Anshar Miad
Laksamana Muda (purn) Anshar Miad (lahir 20 April 1944, meninggal 20 Mei 2005) adalah seorang mantan anggota TNI Angkatan Laut (TNI AL) Indonesia. Ia bergabung dengan TNI AL pada tahun 1966 dan bertugas hingga tahun 1998.
Selama karier militernya, Anshar Miad menjabat dalam beberapa posisi penting di TNI AL. Jendral Bintang 2 ini pernah menjabat sebagai:
Komandan KRI Arun-903 (1977) Komandan Lanal Merauke (1978) Komandan Pusdikpel (1981—1982) Chief of Staff MTF Dansatkat Koarmabar (1983) Komandan Puslatekdalsen Kobangdikal (1984) Paban VI Binkuat Sopsal Komandan Lantamal VI/Makassar[3] (1988—1989) Staf Khusus Kasal (1990) Pa Sahli Tk. III Bid. Banusia Panglima TNI (1991) Pangdam Hassanudin (1997—1998)
Puncak kariernya terjadi pada tahun 1997 hingga 1998, ketika Anshar Miad menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Hassanudin. Pangdam Hassanudin adalah komando TNI yang bertanggung jawab atas wilayah tertentu di Indonesia.
Lahir di Barus pada tanggal 20 April 1944,. Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) pada tahun 1966.
Anshar Miad meninggal pada tanggal 20 Mei 2005 Pemakaman Laksamana muda anshar miad dilaksanakan Di taman makan hankam yang terletak di dekat rumahnya,pemakaman nya juga di hadiri presiden republik indonesia ke 6 susilo bambang yudhoyono serta wakil presiden republil indonesia jusuf kalla
Jendral bintang 2 ini juga adik kandung dari mufidah jusuf kalla istri dari mantan wakil presiden republik indonesia
Anshar Miad memiliki tiga anak, yaitu Brigjen (Polisi) Arif Budiman (polisi, lahir 1974)., Upik Mutiara, dan Yunita Arfani. Selain itu, Ia Juga Merupakan ipar Dari Mantan Wakil Presiden Republik Indonsia Jusuf Kalla Serta Besan dari mantan wakil walikota pekanbaru Erizal muluk