Yamaha Vega
Produsen | Yamaha Motor Company |
---|---|
Juga disebut |
|
Perusahaan induk | Yamaha Corporation |
Tahun Produksi | 1999–sekarang |
Perakitan | Indonesia: Pulo Gadung, Jakarta Timur (PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing) |
Kelas | Motor bebek |
Bore x Stroke |
|
Sistem transmisi | manual 4 percepatan tanpa kopling |
Suspensi |
|
Rem |
|
Ban |
|
Jarak sumbu roda | 1.350 mm (53,1 in) |
Dimensi keseluruhan | P 1.955 mm (77,0 in) L 740 mm (29,1 in) T 1.115 mm (43,9 in) |
Tinggi jok dari lantai | 765 mm (30,1 in) |
Berat | 127 kg (280,0 pon) (wet) |
Kapasitas Tangki | 6,6 L (402,8 cu in) |
Kapasitas Pelumas | 1,0 L (61,0 cu in) (total) |
Yamaha Vega pertama kali diluncurkan pada tahun 1999. Kala itu motor ini menggunakan mesin berkapasitas 105 cc warisan dari Yamaha Crypton, motor bebek 4-tak pertama Yamaha Indonesia dan bodi yang serupa dengan Yamaha F1Z-R.
Meski hanya 105 cc, tapi mesin ini terkenal kencang dan mudah dimodifikasi. Mulai dari balap liar hingga balap resmi banyak yang mengandalkan mesin atau komponen mesin ini. Jadi selain irit bensin, mesinnya juga mudah dibikin kencang.
Untuk memenuhi standar EURO 2, pada tahun 2006 Yamaha merilis Vega R dengan mesin 110 cc yang sejenis dengan punya Jupiter Z. mesin ini lebih ramah lingkungan dengan penggunaan Air Induction System (AIS), namun tetap hemat bahan bakar.
Masuk ke tahun 2010, Yamaha kembali merilis generasi terbaru yang bernama Vega ZR. Motor ini menggunakan mesin baru berkapasitas 115 cc, torsi yang dihasilkan lebih besar dan irit BBM. Sayangnya Vega ZR bisa dibilang tidak sesukes kakaknya yaitu Vega R 110 cc dan Vega 105 cc dalam hal penjualan. [1]
Referensi
- ^ "Sejarah Kesuksesan Yamaha Vega, Terkenal Tangguh Dan Irit BBM Sejak Dulu". Otomotifnet.com. 8 September 2015. Diakses tanggal 4 September 2022.