Lompat ke isi

Letnan Dua (TNI)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 18 September 2022 07.22 oleh 158.140.167.122 (bicara)

Letnan Dua (disingkat Letda) adalah pangkat terendah dalam jenjang perwira pertama di kemiliteran di Indonesia. Diberikan kepada:

  1. Taruna Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Laut (AAL) dan Akademi Angkatan Udara (AAU) yang telah berhasil lulus menyelesaikan pendidikan selama empat tahun.
  2. Bintara yang mendapat promosi ke jenjang perwira melalui sekolah calon perwira atau Secapa. Untuk TNI-AD ditempuh melalui Secapa di Bandung, TNI-AL di Pusat Latihan dan Pendidikan Dasar Kemiliteran, Kodiklatal, Surabaya. dan untuk TNI-AU ditempuh melalui Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) di Skadron Pendidikan 401 Lanud Adisumarmo di Surakarta dan selama 8 bulan.
  3. Lulusan D3, D4, S1 dan S2 Profesi dari umum yang berhasil lulus menyelesaikan Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karier (Dikmapa PK TNI) selama 7 bulan untuk Dikmapa PK TNI Reguler dan selama 5 bulan untuk Dikmapa PK TNI Khusus Tenaga Kesehatan (Susgakes). Untuk pendidikan siswa/siswi di Akmil, Magelang.
  4. Siswa Sekolah Penerbang Prajurit Sukarela Dinas Pendek TNI (Sekbang PSDP TNI) yang berhasil lulus menyelesaikan tahap pendidikan:
  5. Siswa Komponen Cadangan TNI dari Lulusan Sarjana/Diploma (Sederajat) seluruh jurusan atau yang memenuhi syarat telah berhasil lulus menyelesaikan Latihan Dasar Kemiliteran di Lembaga Pendidikan masing-masing Angkatan selama 3 bulan.

Kepangkatan

Lambang Pangkat berupa 1 balok emas untuk pakaian dinas upacara dan pakaian dinas harian sedangkan 1 balok hitam untuk pakaian dinas lapangan.

Pakaian
TNI AD TNI AL TNI AU
staf komando staf komando staf komando
Pakaian dinas upacara
(PDU)
Pakaian dinas harian
(PDH)
Pakaian dinas lapangan
(PDL)

Catatan: Dalam TNI-AD seperti Infanteri, Letda bisa memimpin satu peleton pasukan. Dalam TNI-AL Letda menjabat sebagai kepala divisi. Khusus Untuk Marinir membawahi satu peleton. Dalam TNI-AU seperti Korps Pasukan Khas, Letda bisa memimpin satu peleton pasukan.