Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 21 April 2023 03.03 oleh 27christian11(bicara | kontrib)(27christian11 memindahkan halaman Si Raja Lontung ke Siraja Lontung dengan menimpa pengalihan lama: Mari gunakan logika/fakta yg ada di tgh masy. Batak, dlm setiap penamaan (tokoh/marga/daerah/dll) "Si" selalu digabung dgn kata yg mengikutinya. Tdk pernah ditulis marga Si Naga, Si Tumeang, Si Jabat, padahal marga umumnya berasal dr nama tokoh bukan? Sama layaknya dgn nama daerah dll, tdk ada Si Borongborong, Si Anjur Mulamula, dll. Maka jgn memakai standar ganda di WBI ini, rapikan dg...)