Lompat ke isi

BRICS

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 Agustus 2023 00.07 oleh 140.0.17.193 (bicara) (Ubah ukuran peta dan pranala di subbagian BRIC)
BRICS
Brasil, Rusia, India, Tiongkok, Afrika Selatan
Brazil, Russia, India, China, South Africa
Pemimpin negara negara BRICS pada tahun 2019, dari kiri ke kanan : Xi Jinping, Vladimir Putin, Jair Bolsonaro, Narendra Modi dan Cyril Ramaphosa
Anggota saat ini

Negara anggota dan tokoh kunci:


 BrasilPresiden Lula da Silva
 RusiaPresiden Vladimir Putin
 IndiaPerdana Menteri Narendra Modi
 TiongkokPresiden Xi Jinping[note 1]
 Afrika Selatan (Ketua 2023)Presiden Cyril Ramaphosa

SingkatanBRICS
Dinamai berdasarkanInisial negara anggota
PendahuluBRIC
Tanggal pendirianSeptember 2006; 17 tahun lalu (September 2006) (Pertemuan Majelis Umum PBB ke-61)
Konferensi Tingkat Tinggi BRIC pertama: 16 June 2009; 15 tahun lalu (16 June 2009)
PendiriMajelis Umum PBB ke-61:
Brasil Celso Amorim
Rusia Sergey Lavrov
India Manmohan Singh
Tiongkok Li Zhaoxing
Rusia Vladimir Putin
Tiongkok Hu Jintao
Pertemuan Anggota BRIC pertama:
Brasil Lula da Silva
Rusia Dmitry Medvedev
India Manmohan Singh
Tiongkok Hu Jintao
Didirikan diMarkas Besar PBB, Kota New York (Pertemuan Majelis Umum PBB ke-61)
Yekaterinburg (Konferensi Tingkat Tinggi BRIC pertama)
TipeOrganisasi antarpemerintah
TujuanKerjasama Ekonomi
Kantor pusatBRICS Tower
Lokasi
BidangHubungan internasional
Jumlah anggota (2022)
5
PendanaanNegara anggota
Nama sebelumnya
BRIC

BRICS (akronim dalam bahasa Inggris dari: Brazil, Russia, India, China, South Africa, disingkat BRICS), merupakan kelompok beranggotakan Brazil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan yang juga merupakan 5 negara berkembang terdepan di dunia. Empat negara pertama yang disebutkan adalah pendiri dari kelompok ini, sedangkan Afrika Selatan baru bergabung kemudian pada 2010.[1]

Sejarah

Akronim ini pertama kali dicetuskan oleh Goldman Sachs pada tahun 2001.[2][3] Menurut Goldman Sachs, pada tahun 2050, gabungan ekonomi ke-lima negara itu di prediksi akan menjadi kekuatan ekonomi dunia yang baru.

Konferensi Tingkat Tinggi

BRIC

Konferensi Tingkat Tinggi BRIC adalah pertemuan kepala pemerintahan BRIC. KTT pertama berlangsung di Yekaterinburg, Rusia, pada tanggal 16 Juni 2009, dihadiri oleh Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva, Presiden Rusia Dmitry Medvedev, Perdana Menteri India Manmohan Singh, dan Presiden RRT Hu Jintao. KTT BRIC yang kedua berlangsung pada tanggal 15 April 2010 di ibu kota Brazil, Brasilia.

Pada kedua KTT tersebut, BRIC menyatakan posisinya pada berbagai isu global, antara lain:

  • Reformasi institusi keuangan internasional seperti IMF dan Bank Dunia agar dapat lebih menampung aspirasi negara-negara berkembang
  • Perlunya diversifikasi sistem moneter internasional, tidak terfokus lagi pada US dollar sebagai mata uang internasional
  • Agar PBB memainkan peran yang lebih penting dalam diplomasi multilateral
  • Peran yang lebih besar untuk Brazil dan India di PBB (agar kedua negara tersebut juga bisa menjadi anggota tetap Dewan Keamanan PBB)

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Ethiopia applies to join the BRICS bloc of emerging economies". Aljazeera (dalam bahasa Inggris). 30-06-2023. Diakses tanggal 5 Agustus 2023. 
  2. ^ Global Economics Paper No. 99, Dreaming with BRICs
  3. ^ Another BRIC in the wall

Pranala luar


Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "note", tapi tidak ditemukan tag <references group="note"/> yang berkaitan