Maximus dari Zaragoza
Maximus adalah uskup Visigoth pertama di Zaragoza (Hispania) pada 592–619. Ia juga seorang teolog dan sejarawan.
Dia menggantikan Simplicius dari Zaragoza sebagai uskup dan berpengaruh dalam konversi raja-raja Visigoth ke Katolik. Dia membantu di beberapa konsili di Barcelona pada 599 dan Egara pada 614, mengadakan Konsili Zaragoza, menentang Arianisme, pada 592, dan menandatangani dekrit Gundemar pada 610.
Maximus juga berjasa pada kebangkitan budaya Visigoth pada abad ke-VI dan ke-VII, yang dilanjutkan oleh para sarjana seperti Isidorus dari Sevilla, Eugenio of Toledo dan Braulius dari Zaragoza. Teori bahwa ia menulis Tawarikh Zaragoza, sejarah waktu itu bertahan melalui salinan naskah abad ke-XVI, karena Isidorus dari Seville mencatat bahwa Maximus telah menulis tentang sejarah. Namun, (Collins 1980) dan (Johnson 1993) berpendapat bahwa Tawarikh bukanlah karya seorang penulis tunggal.
Maximus digantikan oleh Yohanes, saudara Braulius dari Zaragoza, yang pada gilirannya dignatikan oleh Braulius; lihat (Collins 1995).
Referensi
- Herbermann, Charles, ed. (1913). "Saragossa". Catholic Encyclopedia. New York: Robert Appleton Company.
- Collins, Roger (1980), "Mérida and Toledo: 550-585", dalam James, Edward, Visigothic Spain: new approaches, Oxford University Press, ISBN 978-0-19-822543-0.
- Collins, Roger (1995), Early Medieval Spain: Unity in Diversity, 400-1000, Palgrave Macmillan, ISBN 0-312-12662-X.
- Isidore of Seville, De viris illustribus, cap. XLVI.
- Johnson, Gary (1993), The Chronicles of Spain: A discussion of some trends in Spanish history found in the chronicles of Hydatius of Lemica, John of Biclaro, Isidore of Seville, and the Chronicle of Zaragoza (PDF), B.A. thesis, Univ. of Queensland, diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2007-09-05 .
- Isidore of Seville. De viris illustribus. ed. J.-P. Migne. Patrologia Latina 83, col.1081-1106. Chapter 46.