Gempa bumi Laut Jepang 2024
![]() | Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. Silakan hapus templat ini apabila sudah lebih dari satu bulan (January 2024) |
Waktu UTC | 2024-01-01 07:10:09 |
---|---|
ISC | |
USGS-ANSS | ComCat |
Tanggal setempat | 1 Januari 2024 |
Waktu setempat | 16:10:09 JST |
Kekuatan | 7.5 Mw |
Kedalaman | 10 km (6 mi) (USGS) |
Episentrum | 37°29′53″N 137°14′31″E / 37.498°N 137.242°E |
Wilayah bencana | Jepang |
Intensitas maks. | VII (Sangat kuat) JMA 7 |
Korban | Tidak Diketahui |
Pada 1 Januari 2024, gempa bumi berkekuatan 7.5 Mw dengan kedalaman dangkal melanda Prefektur Ishikawa, Jepang, menyebabkan gelombang tsunami di sepanjang Laut Jepang.
Latar belakang tektonik
Jepang terletak di perbatasan konvergen antara Lempeng Pasifik, Lempeng Filipina, dan Lempeng Amurian. Di sepanjang pantai timur dan tenggara, subduksi Lempeng Laut Pasifik dan Filipina masing-masing terjadi di Palung Jepang dan Palung Nankai. Pesisir barat Honshu, yang berbatasan dengan Laut Jepang, merupakan batas konvergen berarah utara-selatan.[1] Batas antara Lempeng Amurian dan Lempeng Okhotsk diperkirakan merupakan zona subduksi yang baru, terdiri dari sesar dorong yang menukik ke arah timur. Gempa bumi dan tsunami terjadi pada patahan dorong yang membentuk batas tersebut, dengan magnitudo berkisar antara 6,8–7,9. Gempa bumi dan tsunami di sepanjang perbatasan ini terjadi pada tahun 1741, 1833, 1940, 1964, 1983, dan 1993, meskipun asal muasal tsunami tahun 1741 masih menjadi perdebatan.[2]
Gempa bumi
Menurut Survei Geologi Amerika Serikat gempa bumi berkekuatan 7.5 Mw di lepas pantai Laut Jepang, Prefektur Ishikawa dengan kedalaman 10 km (6,2 mi). Sementara Badan Meteorologi Jepang gempa diklasifikasikan dengan Skala intensitas mencapai 7.[3] Gempa susulan berkekuatan 6.2 terjadi beberapa memit kemudian.[4]
Tsunami
Gelombang tsunami melebihi 1 m (3 kaki 3 inci) melanda Kota Wajima di Prefektur Ishikawa.[5] Tsunami berukuran 80 cm (31 in) di Prefektur Toyama, sedangkan tsunami 40 cm (16 in) tercatat di Kashiwazaki. Tsunami juga melanda Pulau Sado.[6]
Sebagian besar pantai barat Jepang mulai dari Hokkaido hingga Prefektur Nagasaki, segera ditetapkan dalam peringatan tsunami setelah gempa terjadi, dan perintah evakuasi dikeluarkan di Prefektur Ishikawa, Niigata, Toyama dan Yamagata. NHK mengatakan gelombang tsunami setinggi 5 m (16 kaki) diperkirakan terjadi. Pusat Peringatan Dini Tsunami Pasifik mengatakan gelombang tsunami berbahaya mungkin terjadi dalam jarak 300 km (190 mil) dari pusat gempa.
Pesisir timur Provinsi Gangwon di Korea Selatan dapat mengalami kenaikan permukaan air laut menurut badan meteorologi negara tersebut.
Lihat pula
Referensi
- ^ Mulia, Iyan E.; Ishibe, Takeo; Satake, Kenji; Gusman, Aditya Riadi; Murotani, Satoko (3 September 2020). "Regional probabilistic tsunami hazard assessment associated with active faults along the eastern margin of the Sea of Japan". Earth, Planets and Space. 72 (123): 123. Bibcode:2020EP&S...72..123M. doi:10.1186/s40623-020-01256-5
.
- ^ Hurukawa, Nobuo; Harada, Tomoya (2013). "Fault plane of the 1964 Niigata earthquake, Japan, derived from relocation of the mainshock and aftershocks by using the modified joint hypocenter determination and grid search methods". Earth, Planets and Space. 65 (12): 1441–1447. Bibcode:2013EP&S...65.1441H. doi:10.5047/eps.2013.06.007
.
- ^ "M7.4 quake rocks central Japan, large tsunami warning issued". Mainichi Shimbun. 1 January 2024. Diakses tanggal 1 January 2024.
- ^ National Earthquake Information Center (1 January 2023). "M 6.2 - 4 km SSW of Anamizu, Japan". United States Geological Survey. Diakses tanggal 1 January 2023.
- ^ "Japan issues major tsunami warning for coastal prefecture after 7.6 magnitude earthquake". The Guardian. 1 January 2024. Diakses tanggal 1 January 2024.
- ^ "Magnitude 7.6 earthquake strikes Japan, tsunami warning issued". Channel News Asia. Reuters. 1 January 2024. Diakses tanggal 1 January 2024.