Lompat ke isi

Satuan Kapal Amfibi Komando Armada RI Kawasan Timur

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 15 Maret 2009 18.44 oleh Danil Satria (bicara | kontrib) (wikify)

Sejarah

Terbentuknya Satfib Koarmatim diawali dengan tibanya kapal jenis Landing Ship Tank (LST) di Indonesia. Pada September 1958 Indonesia mendapat hibah kapal LST dari Tiongkok yang diberi nama KRI Teluk Wadjo. Menyusul masuknya kapal LST dari USA ke jajaran ALRI pada 31 Maret 1960 dan diberi nama KRI Teluk Langsa.

Dengan dua kapal LST itu ditambah tiga kapal lainnya tipe Landing Craft Infantry (LCI) dibentuk skuadron-61 di bawah pimpinan Komandan Skuadron Mayor Laut Mas Wibowo.

Selanjutnya pada 17 Juni 1961 ALRI membeli tiga kapal LST dari USA. Penyerahan kapal-kapal eks USA di Guam itu diberi nama KRI Teluk Bayur, KRI Kao, KRI Teluk Manado. Menyusul KRI Teluk Amboina, kapal LST eks Jepang pada 30 Agustus 1961.

Dengan bertambahnya kapal-kapal LST itu maka berdasarkan Surat Keputusan Koarma no.65/KP/Koarma/61 tanggal 25 September 1961 dibentuk Skuadron Kapal-10 dengan Komandan Letkol Laut Harjono Nimpoeno. Hingga saat ini setiap tanggal 25 September diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Satuan Kapal Amfibi karena kemudian berdasarkan telegram Kasal Tw. 171316/Mei 1970 Skuadron kapal-10 diubah menjadi Satuan Kapal Amfibi dengan motto Dwi Daya Yudha yang artinya Dua Kemampuan Tempur yaitu di darat dan di laut.