Lompat ke isi

Prinsip Kopernikus

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 11 Oktober 2023 13.29 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231010)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Dalam kosmologi fisik, prinsip Kopernikus yang dinamai dari Nicolaus Copernicus menyatakan bahwa Bumi bukanlah pusat alam semesta dan tidak diistimewakan.[1] Prinsip ini juga digeneralisasikan menjadi konsep relativistik bahwa manusia bukanlah pengamat alam semesta yang istimewa.[2]

Lawan dari prinsip ini adalah prinsip Antropik, yang menyatakan bahwa alam semesta ada sebagaimana mestinya agar dapat menciptakan manusia.

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Bondi, Hermann (1952). Cosmology. Cambridge University Press. hlm. 13. 
  2. ^ Peacock, John A. (1998). Cosmological Physics. Cambridge University Press. hlm. 66. ISBN 0-521-42270-1. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]