Sorbet
Serbat (Bubuk soda; Etimologi: Bahasa Turki dan Persia; Turki şerbet, dari Persia dan Urdu شربت,Hindi sharbat, dari bahasa Arab minuman sharba)
Di Indonesia serbat adalah minuman khas yang diramu dari bahan-bahan alami, laiknya jamu. Bedanya, jika jamu berasa pahit, maka serbat ini berasa pedas, karena pengaruh jahe. Bentuknya bundar sebesar koin Rp 100 dan berwarna coklat. Di Indonesia serbat berkembang sebagai perpaduan ramuan jamu Jawa dan Tiongkok. Ramuan Jawa ini terlihat pada jahe, kencur, merica, serai, cabepuyang, kemiri, adas pulowaras, dsb. Sedangkan ramuan dari Tiongkok terlihat pada bahan-bahan ganti, waron, mesoyi, akar, juankiong, dan kayu legi.
Serbat enak diminum dengan air hangat. Kala musim penghujan atau di daerah pegunungan, serbat banyak diminum untuk menghangatkan badan. Selain itu cocok juga untuk menghilangkan pegal-pegal, perut kembung, dan masuk angin.
Lihat pula
- Es Italia
- Swizzels Matlow - produsen serbat terkemuka
- [1] untuk petunjuk bagaimana membuat serbat di negara-negara Barat
Referensi
Pranala luar
- On the Street Sale of Ginger-Beer, Sherbet, Lemonade,&C., dari London Labour and the London Poor, Volume 1, Henry Mayhew, 1851; halaman-halaman berikutnya membahas biaya dan perolehan dari penjual serbat kaki lima.