Safzen Noerdin
Safzen Noerdin | |
---|---|
Komandan Korps Marinir ke-15 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 25 Januari 1952 Krueng Sabee, Aceh Jaya, Aceh |
Suami/istri | Ny. Diah Winarsini |
Anak | 1. drg. Nanda Diana Sari, MARS 2. dr. Mega Diana Putri 3. Bella Diana Dewi 4. Ria Diana Shanti 5. Indra Putra Bahari. |
Alma mater | Akademi Angkatan Laut (1975) |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | TNI Angkatan Laut |
Masa dinas | 1975-2010 |
Pangkat | Letnan Jenderal TNI Mar |
NRP | 7425/P |
Satuan | Korps Marinir |
Sunting kotak info • L • B |
Letnan Jenderal TNI Marinir (Purn.) Safzen Noerdin, S.IP. (lahir 25 Januari 1952) adalah mantan Komandan Korps Marinir Ke-15.[1] Sejak tanggal 9 November 2004 menggantikan Mayjen TNI (Mar) A.Rifai. Ia pernah menjadi Perwira Observer Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Irak tahun 1988, Pasukan Perdamaian PBB di Kamboja tahun 1992. Karier militernya dimulai dari pangkat Letnan Dua KKO (1 Desember 1975), dan secara bertahap pangkatnya terus meningkat sehingga menjadi Letnan Jenderal TNI Marinir (27 Mei 2008). Mulai 1 Februari 2010, Safzen sudah berstatus Purnawirawan. Sebelum diangkat menjadi Komandan Korps Marinir, dia menjabat Komandan Pendidikan TNI Angkatan Laut.
Sedangkan jabatan Kepala Staf Korps Marinir sudah dipegangnya dua tahun sebelumnya.[2] Safzen Noerdin merupakan lulusan AAL tahun 1975 kecabangan Marinir. Pada 6 Juni 2007 jabatan Safzen diberikan kepada Mayjen TNI (Mar) Nono Sampono, tepat seminggu setelah Insiden Alastlogo 2007.[3] Sesudah itu Safzen menggantikan posisi Nono di Irjenal. dan pada tanggal 13 Maret 2008 resmi menjabat sebagai Inspektur Jenderal Departemen Pertahanan (Irjen Dephan).[4]
Safzen Noerdin pernah menjabat Komisaris Utama PT.Pindad. Dia sekarang menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Irak sejak Maret.[5][6]
Pendidikan Militer
- AAL (1975)
- Diklapa-I Marinir (1977/1978)
- Sustafpur TNI AD (1987)
- Sus Dan Yon/Inf TNI AD (1989)
- Seskoal Angkatan- 29 (1991/1992)
- Sesko ABRI Angkatan-23 (1996/-1997)
- Lemhannas KRA XXXIII (2000)
Jabatan Militer
- Komandan Peleton (1976)
- Komandan Kompi (1983)
- Komandan Batalyon Infanteri 6/Marinir (1993-1995)
- Komandan Satuan Marinir Armada Timur (1997)
- Asisten Dankormar Bidang Operasi (1998-1999)
- Komandan Brigif-2 Marinir (1999-2001)
- Wakil Gubernur AAL (2001-2002)
- Kas Kormar (2002-2004)
- Dankodikal (2004-2005)
- Dankormar (2005-2007)
- Irjenal (2007-2008)
- Irjen Dephan (2008-2010)
Penugasan Militer
Penugasan yang pernah dijalaninya di dalam atau luar negeri, adalah:
- Operasi Timor Timur Satgas Pasmar 5 (1976)
- Operasi Timor Timur Satgas Parikesit (1979)
- Operasi SARA Jawa Tengah (1981)
- Operasi Timor Timur Satgas Gada (1983)
- Perwira Observer United Nations (PBB) di Irak (1988)
- Peace 337 Keeping Force PBB di Kamboja (1992)
- Ketua Delegasi Perundingan COHA dengan GAM di Aceh (2002)
- Wapang Koops TNI pada Darurat Militer di Aceh (2003).
Tanda Jasa
Tanda jasa atau kehormatan yang pernah diperoleh adalah:
- Bintang (BT) Dharma
- BT. Yudha Dharma Pratama
- BT. Yudha Dharma Nararya
- BT. Jalasena Pratama
- BT. Jalasena Nararya
- Satya Lencana (SL) Kesetiaan VIII Tahun
- SL Kesetiaan XVI Tahun
- SL Kesetiaan XXIV Tahun
- SL Seroja (Operasi Timor Timur)
- SL Dharma Nusa Operasi Aceh)
- SL Santi Dharma (Pasukan Garuda-VIII)
- SL Santi Dharma (Pasukan Garuda-XII/B)
- The UN Medal (UNIMOG) Irak-Iran
- The UN Medal (UNTAC) Cambodia
- Sihanouk Medal (Cambodia)
- SL Bhakti Kemanusiaan (Tsunami Aceh)
- Dwidya Sista (Pendidikan)
Referensi
- ^ "Pergantian Jabatan Korps Marinir"
- ^ "Biografi Safzen Noerdin di tokohindonesia.com"
- ^ "Petinggi TNI dan DPR Bahas Kasus Alas Tlogo"
- ^ "Sertijab Irjenal"
- ^ ""Putra Aceh Dilantik Jadi Duta Besar Untuk Irak"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-13. Diakses tanggal 2014-04-11.
- ^ "Letjen TNI Mar (Purn) Safzen Noerdin Luncurkan Buku “Hari-hari Rawan Di Irak”"
Pranala luar
- (Indonesia) Biografi Safzen Noerdin di tokohindonesia.com
Jabatan militer | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Mayjen TNI (Mar) Achmad Rifai |
Komandan Korps Marinir 2004-2007 |
Diteruskan oleh: Mayjen TNI (Mar) Nono Sampono |