Lompat ke isi

Angesta Romano Yoyol

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Angesta Romano Yoyol
Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo
Mulai menjabat
27 Maret 2023
Sebelum
Pendahulu
Helmy Santika
Pengganti
Petahana
Sebelum
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Lampung
Masa jabatan
25 Agustus 2017 – 17 November 2018
Informasi pribadi
Lahir21 Februari 1966 (umur 58)
Indonesia
Suami/istriLisa Lucy Ani
Orang tua
  • Salman Sabirin (ayah)
Alma materAkademi Kepolisian (1989)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang Kepolisian Daerah Gorontalo
Masa dinas1989—sekarang
Pangkat Inspektur Jenderal Polisi
NRP66020469
SatuanReserse
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Irjen. Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M. gelar Datuk Gindo Sati (lahir 21 Februari 1966) adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 27 Maret 2023 menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo.

Yoyol, lulusan Akpol 1989 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.[1]

Kehidupan awal

Abgesta merupakan anak dari Salman Sabirin asal Minangkabau, Sumatra Barat

Riwayat Pendidikan

  • AKPOL (1989)
  • PTIK
  • SESPIM
  • LEMHANNAS (2014)

Riwayat Jabatan

  • Kasat Serse Polres Metro Jakpus (2002—2004)
  • Kapolres KP3 Tanjung Priok
  • Wakapolres Metro Jakpus (2008)
  • Kaden 88/Antiteror Polda Metro Jaya
  • Kapolres Metro Jakarta Pusat (2011)
  • Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri[2] (2014)
  • Kapolrestabes Bandung (2014)
  • Kabagjianling Rojianstra Sops Polri (2016)
  • Wakapolda Lampung (2017)
  • Karo RBP Srena Polri (2018)
  • Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri (2020)
  • Kapolda Gorontalo (2023)

Kasus Terkenal

Kombes. Pol. Drs Yoyol, pada tanggal 20 Mei 2015, adalah Kapolrestabes Bandung pertama yang melakukan penggerebekan di Saritem, tempat lokalisasi yang sebenarnya telah resmi ditutup oleh Pemkot Bandung pada tahun 2007. Terdeteksi ada sekitar 400 rumah yang terus beroperasi setelah resmi ditutup.

Referensi

Jabatan kepolisian
Didahului oleh:
Helmy Santika
Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo
2023—sekarang
Petahana