Abrahah
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/07/Kaleb.jpg/220px-Kaleb.jpg)
Abrahah al-Ashram (Arab أبرهة الأشرم) adalah seorang gubernur dari Abyssinia yang telah menaklukan Yaman, yang kemudian menjadi Raja Saba (Yaman).[1][2]
Ginealaogi
Procopius mencatat bahwa Abrahah dulu pernah menjadi seorang budak belian dari Kerajaan Byzantium di Adulis, sementara al-Tabari mengatakan bahwa ia masih memiliki hubungan dekat dengan keluarga kerajaan Aksum.[1]
Dalam kisah Islam
Abrahah terkenal karena kepemimpinannya dalam melakukan agresi militernya terhadap orang-orang Quraisy di Mekkah yang terjadi pada tahun 570 Masehi,[2] seperti yang diceritakan dalam kisah Islam khususnya dalam al-Fil - dikisahkan bahwa ia tewas setelah dijatuhi batu-batu panas oleh ababil, kejadian ini terjadi pada tahun yang dikenal sebagai Tahun Gajah.
Dikisahkan juga bahwa Abrahah telah mengatakan untuk membangun sebuah katedral di San'a yang dikenal sebagai "al-Qulays"[3] Sebagai tandingan Ka'bah di Mekkah dan secara khusus ia datang bersama dengan pasukan gajahnya untuk menghancurkan Ka'bah.
Catatan kaki
- ^ a b "Abraha." Dictionary of African Christian Biographies. 2007. (last accessed 11 Apr. 2007)
- ^ a b Walter W. Müller, "Outline of the History of Ancient Southern Arabia," in Werner Daum (ed.), Yemen: 3000 Years of Art and Civilisation in Arabia Felix. 1987.
- ^ Edward Ullendorff, The Ethiopians: an Introduction to Country and People, second edition (London: Oxford University Press, 1960), p. 56.