Denny Siregar
Denny Siregar | |
---|---|
Lahir | Denny Zulfikar Siregar 3 Oktober 1973 Medan, Sumatera Utara |
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | Penulis, aktivis |
Dikenal atas | Pegiat media sosial |
Orang tua | Nawir Siregar (ayah) |
Denny Siregar (lahir 3 Oktober 1973) adalah seorang aktivis, pegiat media sosial, dan penulis Indonesia. Denny dikenal luas sebagai pegiat media sosial dan loyalis Presiden Joko Widodo.[1]
Biografi
Ia menghabiskan masa kanak-kanak di Bandung, kemudian melalui masa remaja di Jakarta. Selanjutnya, ia pindah ke Surabaya bersama kedua orang tuanya dan menempuh pendidikan tinggi di sana.
Sejak masa kuliah, ia sudah bekerja di beberapa radio. Ilmu jurnalistik ia dapatkan di Radio Suara Surabaya. Ia kemudian pindah ke Bali untuk melihat kehidupan yang berbeda, dan sempat meraih penghargaan The Best National Sales di perusahaan multinasional.
Pencapaian itu tidak membuatnya puas. Ia kemudian kembali ke Surabaya, membuat sebuah perusahaan entertainment. Selain itu ia juga aktif membangun beberapa stasiun radio di Jawa Timur, satu di antaranya adalah Radio Pendidikan di Dinas Pendidikan Jawa Timur.
Jatuh bangun dalam usaha, memberi banyak pelajaran hidup baginya.
Menulis di Facebook, ia mulai pada 2010. Aktif berdebat di ruang-ruang yang membahas masalah agama dan mazab. Pengetahuannya itu kemudian ia tuliskan dalam status-status dengan bahasa sederhana.
Buku
- Tuhan dalam Secangkir Kopi (2016)
- Semua Melawan Ahok (2016)
- Bukan Manusia Angka (2017)
- Jokowi The Art of War (2018)
Akuan pembuat film
Film
Tahun | Judul | Dikreditkan sebagai | Catatan | ||
---|---|---|---|---|---|
Sutradara | Penulis | Produser | |||
2022 | Marley | Ya | Ya | Tidak | Debut penyutradaraan |
Sayap Sayap Patah | Tidak | Tidak | Ya | ||
TBA | Kupu-Kupu Kertas | Tidak | Tidak | Ya |
- Keterangan
- TBA: To be announced
- ^ News, Tagar (2017-12-23). "Profil Denny Siregar dan Perjalanan Karya". TAGAR. Diakses tanggal 2023-10-23.