Lompat ke isi

Pelacakan internet

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 1 Desember 2023 08.30 oleh Kemi Suranta Tarigan (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '== Pelacakan internet == '''Pelacakan Internet''' merupakan suatu analisis perilaku pengguna, yang pada umumnya bertujuan memberikan pengalaman penelusuran personal.<ref>{{Cite web|date=9 juni 2022|title=Internet tracking is how websites study our behaviour when we visit them|url=https://in.norton.com/blog/privacy/internet-tracking|website=Norton|access-date=1 Desember 2023}}</ref> Pelacakan internet pada umumnya juga disebut sebagai pelacakan browser, pelacakan...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pelacakan internet

Pelacakan Internet merupakan suatu analisis perilaku pengguna, yang pada umumnya bertujuan memberikan pengalaman penelusuran personal.[1] Pelacakan internet pada umumnya juga disebut sebagai pelacakan browser, pelacakan digital, pelacakan data, atau pelacakan web. Sederhananya, pelacakan internet adalah cara situs web mempelajari perilaku kita saat kita mengunjunginya. Perlu disebutkan bahwa pelacakan situs web tidak ilegal, tetapi juga tidak dipahami secara luas. Pelacakan situs web meliputi berbagai tindakan mulai dari melacak, mengumpulkan, dan membagikan informasi pengguna terkait dengan kebiasaan browsing dan aktivitas di internet.[2] Konsep pelacakan internet sejalan dengan sebuah ungkapan "semakin banyak Anda tahu, semakin banyak Anda mengerti" yang artinya semakin banyak situs web mengetahui tentang kita, semakin mereka memahami kita dan, idealnya, mereka menggunakan informasi tersebut untuk melayani kita dengan lebih baik lagi.

Tujuan dari Pelacakan Internet[3]

Ada banyak faktor yang mendasari situs web melacak aktivitas penjelajahan browser web. Pada beberapa kasus, pelacakan bertujuan untuk memaksimalkan kecepatan kinerja dan kenyamanan browser. Selain itu, dapat digunakan untuk mempelajari kebiasaan dan preferensi penjelajahan web. Hal ini dilakukan untuk pengiklan yang mana akan menampilkan iklan-iklan yang sesuai dengan karakter pengguna. Di bawah ini adalah beberapa contoh pelacakan browser, diantarannya:

  1. Situs web berbasis video seperti YouTube dan Netflix mempelajari video-video yang ditonton untuk membantu mereka merekomendasikan video-video yang tepat bagi Pengguna.
  2. Toko-toko online seperti Amazon dan eBay mempelajari produk-produk yang telah beli dan lihat untuk membantu mereka merekomendasikan produk-produk yang Pengguna sukai.
  3. Mesin pencari berbasis web seperti Google menyimpan riwayat pencarian Pengguna. Riwayat ini dapat membantu mereka menyarankan hasil-hasil pencarian yang lebih relevan atau untuk tujuan periklanan. Sebagai contoh, jika Pengguna mencari di Google dengan kata kunci ""coffeemaker"(mesin pembuat kopi) maka Pengguna mungkin melihat iklan-iklan dari situs web lain yang berkaitan dengan "coffeemaker" itu .

Bahaya Pelacakan Internat

Pada dasarnya pelacakan Internet tidak berbahaya bagi aktivitas online Pengguna. Kemungkinannya sangat kecil bahwa malware dapat masuk ke komputer atau data-data rahasia Pengguna hilang melalui. Namun Anda tetap dapat membatasi menyimpan riwayat browser web Pengguna di komputer. Menggigat bahwa pelacakan internat yang dilakukan hanya untuk menyesuaikan dan memaksimalkan performa bagi kenyamanan Pengguna online.

Pembatasan Pelacakan Internet

Ada beberapa cara untuk menghindari pelacakan melalui cookie. Beberapa situs web memberikan opsi untuk mematikan fitur cookie yang biasanya juga membatasi beberapa fitur situs web tersebut. Jika Anda ingin mematikan fitur cookie secara keseluruhan, maka Anda dapat mengaktifkan pengaturan "Do Not Track" di browser Anda. Sebagian besar situs web mematikan fitur ini secara default, tetapi dapat diaktifkan pada pengaturan privasi. Beberapa situs web tidak menyediakan fitur "Do Not Track". Jika Anda ingin menghindari cookie secara total maka Anda dapat menggunakan mode "private browsing". Ini akan membatasi penyimpanan cookie di browser Anda.

  1. ^ "Internet tracking is how websites study our behaviour when we visit them". Norton. 9 juni 2022. Diakses tanggal 1 Desember 2023. 
  2. ^ Hanko, Kateryna (2023- 01-04). "What Is Website Tracking and How Does It Work?". clario. Diakses tanggal 1 Desember 2023. 
  3. ^ "Memahami pelacakan (tracking) browser". GCF Global. Diakses tanggal 1 Desember 2023.