Lompat ke isi

86 (acara televisi)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 24 Maret 2023 10.26 oleh 114.10.10.150 (bicara) (86 Spesial Lebaran)

86
GenreAcara realitas Kriminal
Negara asal Indonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. episode2000 (berjalan 14 Desember 2021)
Produksi
Durasi60 menit
Rumah produksiNET. News
DistributorNet Mediatama Televisi
Rilis asli
JaringanNET.
Format gambarHDTV (1080i 16:9)
Format audioDolby Digital Plus
Rilis2 Agustus 2014 (2014-08-02) –
sekarang

86 adalah program acara realitas yang diproduksi secara kerjasama antara NET.[1] dan Kepolisian Negara Republik Indonesia mengenai keseharian beberapa anggota polisi[2]. Nama program ini sendiri berasal dari kode sandi POLRI yang berarti dimengerti atau roger that dalam bahasa Inggris.

Dalam program ini, pemirsa akan diajak bersama melihat keseharian beberapa anggota polisi yang memacu adrenalin, mulai dari menertibkan pelanggar lalu lintas, penggerebekan (seperti penipuan, perampokan, pembunuhan, dan lain-lain), hingga pengungkapan sindikat narkoba dan miras. Namun selain soal tugas mereka, akan dibahas juga sisi humanis dari seorang polisi yang tentunya merupakan seorang manusia biasa juga, terutama pengaturan prioritas tugas yang menuntut kesiagaan setiap saat dengan keluarga yang menunggu di rumah.[3][4]

Pada tanggal 14 Desember 2021, 86 telah memasuki episode ke-2000 yang bertajuk 86 Episode 2000.[5][6]

Mulai 30 Mei 2022, program ini kini tayang lebih pagi menjadi setiap Senin-Jumat pukul 06.00 WIB. [7]

Mulai 28 Juli 2022, program ini kini tayang lebih malam menjadi setiap Kamis & Jumat pukul, 22:00 WIB & Sabtu-Minggu pukul, 22:30 WIB.

Mulai 3 Oktober 2022, program ini kini tayang lebih malam menjadi Setiap hari pukul, 22:30 WIB.

Mulai 21 April 2023, program ini kini tayang lebih malam menjadi Senin-Jumat pukul, 22:30 & Sabtu & Minggu pukul, 22:30 WIB 86 Spesial Lebaran.

Kontroversi

Program ini ditegur oleh Komisi Penyiaran Indonesia lantaran menampilkan proses interogasi terhadap seorang anak perempuan yang menjadi korban pelecehan seksual. Selain itu, ditemukan pula adegan yang menampilkan beberapa anak perempuan dan laki-laki yang terjaring anggota Kepolisian. Program siaran jurnalistik dengan muatan demikian dianggap berpotensi membentuk stigma negatif terhadap anak tersebut.[8]

Penghargaan dan Nominasi

Tahun Penghargaan Nominasi Hasil Ref.
2019 Panasonic Gobel Awards 2019 Program Reality Show Terfavorit Nominasi [9]

Lihat pula

Referensi

Pranala luar