Lompat ke isi

Korteks orbitofrontal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 16 Juni 2023 15.18 oleh Amherst99 (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Korteks orbitofrontal
Perkiraan lokasi korteks orbitofrontal yang ditunjukkan pada MRI sagital
Permukaan orbital dari lobus frontal kiri
Rincian
Bagian dariLobus frontal
Pengidentifikasi
Bahasa Latincortex orbitofrontalis
NeuroNames91
NeuroLex IDbirnlex_1049
FMA242003
Daftar istilah neuroanatomi

Korteks orbitofrontal adalah daerah korteks prefrontal di lobus frontal otak yang terlibat dalam proses kognitif pengambilan keputusan. Pada primata non-manusia, korteks ini terletak di area korteks asosiasi, yaitu area Brodmann 11, 12, dan 13. Sedangkan pada manusia, korteks ini terletak di area Brodmann 10, 11, dan 47.[1]

Korteks orbitofrontal secara fungsional terkait dengan korteks prefrontal ventromedial.[2] Oleh karena itu, area ini sangat istimewa karena koneksi saraf yang khas dan fungsi-fungsi yang unik.[3] Area ini merupakan bagian dari korteks prefrontal yang menerima proyeksi dari nukleus dorsal medial pada talamus, dan dianggap merepresentasikan emosi, rasa, penciuman, dan penghargaan dalam pengambilan keputusan.[4][5][6][7][8][9][10][11] Namanya diambil dari posisinya yang berada tepat di atas orbit tempat mata berada. Variabilitas yang cukup besar pada setiap individu telah ditemukan dalam Korteks orbitofrontal manusia.[12] Area yang serupa juga ditemukan pada hewan pengerat.[13]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Kringelbach M. L. (2005). "The orbitofrontal cortex: linking reward to hedonic experience". Nature Reviews Neuroscience. 6 (9): 691–702. doi:10.1038/nrn1747. PMID 16136173. 
  2. ^ Phillips, LH., MacPherson, SE. & Della Sala, S. (2002). 'Age, cognition and emotion: the role of anatomical segregation in the frontal lobes: the role of anatomical segregation in the frontal lobes'. in J Grafman (ed.), Handbook of Neuropsychology: the frontal lobes. Elsevier Science, Amsterdam, pp. 73-98.
  3. ^ Barbas H, Ghashghaei H, Rempel-Clower N, Xiao D (2002) Anatomic basis of functional specialization in prefrontal cortices in primates. In: Handbook of Neuropsychology (Grafman J, ed), pp 1-27. Amsterdam: Elsevier Science B.V.
  4. ^ Gottfried JA, Zald DH. On the scent of human olfactory orbitofrontal cortex: meta-analysis and comparison to non-human primates. Brain Res Rev 2005;50:287–304.
  5. ^ Rolls ET. The functions of the orbitofrontal cortex. Brain Cogn 2004;55:11–29.
  6. ^ Kringelbach ML. The human orbitofrontal cortex: linking reward to hedonic experience. Nat Rev Neurosci 2005;6:691–702
  7. ^ Rushworth M, Behrens T, Rudebeck P, Walton M. Contrasting roles for cingulate and orbitofrontal cortex in decisions and social behaviour. Trends Cogn Sci 2007;11: 168–176.
  8. ^ Dixon ML, Thiruchselvam R, Todd RM, ChristoffK. Emotion and the prefrontal cortex: an integrative review. Psychol Bull 2017;143:1033–1081.
  9. ^ Kringelbach ML, Rolls ET. The functional neuroanatomy of the human orbitofrontal cortex: evidence from neuroimaging and neuropsychology. Prog Neurobiol 2004;72: 341–372.
  10. ^ Damasio AR. Descartes’Error: Emotion, Reason and the Human Brain. New York: Putnam; 1994.
  11. ^ Fuster, J.M. The Prefrontal Cortex, (Raven Press, New York, 1997).
  12. ^ Isamah N, Faison W, Payne ME, MacFall J, Steffens DC, Beyer JL, Krishnan R, Taylor WD (2010). "Variability in Frontotemporal Brain Structure: The Importance of Recruitment of African Americans in Neuroscience Research". PLOS ONE. 5 (10): e13642. Bibcode:2010PLoSO...513642I. doi:10.1371/journal.pone.0013642alt=Dapat diakses gratis. PMC 2964318alt=Dapat diakses gratis. PMID 21049028. 
  13. ^ Uylings HB, Groenewegen HJ, Kolb B (2003). "Do rats have a prefrontal cortex?". Behav Brain Res. 146 (1–2): 3–17. doi:10.1016/j.bbr.2003.09.028. PMID 14643455.