Lompat ke isi

Wates, Kulon Progo

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 1 November 2023 09.30 oleh Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib) (Sesuai dengan nomeklatur dari UU Keistimewaan DIY.)
Wates
(Hanacaraka: ꦮꦠꦼꦱ꧀)
Patung Nyi Ageng Serang Wates
Negara Indonesia
ProvinsiDaerah Istimewa Yogyakarta
KabupatenKulon Progo
Pemerintahan
 • PanewuNirwan Rayhan Nur Fajri, S.H, M.pda
Populasi
 • Total48.856 jiwa
 • Kepadatan1.464/km2 (3,790/sq mi)
Kode pos
55651
Kode Kemendagri34.01.02 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3401020 Edit nilai pada Wikidata
Luas33,48 km²
Desa/kelurahan1 kelurahan
7 desa
Situs webwww.kulonprogo.id

Wates (bahasa Jawa: ꦮꦠꦼꦱ꧀, translit. Watês) adalah sebuah kapanéwon atau setingkat kecamatan di Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kapanéwon Wates juga menjadi ibu kota dari Kabupaten Kulon Progo, sementara ibu kota Kapanewon Wates berada di Kalurahan Bendungan. Wates dalam bahasa Jawa berarti "batas".

Batas

Kepanewon Wates memiliki batas-batas sebagai berikut:

Utara Kepanewon Pengasih
Timur laut Kepanewon Pengasih
Timur Kepanewon Panjatan
Tenggara Samudra Hindia
Selatan Samudra Hindia
Barat daya Samudra Hindia
Barat Kepanewon Temon
Barat laut Kepanewon Pengasih

Demografi

Suku

Penduduk asli atau suku yang mendiami provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, termasuk di Kabupaten Kulon Progo adalah suku Jawa, demikian juga di kecamatan Wates. Suku lain selain Jawa tergolong sedikit di provinsi DI Yogyakarta. Berdasarkan Sensus Penduduk Indonesia 2010, suku Jawa sebanyak 96,53% (3.331.355 jiwa) dari 3.451.006 jiwa penduduk.[2]

Adapun suku lain selain Jawa yakni suku Sunda sekitar 0,69% dari total penduduk provinsi. Kemudian suku Melayu 0,45%, Tionghoa 0,33%, Batak 0,27%, Madura 0,15%, Minangkabau 0,15%, dan beberapa suku lainnya dari berbagai daerah di Indonesia yakni 1,43%, juga tinggal di sini.[2]

Bahasa

Selain bahasa resmi nasional yakni bahasa Indonesia, bahasa yang umumnya atau banyak digunakan di tempat ini adalah bahasa Jawa. Bahasa Jawa yang ada di provinsi DI Yogyakarta termasuk sebagai bahasa Jawa dialek Yogyakarta-Solo.[3] Bahasa Jawa di Yogyakarta dan Solo memiliki perbedaan dialek dan subdialek, dengan bahasa Jawa yang ada di berbagai daerah di Indonesia, seperti di provinsi Lampung, Sumatera Utara, Bali (Kabupaten Buleleng), dan lainnya, perbedaan berkisar 51% hingga 80%.[3]

Agama

Tahun 2021, jumlah penduduk kecamatan Wates sebanyak 48.856 jiwa, dengan kepadatan 1.464 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk kecamatan Wates berdasarkan agama yang dianut yakni Islam 95,99%, kemudian Kekristenan 3,96% dimana Katolik 2,04% dan Protestan 1,92%. Sebagian lagi menganut agama Hindu 0,03% dan Buddha 0,02%.[1]

Referensi

  1. ^ a b "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 28 Agustus 2021. 
  2. ^ a b "kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia" (pdf). www.bps.go.id. hlm. 36–41. Diakses tanggal 28 Agustus 2021. 
  3. ^ a b "Bahasa Jawa provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta". www.petabahasa.kemdikbud.go.id. Diakses tanggal 28 Agustus 2021. 

Pranala luar