Kemuning, Tarik, Sidoarjo
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Kemuning | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Timur |
Kabupaten | Sidoarjo |
Kecamatan | Tarik |
Kode pos | 61265 |
Kode Kemendagri | 35.15.01.2017 |
Luas | 263,250 Ha |
Jumlah penduduk | 5.374 Jiwa |
Kemuning adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur.
Sejarah
Pada zaman kerajaan Majapahit, terdapat hutan yang bernama hutan Tarik yang kemudian dijadikan tempat perkampungan dan persawahan yang sebagian
wilanaa ni disebut dengan desa Kemuning karena pada saat membuka daerah tersebut banyak ditemukan pohon kemuning yang mempunyai bunga yang wangi sehingga sang penebang hutan dan para pengikutnya tertarik dengan bau dari bunga pohon tersebudan ienjadi awal mula pa menmakan wilayah tersebut dengKa kemuni g. Setelah menyelesaikan pekerjaan membuat pemukiman dan ladang, ia berkeingingan untuk menetap di wilayah tersebut. Ia adalah yang bernama “MBAH MOIASMOROBANGUN” yang sampai sekarang ada petilasannya yang berupa makam ”MBAH MOIASMOROBANGUN” beserta keluarga dan pengikutnya yang terletak di desa Kemuning.
Narasumber:
1. Bapak Paino RT 25 RW 04
2. Bapak Suparno RT 26 RW 04
3. Bapak Kanan RT 23 RW 04
GAMBARAN UMUM DESA KEMUNING
a) Kondisi Geografis
Ø Letak:
Desa Kemuning merupakan salah satu dari 20 (dua puluh) Desa yang terletak di Kecamatan Tarik Kabupaten Sidoarjo dengan:
Ketinggian tanah dari Permukaan laut | 30 M |
Banyaknya curah hujan | 2000.mm/Th |
Topo Grafi (dataran rendah,tinggi,pantai) | Dataran rendah |
Suhu Udara rata-rata | 22 – 32 C |
Ø Batas Wilayah:
Sebelah Utara | Desa Segodo Bancang |
Sebelah Timur | Desa Banjarwungu |
Sebelah Selatan | Desa Tarik |
Sebelah Barat | Desa Mindu Gading |
Ø Luas Wilayah 263,250 Ha terdiri dari:
Pemukiman / Perumahan | 69.470 Ha |
Perkantoran Fasilitas Umum | 0,500 Ha |
Makam | 0,785 Ha |
Sawah/Ladang | 190.000 Ha |
Masjid/Mushollah | 1,200 Ha |
Sekolah | 2,430 Ha |
Lapangan Olahraga | 0,500 Ha |
Kantor Balai Desa | 0,200 Ha |
Balai Dusun | 0,070 Ha |
Pos Siskamling | 0,054 Ha |
Jalan Desa | 7,000 Ha |
Jalan Kabupaten | 2, 000 Ha |
Jembatan Desa | 4 buah |
Jembatan Kabupaten | 3 buah |
b) Keadaan Penduduk
Ø Jumlah penduduk menurut jenis kelamin:
Laki-laki | 2.676 Jiwa |
Perempuan | 2.676 Jiwa |
Jumlah | 5.374 Jiwa |
Ø Jumlah Penduduk menurut kewarganegaraan:
v WNI:
Laki-laki | 2.706 Jiwa |
Perempuan | 2.711 Jiwa |
Jumlah | 5.417 Jiwa |
v WNA:
Laki-laki | - Jiwa |
Perempuan | - Jiwa |
Jumlah | -- Jiwa |
Ø Jumlah Kepala Keluarga: 1457 KK
Jumlah Penduduk: 5.417 Jiwa
Jumlah Desa: 5 Dusun
Jumlah RT: 31 Rt
Jumlah RW: 5 Rw
Ø Jumlah Penduduk menurut Agama:
Islam | 5.369 Jiwa |
Kristen | 48 Jiwa |
Katholik | - Jiwa |
Hindu | - Jiwa |
Budha | - Jiwa |
KongHuCu | - Jiwa |
Lainnya | - Jiwa |
Ø Pemerintahan Wilayah:
Desa Kemuning terdiri dari 5 ( dua ) Dusun:
1. Dusun Tekik
2. Dusun Umbut Legi
3. Dusun Buntut Ingas
4. Dusun Kemuning
5. Dusun Suko
Ø Jumlah Aparatur Pemerintahan Desa:
Kepala Desa: 1 Orang Sekretaris Desa: 1 Orang Perangkat Desa: 9 Orang BPD: 7 Orang RT: 31 RT RW: 5 RW LPMD: 7 Orang LINMAS: 20 Anggota BKM: 7 Pengurus |
Ø Profesi:
PNS | 70 Jiwa |
Swasta | 625 Jiwa |
Tani | 391 Jiwa |
Buruh Tani | 765 Jiwa |
Wiraswasta | 663 Jiwa |
Tidak bekerja | 834 Jiwa |
Pedagang | 81 Jiwa |
Tukang | 43 Jiwa |
Jasa | 16 Jiwa |
Tukang jahit pakaian | 25 Jiwa |
Pensiunan ABRI/PNS | 5 Jiwa |
Pelajar/Mahasiswa | 1227 Jiwa |
Guru/Ustadz | 48 Jiwa |
Dosen | - Jiwa |
POLRI/TNI | 12 Jiwa |
c) Jumlah Gedung sekolah:
PAUD | 2 buah |
TK | 1 buah |
SD/MI | 1 buah |
SMP/MTs | 3 buah |
SMA/SMK/MA | 2 buah |
d) Tingkat Pendidikan:
Tidak Tamat SD | 167 jiwa |
Sekolah Dasar | 493 jiwa |
SLTP Sederajat | 300 jiwa |
SLTA Sederajat | 330 jiwa |
D1/D2 | 20 jiwa |
D3 | 24 jiwa |
S1 | 53 Jiwa |
S2 | - Jiwa |
S3 | - Jiwa |
e) Kesehatan Masyarakat:
Puskesmas: 1 buah Bidan Desa: 1 orang Balita: 353 anak Balita Gizi Buruk: 3 anak Balita Gizi Baik: 350 anak Rumah tangga menggunakan air bersih/PDAM: - Rumah tangga Rumah tangga menggunakan air sumur: 1454 Rumah tangga |
f) Jumlah Bangunan fasiltas umum:
Balai desa | 1 buah |
Balai dusun | 5 buah |
Balai RW | -buah |
Balai RT | -buah |
Poskamling | 31 buah |
Masjid | 2 buah |
Mushollah/langgar | 22 buah |
Pondok Pesantren | 1 buah |
TPQ/MADIN | 7 buah |
Sarana olahraga | 2 buah |
Sekolah | 4 buah |
g) Jumlah dan letak TKD Kemuning:
Ø Di Desa Kemuning Kecamatan Tarik seluas: 13,090 Ha
h) Tanah Desa Lainnya:
Kantor Balai Desa seluas | ± 5000 M2 |
TK Dharma Wanita seluas | ± 200 M2 |
SDN Kemuning seluas | ± 1.300 M2 |
Tanah makam seluas | ± 785 M2 |
i) Inventaris Desa Kemuning:
Komputer | 3 buah |
Printer | 3 buah |
Televisi Sharp “21” | 1 buah |
Meja Kursi Tamu | 2 buah |
Meja Kantor | 13 buah |
Kutrsi Sektretaris | 2 buah |
Kursi Kerja | 17 buah |
Kursi Rapat | 70 buah |
Mesin Ketik | 2 buah |
Alat Pemotong Kertas | 1 buah |
Lemari | 2 buah |
Lemari Data | 2 buah |
Lemari Felling Cabinaet | 2 buah |
Piala | 9 buah |
Piagam Penghargaan | 4 buah |
Jam Dinding | 3 buah |
Papan Data | 3 set |
Papan Pengumuman | 1 buah |
Buku leter C Desa | 1 set |
Buku Rician (copy) | 1 buah |
Kretek Desa | 0 buah |
Kipas angin | 5 buah |
Stempel Kepala Desa | 1 buah |
Tape Dorong | 1 buah |
Lemari hias | 0 buah |
Timbangan Duduk | 5 buah |
Timbangan Gantung | 5 buah |
Kendaraan dinas | 2 buah |
KONDISI EKONOMI
a. Potensi Unggulan Desa.
Kegiatan ekonomi Desa selama ini masih didominasi oleh sektor pertanian, peternakan dan industri kecil. Tingkat pendapatan masyarakat belum seutuhnya mencukupi kebutuhan hidup karena harga barang tidak sebanding dengan penghasilan yang didapat mereka serta masih minimnya bekal keterampilan, upah buruh yang masih kecil serta masih mahalnya barang – barang kebutuhan sembako. Keadaan tersebut tidak hanya terjadi di wilayah Desa Kemuning namun wilayah lain juga keadaanya hampir sama.
b. Pertumbuhan ekonomi Desa
Pertumbuhan perekonomian Desa masih didominasi oleh Pertanian dan sektor home industri, yang hanya beberapa orang saja yang melaksanakan kegiatan ini karena memerlukan pembiayaan yang besar, adapun sebagian besar masyarkat Desa Kemuning menjadi Petani dan pekerja / buruh. Dalam Data Profil Desa 2014 disebutkan bahwa;
Ø Potensi umum: sedang
Ø Potensi sumberdaya alam: sedang
Ø Potensi Sumber Daya Manusia: sedang
Ø Potensi Kelembagaan: Baik
Ø Potensi sarana dan prasarana: sedang Dari tingkat pertumbuhan ekonomi diatas, khususnya dibidang home industri mebel perlu dikelolah scara profesional dengan mengandalkan sistim pemasaran yang memadai, yang bisa menampung seluruh hasil produksi di wilayah Kemuning, karena kendala selama ini adalah masalah pemasaran yang kurang baik/harga jual yang rendah sedangkan bahan bakunya semakin meningkat.
VISI DAN MISI
Ø VISI DESA KEMUNING:
"Terciptanya masyarakat Desa Kemuning yang mandiri, sejahtera, dmokratis, aman dan tertib dengan menjunJung tinggi supremasi hukum serta norma-norma agama dan adat istiadat yang luhur."
*SEJAHTERA:
Arti sejahtera sangatlah luas karena sudah memuat akan segala aspek kebutuhan manusia, maka perlunya peningkatan kesejahteraan melalui berbagai hal, dan masyarakat sendiri yang akan memutuskan/ menentukan tingkat kesejahteraannya sendiri, karena itu harus mau bekerja keras untuk mengusahakan atau membuat lapangan kerja baru guna mencapai kesejahteraan itu sendiri.
*DEMOKRATIS
Menjamin kebebasan berbeda pendapat dan menerima saran/pendapat orang lain, tetapi apabila sudah menjadi keputusan harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Diharapkan tercapainya kondisi saling mengerti, saling mengingatkan, memberikan dan menerima saran demi kemajuan bersama.
*AMAN DAN TERTIB
Yakni terciptanya kehidupan masyarakat yang tenteram, tenang dan kondusif dengan menghormati, mematuhi, dan melaksanakan ketentuan hukum, norma agama, dan norma adat serta nilai-nilai positif yang berkembang di tengah kehidupan bermasyarakat.
Ø MISI DESA KEMUNING:
*Melakukan upaya penataan system dan kinerja serta daya dukung pemerintahan Desa yang kuat, tertib, dan mantap.
*Menciptakan suasana demokratis dalam merumuskan dan menetapkan setiap kebijakan Desa dengan memperhatikan pelibatan masyarakat di Desa.
*Membangun sinergitas antar kelompok dan golongan masyarakat dalam mendukung program-program pendidikan, kesehatan dan lain - lain dengan menitikberatkan pada upaya meringankan beban masyarakat miskin dan kurang mampu.
*Meningkatkan pembangunan di segala bidang baik pembangunan fisik infra struktur maupun non fisik seperti pembangunan sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan, keagamaan, aktivitas kepemudaan dan kewanitaan sesuai dengan kemampuan kapasitas dan keuangan Desa.
*Mendorong terciptanya suasana Desa yang aman dan tertib melalui peningkatan kesadaran masyarakat tentang berbagai ketentuan hukum, agama, serta norma-norma yang luhur dan berkembang di masyarakat.
*Mewujudkan kesadaran akan kebersamaan, persatuan, ketentraman, kekeluargaan, dan gotong royong agar mempunyai rasa tanggung jawab dalam bidang masing-masing dan saling menghormati.
1. Data Perangkat Desa:
NO. | NAMA | JABATAN |
1. | JUWONO | Kepala Desa |
2. | ARIFIN | Sekretaris Desa |
3. | JOKO SURYANTO | Kepala Urusan Keuangan |
4. | SOKIF | Kepala Seksi Pelayanan |
5. | ZAINURIN | Kepala Seksi Kesejahteraan |
6 | SUWEDI | Kepala Seksi Pemerintahan |
7 | NINGTYASTUTIK | Kepala Urusan TU |
8 | INDRA JULIANTO | Kepala Dusun Tekik |
9 | EKO SANTOSO | Kepala Dusun Umbut legi |
9 | FERI KURNIAWAN | Kepala Dusun Kemuning |
10 | SUNTORO | Kepala Dusun Suko |
11 | AGUS SANTOSO | Kepala Dusun Buntut Ingas |
12 | M. NUR ALFIAN | Kepala Seksi Perencanaan |
2. Daftar Anggota BPD
No. |
Nama |
Jabatan |
1 | MANSYUR IRAWAN S.Pd. | Ketua BPD |
2 | RUSPANDI | Wakil Ketua |
3 | WIYOKO MULYONO | Sekretaris |
4 | KUTORO | Anggota |
5 | EKO WAHYUDI | Anggota |
6 | BAMBANG SUTOYO | Anggota |
7 | SUPRIADI | Anggota |
3. Daftar Anggota LPMD
NO |
NAMA |
JABATAN |
1 | SUHARDI. SH. | Ketua |
2 | FERY KURNIAWAN S.Pd. | Wakil Ketua |
3 | AGUSTIN RAHAYU | Sekretaris |
4 | HENDRIK FAJAR K | Bendahara |
5 | SUSILO | Anggota |
6 | TIYONO | Anggota |
7 | NGATENO | Anggota |
JABATAN KADES DARI MASA KE MASA:
- Bapak Kandam masa jabatan (Seumur hidup pada zaman belanda sampai tahun 1959)
- Bapak Soemardi masa jabatan (Seumur hidup dari tahun 1960 sampai tahun 1982)
- Bapak Sugiarto masa jabatan (8 tahun dari tahun 1983 sampai tahun 1991) 1 periode
- Bapak Suwardi masa jabatan (5 tahun dari tahun 1992 sampai tahun 1996) 1 periode
- Bapak Suratman masa jabatan (6 tahun dari tahun 1999 sampai tahun 2005) 1 periode
- Bapak Juwono masa jabatan (6 tahun dari tahun 2007 sampai sekarang) 2 periode