Lompat ke isi

Muslim Toraja

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Muslim Toraja adalah sebutan untuk orang Toraja yang menganut agama Islam. Islam sendiri merupakan agama minoritas yang dianut oleh orang Toraja, kebanyakan orang Toraja menganut Kekristenan; mayoritas Protestan.[1][2]

Sejarah

Tana Toraja merupakan sebutan untuk wilayah asli yang dihuni oleh orang Toraja. Tana Toraja saat ini meliputi Kabupaten Tana Toraja dan Kabupaten Toraja Utara; wilayahnya terletak di utara Sulawesi Selatan, bertetangga dengan banyak peradaban tua di pulau Sulawesi seperti Kerajaan Luwu, Enrekang, Mandar, dan Bone. Berbeda dengan daerah-daerah disekitarnya, sampai awal abad ke-20, penduduk Tana Toraja masih menganut kepercayaan lokal yang dinamakan Aluk Todolo. Mayoritas orang Toraja masih menganut kepercayaan ini hingga akhirnya terjadi konversi besar-besaran penduduk Tana Toraja ke Kekristenan atau kegiatan zending yang disokong oleh pemerintah Hindia Belanda.[3]

Kebudayaan

Referensi

  1. ^ Ammy Sudarmin (17 November 2021). Indah, ed. "Aku Islam, Aku Toraja, dan Aku Bangga". kemenag.go.id. Kementerian Agama Republik Indonesia. Diakses tanggal 24 Maret 2023. 
  2. ^ Yan Malino; Daniel Ronda. "Sejarah Pendidikan Sekolah Kristen Gereja Toraja (Suatu Kajian Historis Kritis Tentang Peran Gereja Toraja Melaksanakan Pendidikan Sekolah Kristen Dari Masa Zending Sampai Ke Era Reformasi" (PDF). media.neliti.com. Makassar, Indonesia: STT Jaffray Makassar. Diakses tanggal 24 Maret 2023. 
  3. ^ Johan Wahyudi (12 April 2019). "Tiga Penyebab Mandegnya Islamisasi di Tana Toraja". ejournalpegon.jaringansantri.com. The International Journal of Pegon : Islam Nusantara Civilization. Diakses tanggal 25 Maret 2023.