Lompat ke isi

Kalibogor, Sukorejo, Kendal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 16 Februari 2023 02.48 oleh Arya-Bot (bicara | kontrib) (Penduduk: pembersihan kosmetika dasar)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Kalibogor
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenKendal
KecamatanSukorejo
Kode pos
51363
Kode Kemendagri33.24.03.2018 Edit nilai pada Wikidata
Luas... km²
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km²

Kalibogor adalah desa di kecamatan Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Kalibogor berjarak 3 Km dari ibu kota kecamatan Sukorejo atau 27 Km dari ibu kota Kabupaten Kendal. Desa Kalibogor memiliki luas wilayah 1832,55 m² yang terbagi menjadi 2 dusun,3 RW dan 13 RT. Desa Kalibogor memiliki potensi buah jambu biji yang melimpah dengan kualitas yang baik. Desa ini juga terletak di lokasi yang strategis, berada di jalan alternatif yang banyak dilalui kendaraan lintas Pulau Jawa.

Batas Wilayah

[sunting | sunting sumber]

Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:

Utara Kecamatan Pagerruyung
Timur Kecamatan Patean
Selatan Desa Sukorejo dan Desa Kebumen
Barat Kecamatan Pagerruyung

Pembagian wilayah

[sunting | sunting sumber]
  1. Dusun Jatinom
  2. Dusun Kalibogor

Wilayah Desa Kalibogor termasuk daerah dataran tinggi dengan ketinggian ± 400 s/d 1200 meter di atas permukaan air laut dengan curah hujan 2600  mm/tahun. Suhu udara rata-rata 23 - 26'C. Luas wilayah Desa Kalibogor secara keseluruhan 1832,55 m² (183,255 ha) dan berdasarkan penggunaannya untuk Pertanian seluas 139 Ha (Tanah Sawah 99 Ha dan Tanah tegalan 40 Ha) dan Tanah pekarangan/Bangunan 60,1 Ha.

Jumlah penduduk di Desa Kalibogor adalah sebanyak 667 KK yabg terbagi menjadi 910 orang wanita dan 946 laki-laki. Sebagian besar penduduknya beragama islam. Hanya tiga penduduk beragama kristen. Mata pencaharian penduduk Desa Kalibogor sangat beragam. Keadaan alam yang sangat subur dan luasnya lahan pertanian mengakibatkan sebagian besar penduduk memiliki kegiatan sehari-hari bercocok tanam dan bekerja sebagai petani maupun buruh tani. Selain itu juga terdapat pengusaha, buruh industri, buruh bangunan, pedagang, PNS/POLRI/TNI dan lain-lain. Penduduknya aktif ikut serta dalam setiap kegiatan.