Denis Jeambar
Denis Jeambar (kelahiran 1948 di Valréas) adalah seorang jurnalis Prancis.
Biografi
[sunting | sunting sumber]Memulai kariernya di Paris-Match pada 1970, ia bergabung dengan Le Point pada 1972, naik pangkat menjadi ketua staf politik-nya pada 1981. Pada 1988, ia menjadi ketua penyunting, serta ketua penyun ting staf politik dan kebudayaan. Pada 1995, Jeambar menjadi direktur jenderal Europe 1 dan setelah beberapa bulan, L'Express. Pada 2001, ia menjadi presiden direktori Groupe Express-Expansion. Pada Agustus 2006, ia menjadi direktur edisi-edisi Seuil.[1]
Menurut majalah elektronik Prancis "La République des Lettres", Jeambar secara ideologi dekat dengan neokonservatisme
Menurut pengarang Prancis Guillaume Weill-Raynal, Denis Jeambar, bersama dengan jurnalis Daniel Leconte, telah memainkan peran penting dalam membangun kontroversi terkait insiden Muhammad al-Durrah.[2]
Ia merupakan anggota Le Siècle.[3]
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- Nos enfants nous haïront dengan Jacqueline Rémy, Seuil, 2006
- Le défi du monde dengan Claude Allègre, Fayard, 2006
- Accusé Chirac, levez vous !, éditions du Seuil, 2005
- Les dictateurs à penser et autres donneurs de leçon, Seuil, 2004
- Un secret d'état, Odile Jacob, 1997
- Questions de France, Fayard, 1996
- L'inconnu de Goa, Grasset, 1996
- La Grande Lessive: anarchie et corruption dengan Jean-Marc Lech, Flammarion, 1995
- Le jour ou la girafe s'est assise, Arléa, 1994
- Le self-service électoral, dengan Jean-Marc Lech, Flammarion, 1993
- Le poisson pourrit par la tête, dengan José Frèches, Seuil, 1992
- Éloge de la trahison: de l'art de gouverner par le reniement en collaboration dengan Yves Roucaute, Seuil, 1988
- Dieu s'amuse, Robert Laffont, 1985
- Le PC dans la maison, Calmann-Lévy, 1984
- George Gershwin, Mazarine, 1982
- Sur la route de Flagstaff, Stock, 1980
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Éric Frezel (9 August 2006). "Denis Jeambar quitte L'Express pour les Éditions du Seuil" (dalam bahasa Prancis). La République des Lettres. Diakses tanggal July 9, 2011.[pranala nonaktif permanen]
- ^ Guillaume Weill-Raynal, Affaire Mohamed Al Doura: les vrais imposteurs ont gagné, Marianne2 du 26 mai 2008, [1] Diarsipkan 2011-11-19 di Wayback Machine.
- ^ Frédéric Saliba, 'Le pouvoir à la table du Siècle', in Stratégies, issue 1365, April 14, 2005, p. 49 [2] Diarsipkan 2021-03-10 di Wayback Machine.