Lompat ke isi

Tersedak

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tersedak
Informasi umum
SpesialisasiKedokteran gawat darurat Sunting ini di Wikidata

Tersedak adalah tersumbatnya trakea seseorang oleh benda asing, muntah, darah, atau cairan lain. Tersedak merupakan keadaan darurat medis.

Pertolongan pertama untuk tersedak termasuk menelepon rumah sakit atau puskesmas setempat menggunakan nomor telepon darurat.

Lalu membebaskan obstruksi saluran napas menggunakan perasat Heimlich dan/atau pernapasan buatan. Intubasi adalah prosedur medis lanjutan yang diindikasikan untuk tersedak, yang dapat dilakukan oleh paramedis dalam bidang ini.

Pertolongan pertama terhadap tersedak

Ada teknik tangan yang bisa digunakan untuk mengatasi tersedak (lihat di bawah).

Dan saat ini juga ada di pasaran beberapa perangkat anti tersedak (LifeVac dan Dechoker).

Pertolongan pertama umum

Pertama-tama, batuk dianjurkan.

Jika korban tidak dapat batuk, pertolongan pertama[1] adalah serangkaian 5 tamparan ke punggung (ketika punggung tertekuk dengan baik), bergantian dengan serangkaian 5 tekanan kuat tiba-tiba ke perut (seperti yang ditunjukkan pada gambar).

Jika korban memiliki masalah perut, seperti hamil atau terlalu banyak ukuran, dada yang ditekan bukannya perut (lihat di bawah).

Teknik anti tersedak 'Tamparan di Punggung': penyelamat harus menekuk tubuh korban sebanyak mungkin sebelum menampar.
Teknik anti-tersedak dari 'Abdominal Thrusts' (Heimlich Manuver): terapkan pada area yang terletak di antara dada dan pusar.



Pada orang hamil dan obesitas

Pertama, batuk dianjurkan.

Setelah itu, pertolongan pertama[2] hampir sama: serangkaian 5 tamparan di punggung (ketika punggung ditekuk dengan baik), bergantian dengan serangkaian 5 tekanan kuat tiba-tiba di dada (seperti pada gambar).

Pada teknik 'Tamparan di Punggung' untuk korban hamil atau terlalu gemuk, penolong juga membungkukkan tubuh korban sebanyak mungkin sebelum menampar.
Teknik anti-tersedak 'Chest Thrusts': jika korban tidak dapat menerima tekanan pada perut, gunakan tekanan di dada; berlaku di zona bawah tulang dada, tetapi tidak di titik akhir.



Pada bayi (di bawah 1 tahun)

Pada bayi (di bawah 1 tahun),[3] hampir sama: bergantian 5 tamparan dengan 5 dorongan dada, tetapi menyesuaikannya untuk bayi (seperti pada gambar).

Kiri: 'Tamparan di Punggung' (Back Blows) untuk Bayi, karena bayi sedikit condong ke bawah.Kanan: 'Chest Thrusts' untuk Bayi, dibuat dengan dua jari di bagian tengah bawah dada.

Gejala klinis

  • Tidak dapat berbicara atau menjerit
  • Terjadi sianosis (wajah membiru) akibat kekurangan oksigen
  • Penderita nekat memegangi tenggorokannya
  • Batuk melemah, dan pernapasan yang dipaksakan menimbulkan suara hempasan yang tinggi
  1. ^ "American Red Cross, Conscious Choking" (PDF). 
  2. ^ "National Safety Council and Oklahoma State University, Choking and CPR safety talk" (PDF). 
  3. ^ "American Heart Association, Guidelines for First Aid".