Hardiono Saroso
Tampilan
Hardiono Saroso | |
---|---|
Informasi pribadi | |
Lahir | 0 Agustus 1956 |
Almamater | AKABRI (1981) |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | TNI Angkatan Darat |
Masa dinas | 1981—2014 |
Pangkat | Mayor Jenderal TNI |
Satuan | Infanteri |
Sunting kotak info • L • B |
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Hardiono Saroso (lahir Agustus 1956) adalah seorang Purnawirawan TNI-AD yang mengemban amanat sebagai Koordinator Staf Ahli Panglima TNI.
Hardiono, lulusan AKABRI 1981 ini berpengalaman dalam bidang Infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Staf Khusus Kasad.[a]
Tragedi LP Cebongan
Ia dicopot dari jabatannya sebagai Panglima Kodam IV/Diponegoro, Terkait Pernyataan dini Pangdam (Mayjen TNI Hardiono Saroso) yang mengejutkan ketika ia menjamin bahwa tak ada prajuritnya yang terlibat, dalam kasus cebongan.[2][3]
Karier militer
- Danyonif 144/Jaya Sakti (1995-1996)
- Asops Kasdam IV/Diponegoro
- Danrindam IV/Diponegoro
- Danrem 071/Wijaya Kusuma (2006-2008)
- Paban I/Ren Sopsad (2008-2010)
- Wagub Akmil (2010)
- Kasdam IV/Diponegoro (2010-2011)
- Asops Kasad (2011-2012)
- Pangdam IV/Diponegoro (2012-2013)
- Staf Khusus Kasad (2013)
- Koorsahli Panglima TNI (2013-2014)
Keterangan
Referensi
- ^ Ginting, Selamat (11 Desember 2018). "Negara Surplus Jenderal dan Kolonel". Republika. Diakses tanggal 24 September 2021.
- ^ "Mayjend TNI Hardiono Saroso Dicopot dari Pangdam IV Diponegoro"
- ^ "Buntut kasus Cebongan, Pangdam IV Diponegoro dicopot"
Jabatan militer | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Mayjen TNI Mulhim Asyrof |
Panglima Kodam IV/Diponegoro 2012—2013 |
Diteruskan oleh: Mayjen TNI Sunindyo |