Perang Sepak Bola
Perang Sepak Bola | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Peta Honduras | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
El Salvador | Honduras | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Fidel Sánchez Hernández | Oswaldo López Arellano | ||||||
Kekuatan | |||||||
30.000 1.000 (angkatan udara) |
23.000 600 (angkatan udara) | ||||||
Korban | |||||||
900 (termasuk warga sipil) | 1.200 (termasuk warga sipil) |
Perang Sepak Bola (La guerra del fútbol dalam bahasa Spanyol), juga dikenal sebagai Perang Seratus Jam, adalah perang selama 4 hari antara El Salvador dan Honduras pada tahun 1969. Perang ini disebabkan oleh konflik politik antara Honduras dan Salvador. Ketegangan antara kedua negara meningkat karena kompetisi dalam ronde kualifikasi Piala Dunia FIFA 1970. Permainan pertama dilakukan di ibukota Honduras Tegucigalpa, dengan kemenangan Honduras. Permainan kedua diadakan di ibukota Salvador San Salvador dengan kemenangan Salvador. Media Honduras melaporkan terjadinya pemukulan, pembakaran mobil, dan kerusuhan oleh penduduk Honduras di Salvador, sementara, media Salvador melaporkan penduduk dan polisi Honduras menyerang imigran Salvador. Permusuhan akibat pertandingan sepak bola segera berubah menjadi pemutusan hubungan diplomatik. Pada 14 Juli 1969, tentara Salvador menyerang Honduras. Organization of American States menegosiasikan gencatan senjata yang dimulai pada 20 Juli, dengan tentara Salvador mundur pada awal Agustus.