Pasar Kranggan Yogyakarta
Lokasi | Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta |
---|---|
Koordinat | 7°46′57″S 110°21′56″E / 7.782615°S 110.365517°E |
Alamat | Jalan Pangeran Diponegoro Kelurahan Gowongan, Kemantrèn Jetis Kota Yogyakarta 55233 |
Dibuka | Abad ke-19 |
Manajemen | Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta |
Jumlah toko | 863[1] |
Pasar Kranggan adalah salah satu pasar tradisional di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Lokasi pasar ini berada di Jalan Pangeran Diponegoro, tidak jauh dari kawasan Tugu Yogyakarta.
Sejarah
Etimologi
Kata "Kranggan" berasal dari nama salah satu pejabat Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat pada masa Hindia Belanda, yakni Raden Tumenggung Rangga Prawirasantika. Ia menginisiasi berdirinya pasar ini, sehingga namanya digunakan, yakni dari kata Ka-Rangga-an.[2]
Riwayat
Keberadaan pasar ini sebenarnya telah terdeteksi pada abad ke-19, dimana pasar ini diperuntukkan bagi etnis Tionghoa di Yogyakarta. Wijkensteelsel, Peraturan pemerintah Hindia Belanda yang mengatur tata ruang kota membagi wilayah etnis Tionghoa berada di Ketandan dan Poncowinatan (belakang pasar Kranggan saat ini).[3]
Bangunan pasar Kranggan mengalami beberapa kali pemugaran, pemugaran pertama dilakukan pada tahun 1975[1] dan selesai pada 1978[2], kemudian direnovasi kembali pada 2013.[4]
Referensi
- ^ a b "Pasar Kranggan Yogyakarta". gudeg.net. Diakses tanggal 29 November 2022.
- ^ a b "Pasar Kranggan, Jelajah Surga Jajanan Tradisional Dan Aneka Kebutuhan Lainnya". titipku.com. Diakses tanggal 29 November 2022.
- ^ "Ini Sejarah Pasar Kranggan Yang Dikunjungi Jokowi". starjogja.com. Diakses tanggal 29 November 2022.
- ^ "Renovasi Pasar Kranggan di Yogyakarta". datatempo.com. Diakses tanggal 29 November 2022.