Kelelahan akan pandemi
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Kelelahan akan pandemi atau pandemic fatigue (COVID fatigue) adalah kondisi seseorang lelah akan ketidakpastian kapan berakhirnya pandemi sehingga mulai tidak mematuhi protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran virus korona.[1] Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kelelahan akan pandemi COVID-19 adalah hal yang wajar. Bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan tidak berkumpul dengan keluarga atau teman untuk waktu yang lama karena adanya pandemi adalah hal yang sulit. WHO mengatakan semua orang harus bertahan dan tetap mematuhi protokol kesehatan sampai vaksin atau pengobatan efektif ditemukan untuk virus Covid-19.[2]
Gejala
[sunting | sunting sumber]Ketidakpatuhan terhadap protokol kesehatan akibat kelelahan akan pandemi ditunjukkan dengan perilaku-perilaku seperti tidak memakai masker, mengabaikan himbauan jaga jarak minimal satu meter dan tidak rajin mencuci tangan.
Pencegahan
[sunting | sunting sumber]Kelelahan akan pandemi dapat diatasi dengan selalu patuh mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan yaitu 3M (memakai masker, menjaga jarak aman minimal satu meter dan mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir).[3] Selain itu disarankan untuk menghindari kerumunan, menunda pertemuan atau perayaan dengan keluarga atau relasi lainnya. COVID 19 adalah penyakit berbasis komunitas. Semakin banyak kerumunan maka penyebarannya semakin cepat. Untuk itu, disarankan untuk bekerja, belajar dan beribadah dirumah saja. Selain itu, penting menjaga kesehatan mental dan psikologis untuk tetap bertahan sampai vaksin atau pengobatan efektif lainnya ditemukan dan pandemi berakhir.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Europe, World Health Organization Regional Office for (2020). "Pandemic fatigue: reinvigorating the public to prevent COVID-19: policy considerations for Member States in the WHO European Region" (dalam bahasa Inggris).
- ^ "Coronavirus 'fatigue' is real, but we can't give up: WHO". Global News (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-11-29.
- ^ COVID-19, Satgas Penanganan. "Kunci Utama Menekan Penularan Adalah Perilaku Disiplin 3M - Berita Terkini | Satgas Penanganan COVID-19". covid19.go.id. Diakses tanggal 2020-11-29.