Chemistry: Principles and Reactions. Cengage Learning. hlm. 176. ISBN 0-495-12671-3.