Menak
Menak (Bahasa Sunda: Ménak, Aksara Sunda Baku: ᮙᮦᮔᮊ᮪, kadang-kadang disebut juga bangsa Menak), adalah suatu istilah yang mengacu kepada kelas sosial atau golongan bangsawan dalam kebudayaan Sunda.[1] Sebagai keturunan penguasa dan keluarga kerajaan di tatar Sunda, terdapat gelar-gelar yang biasa mereka gunakan, antara lain Raden, Raden Tumenggung, Dipati, Tubagus, dan Ratu.
Beberapa tokoh menak yang terkenal, antara lain:
- Rangga Gempol Kusumadinata - Wedana Bupati Priangan I, bawahan dari Kesultanan Mataram
- Dipati Ukur Wangsanata - Wedana Bupati Priangan III, bawahan dari Kesultanan Mataram
- Pangeran Kornel - Bupati Sumedang (1791-1828)
- Raden Otto Iskandardinata - Pahlawan Nasional
- Ratu Atut Chosiyah - Gubernur Banten (2007-2012)
Rujukan
- ^ Danadibrata, R.A (2006). Kamus Basa Sunda. Bandung: PT Kiblat Buku Utama. hlm. 434. ISBN 9793631937. Diakses tanggal (disungsi) 4 Maret 2021.
Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Sundanese nobility.
- Eksistensi Menak dan Somah Sunda?, blog oleh Sukron Abdilah
 | Artikel bertopik budaya ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |