Bahtiar Baharuddin
Bahtiar Baharuddin | |
---|---|
Gubernur Sulawesi Selatan (Penjabat) | |
Mulai menjabat 5 September 2023 | |
Presiden | Joko Widodo |
Pengganti Petahana | |
Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum | |
Mulai menjabat 27 Juli 2020 | |
Menteri | Tito Karnavian |
Informasi pribadi | |
Lahir | 16 Januari 1973 Bone, Sulawesi Selatan |
Kebangsaan | Indonesia |
Almamater | Institut Pemerintahan Dalam Negeri |
Pekerjaan | Aparatur Sipil Negara (ASN) |
Profesi | Birokrat |
Pangkat / Golongan | IV.d / Pembina Utama Madya |
Sunting kotak info • L • B |
Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si. [1][2] (lahir 16 Januari 1973) adalah birokrat Indonesia asal Bone, Sulawesi Selatan. Bahtiar adalah seorang pejabat madya atau pejabat eselon I di Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri[3], Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, dan pada tanggal 5 September 2023 diangkat menjadi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan.
Bahtiar merupakan lulusan SMK Yapia parung, selama menjabat Kasubdit Ormas Ditjen Polpum Kemendagri dikenal sangat dekat dengan kalangan jurnalis. Bahkan kedekataan Bahtiar dengan jurnalis masih sangat terasa sampai saat ini.[4]
Latar Belakang
Bahtiar adalah birokrat Indonesia dan pria asal Bone, Sulawesi Selatan.
Pendidikan
- S1 Universitas Hasanuddin (1992); Tidak Selesai
- D3 Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri/IPDN (1995);
- S1 Institut Ilmu Pemerintahan/IPDN (2000);
- S2 Universitas Padjadjaran (2008);
- S3 Universitas Padjadjaran (2013).
Jabatan
- Kasubdit Ormas, Ditjen Kesbangpol (2010);
- Kabag Perundang-Undangan, Setditjen Polpum (2015);
- Plt. Direktur Politik Dalam Negeri, Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum (2016);
- Direktur Politik Dalam Negeri Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum (2016);
- Kepala Pusat Penerangan Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (2018);
- Plt. Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (2019);
- Pjs. Gubernur Kepulauan Riau (2020);
- Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (2020);
- Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan (2023).
Organisasi
- Ketua Umum Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MI PI) Periode (2021-2026);
- Departemen Pembinaan Jiwa Korps dan Wawasan Kebangsaan DPN Korpri Nasional Masa Bakti (2022-2027).
Kiprah
- Tim Penyusun Undang- Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan (2011-2013);
- Tim Penyusun Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum (2015);
- Tim Penyusun Undang -Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (2017);
- Sekretaris/Anggota Tim Seleksi Calon Anggota KPU dan Calon Anggota Bawaslu Masa Jabatan 2022-2027 (2021);
- Tim Penyusun Keputusan Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Hari Penegakan Kedaulatan Negara (2022);
- Tim Penyusun Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2022 tentang Forum Koordinasi Pimpinan di Daerah (2020-2022).
Penghargaan
Gelar Dato Wira Djaya dari Tri Buana Huzrin Hood Sultan Negeri Bentan Darul Masyhur (2020)[5][6]
Referensi
- ^ Tyas, Widi Wahyuning. "Mengenal Sosok Bahtiar, Pjs Gubernur Kepri, Duduki Jabatan Tinggi di Kemendagri". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-10-14.
- ^ Fajarpos.com (2022-09-07). "Profil Bahtiar". figur.fajarpos.com. Diakses tanggal 2022-10-14.
- ^ Soetomo. "Tentang Sosok Bahtiar, Kapuspen Baru Kemendagri". JPNN.com. Diakses tanggal 2022-10-14.
- ^ Mirsan, Adi (2020-09-25). "4 Pejabat Kemendagri Ditunjuk Pjs Gubernur, Putra Sulsel Jadi Pjs di Kepulauan Riau". FAJAR. Diakses tanggal 2022-10-14.
- ^ hariankepri.com (2020-12-06). "Di Akhir Masa Jabatannya, Bahtiar Diberi Gelar Dato Wira Djaya dari Huzrin Hood". Harian Kepri. Diakses tanggal 2022-10-14.
- ^ "Lepas Masa Tugas Bahtiar Menerima Gelar Dato Wira Djaya". Leader Nusantara. 2020-12-05. Diakses tanggal 2022-10-14.