Dewi Umaya Rachman
Dewi Umaya Rachman | |
---|---|
Lahir | 18 Oktober 1970 Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | Produser |
Dewi Umaya Rachman (lahir 18 Oktober 1970) adalah produser yang banyak terlibat dalam produksi film di Indonesia sebagai produser, line producer, produser pascaproduksi dan penyunting gambar. Film film yang melibatkan namanya antara lain Mirror, Long Road to Heaven, Koper, Lawang Sewu dan Lost in Love. Bersama Sabrang Mowo Damar Panuluh atau yang lebih dikenal sebagai Noe Letto, ia mendirikan sebuah rumah produksi bernama Pic[k]lock Productions dan menelurkan karya pertama mereka, Minggu Pagi di Victoria Park.
Proyek film mereka pada tahun 2012 adalah Rayya (Cahaya di Atas Cahaya) yang dibintangi Titi Sjuman dan Tio Pakusadewo.
Pada tahun 2015, Pic[k]lock Productions, bekerja sama dengan Yayasan Keluarga Besar H.O.S. Tjokroaminoto dan MSH Films meluncurkan Guru Bangsa Tjokroaminoto yang disutradarai oleh Garin Nugroho.
Filmografi
Tahun | Judul | Dikreditkan sebagai | Keterangan |
---|---|---|---|
Produser | |||
2010 | Minggu Pagi di Victoria Park | Ya | |
2012 | Rayya, Cahaya di Atas Cahaya | Ya | |
2015 | Guru Bangsa: Tjokroaminoto | Ya |
Penghargaan dan nominasi
Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya yang dinominasikan | Hasil |
---|---|---|---|---|
2010 | Festival Film Indonesia | Film Cerita Panjang Terbaik | Minggu Pagi di Victoria Park | Nominasi |
2011 | Indonesian Movie Actors Awards | Film Terfavorit | Nominasi | |
2012 | Piala Maya | Film Bioskop Terpilih | Rayya, Cahaya di Atas Cahaya | Nominasi |
2013 | Indonesian Movie Actors Awards | Film Terfavorit | Nominasi | |
2015 | Festival Film Bandung | Film Bioskop Terpuji | Guru Bangsa: Tjokroaminoto | Menang |
Festival Film Indonesia | Film Cerita Panjang Terbaik | Nominasi | ||
Piala Maya | Film Bioskop Terpilih | Menang | ||
2016 | Usmar Ismail Awards | Film Terbaik | Nominasi | |
Indonesian Movie Actors Awards | Film Terfavorit | Nominasi |
Pranala luar
- Dewi Umaya Rachman di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Dewi Umaya Rachman di Twitter
- Dewi Umaya Racham di Indonesia Film Center