Abdee Negara
Abdi Negara Nurdin | |
---|---|
Informasi latar belakang | |
Pekerjaan | Musisi, komisaris, presenter |
Instrumen | Gitar |
Tahun aktif | 1988–sekarang |
Label | Slank Records |
Situs web | http://www.slank.com |
Abdi Negara Nurdin, yang dikenal sebagai Abdee Negara (lahir 28 Juni 1968) atau Abdee Slank adalah pemusik berkebangsaan Indonesia keturunan Kaili, Sulawesi Tengah.[1] Selain itu dia juga tampil sebagai pendukung, penulis lagu dan produser. Abdee salah satu gitaris utama Slank dengan gitaris ritme lainnya, Ridho dan pernah bermain dengan gitaris ritme nasional dan internasional lainnya, salah satunya Paul Gilbert. Selain Slank, band utamanya, Abdee juga memproduseri band Indonesia lainnya, Seurieus. Sejak memulai karier musiknya, Abdee selalu bermain dan mempersembahkan gaya rock-blues. bahkan dia pernah bergabung dengan Band Enemest 1990 bersama Sandi (Pas Band).[2] Pada 28 Mei 2021, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom, ia dilantik menjadi komisaris independen Telkom Indonesia.[3][4]
Kehidupan awal
Abdee lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, 28 Juni 1968. Ia adalah anak ketujuh dari delapan bersaudara. Ayahnya, Andi Cella Nurdin, adalah politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari Sulawesi Tengah dan menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat selama 25 tahun.[5]
Sejak remaja ia memang suka menggerakkan massa. Saat duduk di SMP Negeri I Donggala, ia pernah mengumpulkan temannya untuk memperjuangkan teman yang tidak lulus karena kecurangan.[5]
Abdee pernah berkuliah satu semester di jurusan ekonomi Universitas Tadulako, Palu, pada 1988. Pada tahun yang sama, ia mengambil kursus di sekolah musik Farabi.[5]
Karier musik
Tahun | Uraian |
---|---|
1988 | Belajar teori musik di Sekolah Musik Farabi milik Dwiki Darmawan |
1988–1990 | Gitaris band Flash, Interview, dan Enemest |
1990–1997 | Session player untuk penyanyi jazz Ermy Kullit, rockstar Athur Kaunang dan penyanyi pop Conny Constantia dan untuk gitaris blues Gideon Tengker |
1997 | Bergabung dengan Slank |
2000 |
|
2002 | Produser album kompilasi A Mild Live Jakarta Music Festival sekaligus menjadi operator studio dalam proses rekaman. |
2012 | Produser band hard rock The Painkillers, sekaligus mencipta satu lagu hits bertajuk Teriak |
2015 | Terhitung mulai bulan Maret, cuti sementara dari Slank selama 8 bulan - 1 tahun dikarenakan fokus menjalani pengobatan akibat penyakit gagal ginjal.[6] |
Pemilu 2014
Saat perhelatan pesta demokrasi Indonesia (Pemilu) tahun 2014, Abdee sering menjadi narasumber di beberapa televisi, baik sebagai juru bicara Slank maupun juru bicara relawan Jokowi. Dan lagu yang dikontribusikan olehnya adalah Salam Dua Jari yang menjadi yel menuju pemenangan Jokowi sebagai Presiden ke-7 Republik Indonesia.[7][8]
Diskografi
- Tujuh (1997)
- Mata Hati Reformasi (1998)
- Konser Piss 30 Kota (1998)
- 999 + 09 Biru (1999)
- 999 + 09 Abu Abu (1999)
- De Bestnya Slank (2000)
- Ngangkang (2000)
- Virus (2001)
- Virus Roadshow (2002)
- Satu Satu (2003)
- Bajakan (2003)
- P.L.U.R (2004)
- Slankissme (2005)
- Since 1983 - edisi Malaysia (2006)
Lihat pula
Referensi
- ^ "Profil - Abdee Slank". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-05-23.
- ^ Media, Kompas Cyber (2015-01-15). "Relawan Konser "Salam 2 Jari" Ancam Turun ke Jalan kalau Jokowi Lantik Budi Gunawan". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-05-23.
- ^ "Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom". CNN Indonesia. Diakses tanggal 28 May 2021.
- ^ https://www.telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/page/dewan-komisaris#AbdiNegaraNurdin
- ^ a b c https://bisnis.tempo.co/read/1466700/profil-abdee-slank-pendukung-jokowi-yang-kini-jadi-komisaris-telkom/full?view=ok
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-02. Diakses tanggal 2015-03-23.
- ^ http://www.tempo.co/read/news/2014/10/19/219615419/Abdee-Konser-Rakyat-Kebersamaan-Seluruh-Relawan
- ^ http://www.islamtoleran.com/surat-terbuka-relawan-salam-dua-jari-abdee-slank-untuk-presiden-jokowi/
Pranala luar
(Indonesia) Profil Abdee negara Diarsipkan 2006-06-14 di Wayback Machine.