Lompat ke isi

Bluebird

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 24 Desember 2021 20.19 oleh 36.85.6.252 (bicara)
PT Bluebird Tbk.
Publik
Kode emitenIDX: BIRD[1]
IndustriTransportasi
Didirikan1972
Kantor pusatJakarta, Indonesia
Tokoh kunci
Noni Sri Ayati Purnomo (Presiden Direktur)
PendapatanRp 4,2 triliun (2018), Rp 4 triliun (2019) Penurunan
Rp 457 miliar (2018), Rp 314 miliar (2019) Penurunan
Karyawan
3.547 orang (2019)
Situs webwww.bluebirdgroup.com
Sebuah Taksi Bluebird kode CD 5644 berbasis Toyota Avanza

Bluebird merupakan perusahaan publik yang bergerak dalam bidang transportasi dan bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1972. Perusahaan ini mengelola lima jenis transportasi darat dengan mereknya sendiri-sendiri, yaitu taksi reguler Bluebird dan Pusaka, taksi eksekutif Silverbird, taksi lifecare Bluebird Peduli, taksi listrik eBluebird, taksi eksekutif listrik eSilverbird, mobil rental dan mobil limosin rental Goldenbird dan Bluebird Transport, mobil bekas Mobilgo, sewa bus Bigbird, logistik Ironbird dan shuttle bus Cititrans.

Perusahaan Bluebird Group

Ini dia adalah sebuah perusahaan yang ada di semua perusahaan ada di Bluebird Group

Sejarah

Perusahaan ini didirikan tahun 1972, sebagai sebuah bisnis taksi kecil yang dirintis oleh Mutiara Djokosoetono, istri Djokosoetono, seorang pakar hukum yang mendirikan cikal bakal PTIK, yaitu Akademi Polisi. Bisnis taksi yang kemudian berkembang ke dalam beberapa bisnis yang berkaitan dengan transportasi dan pariwisata yang kemudian dikenal sebagai Blue Bird Group.[2]

Perusahaan tercatat melakukan beberapa ekspansi, semisal dengan menggandeng Mitsubishi UFG Lease and Finance Co. Ltd. dan Takari Kokoh Sejahtera untuk membuat balai lelang bernama Balai Lelang Caready dan melakukan akuisisi terhadap aset, merek dan kewajiban Cititrans dari Citra Tiara Global melalui anak usahanya yaitu Trans Antar Nusabird senilai Rp 115 miliar, dimana kedua ekspansi ini dilakukan pada tahun 2019.[3]

Pada tahun 2017, perusahaan menjalin kerja sama dengan Gojek dalam bentuk pemesanan melalui aplikasi Gojek, dimana sebelumnya sejak 2011, Blue Bird sudah meluncurkan aplikasi pemesanan taksi sendiri dan melakukan perubahan aplikasi pada tahun 2016.[4][5]

Kemudian, melanjutkan kerjasama yang telah dilakukan, pada tahun 2020, Gojek melakukan pembelian terhadap 4,3% saham Bluebird (senilai Rp 411 miliar) yang dilepas oleh PT Pusaka Citra Djokosoetono (Pusaka Group), perusahaan yang dimiliki keluarga Djokosoetono.[6]

Perusahaan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia tahun 2014.

Manajemen

Perusahaan manajemen ini diantarannya sebuah komisaris dan direktur Bluebird Group saat ini yang ada ketemui di sini adalah sebagai berikut ini

Komisaris

Direktur

Kendaraan

Perusahaan ini dikenal dengan empat layanan transportasi daratnya: taksi reguler Bluebird dan Pusaka, taksi eksekutif Silverbird, taksi lifecare Bluebird Peduli, taksi listrik eBluebird, taksi eksekutif listrik eSilverbird, mobil rental dan mobil limosin rental Goldenbird dan Bluebird Transport, mobil bekas Mobilgo, sewa bus Bigbird dan shuttle bus Cititrans.

Taksi Reguler (Bluebird & Pusaka)

Taksi Lifecare (Bluebird Peduli)

Taksi Listrik Reguler (Bluebird e-Taxi)

  • Taksi Listrik Reguler - BYD E6
  • Taksi Listrik Reguler - BYD M3

Taksi PHEV Reguler (Bluebird PHEV)

Taksi Eksekutif (Silverbird)

Taksi Listrik Eksekutif (Silverbird e-Taxi)

Mobil Rental dan Mobil Limosin Rental (Goldenbird & Bluebird Transport)

Mobil Bekas (Mobilgo)

Sewa Bus (Bigbird)

  • Sewa Bus - Delta LWB 11 Seater
  • Sewa Bus - Delta LWB 16 Seater
  • Sewa Bus - Delta Reguler 10 Seater
  • Sewa Bus - Delta Reguler 11 Seater
  • Sewa Bus - Commuter Reguler 14 Seater
  • Sewa Bus - Charlie Premium 10 Seater
  • Sewa Bus - Bravo Reguler 25 Seater
  • Sewa Bus - Bravo Reguler 27 Seater
  • Sewa Bus - Bravo Premium 12 Seater dengan toilet
  • Sewa Bus - Alpha Reguler 37 Seater dengan toilet
  • Sewa Bus - Alpha Reguler 44 Seater
  • Sewa Bus - Alpha Reguler 54 Seater
  • Sewa Bus - Alpha Premium 14 Seater dengan toilet

Shuttle Bus (Cititrans)

Bluebird Group juga telah berkembang lebih jauh ke bisnis lain seperti logistik, industri properti, alat berat, dan layanan konsultasi TI.

Referensi

Pranala luar