Lompat ke isi

Awetan buah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 24 Juli 2022 06.18 oleh Pengetik-AM (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Infobox food | name = Awetan buah | image = Fruits jam variants.jpg | image_size = 250px | caption = Selai bluberi, stroberi, aprikot, jeruk dan apel | alternate_name = | country = | region = | course = | type = Olesan, penyedap | served = | main_ingredient = Buah-buahan atau sayuran; gula, madu atau pektin | variations = | calories = 257 | other...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Awetan buah
Selai bluberi, stroberi, aprikot, jeruk dan apel
JenisOlesan, penyedap
Bahan utamaBuah-buahan atau sayuran; gula, madu atau pektin
Energi makanan
(per porsi )
257 kkal (1076 kJ)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Lima jenis buah yang diawetkan (searah jarum jam dari atas): apel, quince, prem, squash, jeruk (di tengah)

Awetan buah (bahasa Inggris: fruit preserves) adalah olahan buah-buahan yang bahan pengawet utamanya adalah gula dan terkadang asam, sering disimpan dalam stoples kaca dan digunakan sebagai penyedap atau olesan.

Ada banyak varietas buah yang diawetkan secara global, dibedakan berdasarkan metode persiapan, jenis buah yang digunakan, dan tempat dalam makanan. Buah manis yang diawetkan seperti selai, jeli dan marmalade sering dimakan saat sarapan dengan roti atau sebagai bahan pastri atau makanan penutup, sedangkan pengawet yang lebih gurih dan asam terbuat dari "buah-buahan nabati" seperti tomat, squash atau zukini, dimakan bersama makanan gurih seperti keju, daging dingin, dan kari.