Stasiun MRT Tanah Merah
EW4 Tanah Merah MRT Station 丹那美拉地铁站 தானா மேரா | ||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Angkutan cepat | ||||||||||||||||
Lokasi |
| |||||||||||||||
Koordinat | 1°19′38.49″N 103°56′46.84″E / 1.3273583°N 103.9463444°E | |||||||||||||||
Jalur | ||||||||||||||||
Jumlah peron | Pulau ganda | |||||||||||||||
Jumlah jalur | 3 | |||||||||||||||
Layanan | Bus, Taksi | |||||||||||||||
Konstruksi | ||||||||||||||||
Jenis struktur | Melayang | |||||||||||||||
Tinggi peron | 2 | |||||||||||||||
Akses difabel | Yes | |||||||||||||||
Informasi lain | ||||||||||||||||
Kode stasiun | EW4 | |||||||||||||||
Sejarah | ||||||||||||||||
Dibuka | 4 November 1989 | |||||||||||||||
Operasi layanan | ||||||||||||||||
| ||||||||||||||||
Lokasi pada peta | ||||||||||||||||
Stasiun MRT Tanah Merah (Kode EW4) adalah stasiun konstruksi melayang di MRT Singapura dalam Jalur Timur Barat di antara Stasiun MRT Simei dan Bedok juga persimpangan menuju Stasiun MRT Changi Airport dan Expo
Stasiun ini dirancang dengan warna dinding putih dan langit-langit berbentuk lengkung, dengan atap kaca sepanjang bagian tengah stasiun. Pada mulanya stasiun ini tidak direncanakan bersama-sama dengan Jalur Timur Barat pada tahun 1990 karena hanya ada perumahan pribadi disekitarnya, namun atas tekanan anggota parlemen dan rakyat ke pihak SMRT maka stasiun ini dioperasikan. Hal ini menimbulkan kontroversi pada Stasiun MRT Buangkok sepuluh tahun kemudian.
Stasiun ini satu-satunya persimpangan MRT yang hanya mempunyai satu nomor kode (berbeda dengan stasiun persimpangan lainnya yang memiliki minimal dua kode). Stasiun ini juga satu-satunya persimpangan yang bukan merupakan gabungan dua atau lebih jalur (mengingat stasiun ini merupakan persimpangan Jalur Timur Barat dan jalur ke Changi Airport).
Lingkungan sekitar stasiun
[sunting | sunting sumber]- Anglican High School
- Bedok South Secondary School
- Bedok View Primary School
- Bedok View Secondary School
- Katong School
- Simpang Bedok
Jadwal layanan
[sunting | sunting sumber]Tujuan | Kereta Pertama | Kereta Terakhir | ||||
---|---|---|---|---|---|---|
Sen - Sab | Minggu & Hari Libur |
Harian | ||||
Jalur Timur Barat | ||||||
ke EW1 Pasir Ris | 05.16 | 05.42 | 00.26 | |||
ke EW29 Joo Koon | 05.35 | 06.02 | 23.31 | |||
ke CG2 Changi Airport | 05.19 | 05.47 | 23.50 |
Denah stasiun
[sunting | sunting sumber]L2 Peron |
Peron A | Jalur Timur Barat menuju EW1 Pasir Ris (→) |
arah Changi Airport pintu terbuka di dua sisi | ||
Peron C/D | Jalur Timur Barat menuju CG2 Changi Airport (→) | |
arah Joo Koonpintu terbuka di kanan | ||
Peron B | Jalur Timur Barat menuju EW29 Joo Koon (←) | |
L1 | Gerbang EWL | Pintu Tiket, Mesin Tiket, Kontrol Stasiun |
B1 | Penyeberangan bawah tanah |
Kejadian
[sunting | sunting sumber]Kecelakaan 2010
[sunting | sunting sumber]5000 penumpang tertunda perjalanannya ketika kereta arah timur terganggu pada 20 Maret 2010. Seorang pria 20an melompat ke rel stasiun MRT Tanah Merah dan tertabrak kereta yang mengarah ke Pasir Ris. Untuk melanjutkan layanan di jalur Timur Barat, kereta arah timur diputar di Stasiun MRT Eunos dan Tanah Merah, sementara peron tengah digunakan untuk kereta ke arah timur.
Pengumuman dilakukan di semua stasiun mengenai keterlambatan dan kemungkinan sesaknya kereta. Perjalanan kembali normal sekitar 15:40.[1]
Percikan api di bawah kereta MRT
[sunting | sunting sumber]Sekitar 800 penumpang diminta keluar dari kereta pada 25 Juli 2010. Suara keras dan percikan api terlihat di bawah kereta arah Joo Koon. Kereta ditarik ke Stasiun Tanah Merah sekitar 21:20 pada saat kejadian.
Suara dan percikan berhenti ketika kereta berhenti di stasiun. Untuk berjaga-jaga penumpang diminta pindah kereta dan Singapore Civil Defence Force dipanggil untuk penelitian. Jalur arah barat melalui Tanah Merah tidak terganggu, jalur dialihkan ke rel tengah. Tidak ada yang terluka dan SMRT menyelidiki insiden ini. [2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "5,000 passengers affected by disruption in eastbound train services". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-10-20. Diakses tanggal 2011-03-21.
- ^ "Sparks seen from underneath MRT train carriage, 800 passengers affected". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-23. Diakses tanggal 2011-03-21.