Lompat ke isi

Pemerolehan bahasa

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 13 Desember 2021 14.36 oleh Saiful Arvandy (bicara | kontrib) (menambahkan isi artikel)

Pemerolehan bahasa (bahasa Inggris: language acquisition) adalah proses manusia dalam memperoleh kemampuan untuk pemahaman dalam pengelolaan kata untuk tujuan komunikasi. Kemampuan yang menjadi prayarat dalam pemerolehan bahasa meliputi sintaksis, fonetik, dan perbendaharaan kosakata yang banyak. Bahasa yang diperoleh dapat berupa bahasa lisan yang melibatkan vokal atau dapat pula berupa bahasa isyarat.[1] Jenis pemerolehan bahasa secara umum ada dua, yaitu pemerolehan bahasa pertama dan pemerolehan bahasa kedua. Pemerolehan bahasa pada anak dipengaruhi oleh lingkungan yang meliputi keluarga dan teman bermain khususnya pada usia prasekolah.[2] Ilmu yang banyak mengkaji tentang pemerolehan bahasa ialah psikolinguistik perkembangan.[3]

Tahapan

Pemerolehan bahasa pertama

Pemerolehan bahasa dimulai dari usia anak. Bahasa pertama yang dikuasai oleh anak adalah bahasa ibu. Tahapan pemerolehan bahasa pada anak dimulai dari ketidaktahuan akan bahasa hingga mengetahui bahasa secara mahir.[4] Kemampuan pemerolehan bahasa pada anak merupakan kemampuan bawaan manusia. Kemampuan ini telah ada sebelum seorang anak lahir atau sejak berada di dalam kandungan sebagai janin. Kemampuan ini dimiliki manusia dalam bentuk alat interaksi yang dikenal dengan nama perangkat akuisisi bahasa.[5]

Referensi

  1. ^ Chairunnisa (November 2018). "Pemerolehan Bahasa pada Bayi dan Anak" (PDF). Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 9 (2): 125. ISSN 2621-8321. 
  2. ^ Tadjudin, M., Djajasudarma, T. F., dan Wahya (1999). Pemerolehan Bahasa Asing Anak Bilingual Sunda-Indonesia di Kotamadya Bandung (PDF). Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. hlm. 7. ISBN 979-459-958-1. 
  3. ^ Harras, K. A., dan Bachari, A. D. (2009). Sudana, Dadang, ed. Dasar- dasar Psikolinguistik (PDF). Universitas Pendidikan Indonesia Press. hlm. 6. ISBN 979-378-906-9. 
  4. ^ Oktradiks, Ahwy (2013). "Pemerolehan Bahasa Pertama" (PDF). Tarbiyatuna. 4 (1): 236. ISSN 2086-0889. 
  5. ^ Helty, dkk. (Juli 2020). "Tahapan dan Perbandingan Pemerolehan Bahasa pada Anak laki-Laki dan Perempuan Usia 18 Bulan: Kajian Psikolinguistik" (PDF). Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,. 7 (2): 84. doi:10.33603/deiksis.v7i2.3650. ISSN 2548-5490.